KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE —Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) periode 2019 -2024 asal daerah pemilihan Provinsi Sulawesi Selatan, Lily Amelia Salurapa’ menyatakan kesiapannya kembali untuk melanjutkan perjuangan sebagai anggota DPD RI pada Pemilu 2024 mendatang.
Senator perempuan asal Toraja ini merupakan satu dari 4 senator yang mewakili Sulawesi Selatan di pusat.
Terpilihnya Lily Amelia Salurapa’sebagai senator tidak lepas dari kekompakan masyarakat dan diaspora Toraja saat itu untuk mengusung satu orang saja wakil Toraja agar perolehan suara tidak terbagi -bagi dan hal itu berhasil mengantar Lily Salurapa’sebagai anggota DPD RI dengan perolehan suara terbanyak kedua dari Sulawesi Selatan.
Hal ini kemudian menjadi harapan Lily Amelia Salurapa’ di Pemilu 2024 mendatang agar masyarakat dan diaspora Toraja bisa kembali bersatu untuk mengusung satu nama agar tetap memiliki wakil DPD RI di pusat.
Harapan ini disampaikan Lily Salurapa’ di bekas rumah mantan Bupati Tana Toraja, DS Rantesalu yang kini disulap menjadi Cafe Royal Square yang terletak di Sudut Kolam Makale, Kelurahan Bombongan, Kamis, 24 November 2022.
“Jika masyarakat Toraja masih ingin punya wakil di DPD RI harus tetap kompak mengusung satu nama seperti Pemilu 2019 lalu,” kata Lily Salurapa’.
“Tapi saya dengar -dengar ada beberapa nama juga mau maju. Saya rasa itu bukan masalah dan tidak ada yang bisa melarang karena itulah demokrasi, semua punya hak,” kata Lily Salurapa’.
Lily juga tak menampik jika dirinya tetap akan maju kembali untuk 2024 nanti.
“Banyak atau tidak calon DPD RI asal Toraja nantinya saya tetap akan maju,” tegasnya.
Lily menyebut alasannya untuk maju kembali karena masih banyak tugas yang dirinya sudah rintis dan perjuangkan yang belum tuntas hanya dalam 5 tahun ini sehingga ia berharap bisa lanjut satu periode lagi untuk menuntaskan.
“Tasibenmo lalan dolo, kecuali sudah ada kesalahan fatal yang saya lakukan selama satu periode,” kata Lily dalam bahasa Toraja yang berarti mari kita saling membukakan jalan kecuali sudah ada kesalahan fatal yang saya lakukan.
Wilayah tugas DPD RI yang tidak terbatas pada dapil saja melainkan mencakup seluruh Indonesia, bukan berarti Lily Salurapa’ minim kontribusi ke daerah pemilihannya terutama untuk Toraja.
Lily menyebut apa yang Pemda minta untuk diperjuangkan, dirinya sudah lakukan dan perjuangkan ke semua kementerian dan badan yang menjadi mitra kerjanya baik saat masih di Komite 1 maupun saat ini di Komite 3.
Salah satu contoh yakni masuknya 32 BTS di Kabupaten Tana Toraja juga tidak lepas dari perjuangannya meloby Menteri Komunikasi dan Informasi yang merupakan mitra kerjanya di Komite 1 DPD RI. (*)
Penulis/editor: Arsyad Parende
Komentar