KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Gereja Toraja, melalui Crisis Centre memberikan bantuan bahan pangan, vitamin, dan obat-obatan untuk pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) di Kelurahan Rante Pasele, Kecamatan Rantepao.
Penyaluran bantuan bahan pangan, vitamin, dan obat-obatan ini dilakukan oleh Ketua Crisis Centre Gereja Toraja, Pdt Alfred Anggui dan diterima oleh Sekretaris Kelurahan Rante Pasele, Rabu, 28 Juli 2021.
Kepada kareba-toraja.com, yang meminta konfirmasi Rabu malam, Pdt Alfred menjelaskan bahwa penyaluran bantuan bahan pangan, vitamin, dan obat-obatan ini dilakukan atas permintaan dari Kelurahan Rante Pasele.
“Ada surat permohonan bantuan dari Kelurahan Rante Pasele ke CCGT yang coba kita segera response sebisanya,” terang Pdt Alfred.
Bantuan ini, selain gedung pelayanan di Tangmentoe yang dijadikan tempat isolasi mandiri terpadu, merupakan wujud solidaritas Gereja Toraja bagi Bumi Pertiwi.
“Crisis Centre Gereja Toraja berupaya maksimal memenuhi ajakan Bapak Presiden Joko Widodo yang disampaikan dalam acara Pray From Home beberapa waktu lalu, yakni agar semua elemen bangsa bergandengan tangan mengatasi Pandemi Covid 19,” terang Pdt Alfred.
Menurut Pdt. Alfred, selain bekerja sama dengan Satgas Covid 19 Toraja Utara membuka Layanan Isoman Terpadu di Tangmentoe, CCGT juga berupaya beri perhatian bagi warga yang isoman di rumah.
“Amat kecil yang bisa kita berikan, namun melaluinya, harapan dan semangat kebersamaan diharapkan bisa terbangun. Mari berdoa dan berjuang bersama untuk pemulihan bumi pertiwi,” katanya.
Informasi yang diperoleh kareba-toraja.com, ada 25 pasien isoman Covid-19 di Kelurahan Rante Pasele yang belum mendapat bantuan bahan pangan dan vitamin dari pemerintah. Sehingga bantuan dari Crisis Centre Gereja Toraja ini akan dibagikan kepada mereka melalui Ketua Lingkungan masing-masing. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
Komentar