Jawab Keresahan Warga Terkait Maraknya Pencurian Hewan, Polsek Mengkendek Gelar Patroli Malam

Personil Polsek Mengkendek melaksanakan kegiatan patroli malam pada jam – jam rawan menyusul banyaknya keresahan warga soal anjing peliharaan dan hasil kebun yang hilang. (foto: dok. istimewah).


KAREBA-TORAJA.COM, GANDANGBATU SILLANAN — Jajaran Polsek Mengkendek Polres Tana Toraja langsung merespon keresahan warga Gandangbatu Sillanan terkait maraknya pencurian anjing peliharaan dan hasil kebun

Personil Polsek Mengkendek melaksanakan kegiatan patroli malam pada jam – jam rawan untuk mengantisipasi ganguan keamanan dan ketertiban masyarakat menyusul banyaknya keresahan warga soal anjing peliharaan dan hasil kebun.

Kepada KAREBA TORAJA, Senin 09 September 2024, Kapolsek Mengkendek Iptu Agustinus Teke menegaskan pihaknya telah menindaklanjuti keresahan warga soal  maraknya kasus pencurian dalam wilayah hukum Polsek Mengkendek.

Baca Juga  OPINI: Peningkatan Penyakit DBD dan Stratergi Pengendalian Vektor di Toraja Utara

Iptu Agustinus Teke mengatakan pihaknya telah mengambil langkah dengan melakukan patroli rutin dan mengimbau warga agar tidak membiarkan rumah dalam keadaan kosong saat menjemur hasil kebun seperti cengkeh dan coklat.

“Kami juga telah melaksanakan patroli rutin baik siang hari maupun malam hari terutama di jam-jam rawan seperti jam 1 sampai jam 3 dini hari” urai Kapolsek Mengkendek Iptu Agustinus Teke

Terkait penyelidikan kasus pencurian yang sudah terjadi, Kapolsek mengatakan belum melakukan penyelidikan karena belum ada laporan polisi yang masuk.

“Kami sudah arahkan bagi korban agar melapor supaya ada dasar kami untuk turun melakukan penyelidikan terhadap pelaku” tutup Kapolsek Mengkendek

Diberitakan sebelumnya, warga Gandangbatu Sillanan resah karena maraknya pencurian anjing peliharaan dan hasil kebun  dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga  Dukung Ganjar Pranowo, Relawan "Ganjar1st" Tana Toraja Resmi Terbentuk

Kasus pencurian ini diduga dilakukan oleh komplotan yang profesional karena komplotan ini melancarkan aksinya pada waktu dini hari menjelang pagi dan dilakukan dengan cepat sehingga warga tidak menaruh curiga. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

Komentar