Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Tana Toraja » Terkait Larangan Jual Obat Berbentuk Sirup, Polsek Sangalla’ Sisir Apotik dan Toko Obat

Terkait Larangan Jual Obat Berbentuk Sirup, Polsek Sangalla’ Sisir Apotik dan Toko Obat

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 22 Okt 2022
  • visibility 575
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, SANGALLA’ — Menindaklanjuti himbauan pemerintah dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BP POM) terkait larangan penjualan obat jenis sirup, jajaran Kepolisian Sektor Sangalla’, Polres Tana Toraja, menyisir sejumlah apotik dan toko obat yang ada di wilayah Sangalla’, Sangalla’ Utara, dan Sangalla’ Selatan.

Dalam penyisiran itu, aparat kepolisian memeriksa sekaligus menghimbau para pemilik apotik dan toko obat agar menarik dan tidak menjual beberapa jenis obat batu dan demam untuk anak yang berbentuk sirup.

Perihal : *Bhabinkamtibmas Polsek Sangalla mengontrol toko dan kios yang menjual obat – obatan di wilayah binaan.

“Selama beberapa hari ini, Bhabinkamtibmas dan personil di Polsek melakukan himbauan dan pemantauan di sejumlah toko obat terkait larangan penjualan beberapa jenis obat berbentuk sirup untuk anak-anak di wilayah kerja Polsek Sangalla’,” jelas Kapolsek Sangalla’, IPTU Aksan Suwardy, Sabtu, 22 Oktober 2022.

Dari beberapa toko obat dan apotik yang didatangi polisi, jelas IPTU Aksan Suwardy, para pemilik apotik mengaku salah satu dari daftar obat yang di tarik oleh BPOM pernah dijual, namun stok sekarang sudah habis.

Beberapa lainnya mengaku sudah menarik dan tidak menjual lagi beberapa jenis sirup yang dilarang tersebut.

Untuk diketahui, terdapat 5 jenis obat yang melebihi ambang batas kandungan Paracetamol, diantaranya Termorex Sirup (obat demam), Flurin DMP Sirup (obat batuk dan flu), Unibebi Congh sirup (batuk dan flu), Unibebi Demam sirup (obat demam), dan Unibebi Demam Drops(obat demam).

“Himbauan dari Balai POM RI kepada Dinas Kesehataan Kabupaten/Kota di seluruh wilayah RI agar dari 5 jenis obat tersebut agar segera ditarik dari pasaran dan tidak mengedarkan atau dijual lagi. Himbauan itu yang kita tindaklanjuti,” terang IPTU Aksan. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dipantau Langsung Kemendagri, Begini Hasil Pilkalem Saluallo

    Dipantau Langsung Kemendagri, Begini Hasil Pilkalem Saluallo

    • calendar_month Sen, 1 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 916
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SANGALLA’ — Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Yusharto Huntoyungo, memantau langsung proses pemilihan Kepala Lembang di Saluallo, Kecamatan Sangalla’ Utara, Tana Toraja, Senin, 1 November 2021. Yusharto memantau pelaksanaan Pilkalem di Saluallo secara langsung (live) melalui aplikasi Zoom. Selain memantau, Yusharto juga melakukan zoom meeting dengan Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, […]

  • OPINI: Kemunduran Budaya dan Tragedi Tongkonan; Saat Warisan Leluhur Menjadi Korban Sengketa

    OPINI: Kemunduran Budaya dan Tragedi Tongkonan; Saat Warisan Leluhur Menjadi Korban Sengketa

    • calendar_month Ming, 5 Okt 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1.434
    • 0Komentar

    Oleh: Imanuel* KEMUNDURAN budaya menjadi ancaman serius yang kian nyata di era modern saat ini. Nilai-nilai luhur yang telah dibangun oleh leluhur kita selama ribuan tahun kini mulai memudar, tidak lagi dijunjung sebagai warisan kebanggaan, melainkan seringkali menjadi korban dalam konflik sosial dan persoalan hukum. Salah satu potret menyedihkan dari kemunduran ini dapat dilihat dari […]

  • Jenazah 3 Warga Tersengat Listrik Dimakamkan dalam Satu Liang Lahat dan Diantar Ribuan Pelayat

    Jenazah 3 Warga Tersengat Listrik Dimakamkan dalam Satu Liang Lahat dan Diantar Ribuan Pelayat

    • calendar_month Sen, 22 Feb 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1.482
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Jenazah tiga warga Tana Toraja yang meninggal dunia akibat tersengat listrik di Madandan, Kecamatan Rantetayo, Minggu, 21 Februari 2021 petang, dimakamkan. Ketiga korban yang masih satu keluarga ini dimakamkan dalam satu liang lahat di komplek pemakaman umum Kota Makale, Senin, 22 Februari 2021 siang. Ketiga warga itu, terdiri dari satu anggota Polri, […]

  • Siswa Sekolah Musik “Rembang Katapi” Toraja Bakal Tampil Pada Festival di Thailand dan Malaysia

    Siswa Sekolah Musik “Rembang Katapi” Toraja Bakal Tampil Pada Festival di Thailand dan Malaysia

    • calendar_month Sen, 26 Agu 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 835
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Setelah sukses dan berhasil mencetak prestasi gemilang pada ajang Kompetisi Piano Pelajar Indonesia tahun 2024 di Kuta, Bali, siswa-siswi sekolah musik Rembang Katapi bakal go internasional. Beberapa siswa dari sekolah musik binaan James Tangjong. S.Mus ini bakal tampil di dua panggung luar negeri di Malaysia dan Thailand. Dua event ini, yakni Thailand […]

  • “Aplikasi Hijau” Sudah Masuk Toraja, 4 Mucikari dan 4 Korban TPPO Ditangkap Polisi

    “Aplikasi Hijau” Sudah Masuk Toraja, 4 Mucikari dan 4 Korban TPPO Ditangkap Polisi

    • calendar_month Kam, 7 Nov 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 924
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), lebih tepatnya praktek prostitusi yang menggunakan aplikasi MiChat kini sudah masuk ke Toraja. Kencan yang menggunakan sarana yang biasa disebut “aplikasi hijau” tersebut diungkap Polres Toraja Utara, awal pekan ini. Satuan Reserse Kriminal Polres Toraja Utara mengamankan empat orang pria yang diduga sebagai mucikari, yang “menjual” perempuan […]

  • Jubir PN Makale Sebut Eksekusi Tanah Tongkonan di Burake Sudah Sesuai Prosedur

    Jubir PN Makale Sebut Eksekusi Tanah Tongkonan di Burake Sudah Sesuai Prosedur

    • calendar_month Jum, 26 Jul 2024
    • account_circle Redaksi
    • visibility 974
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pengadilan Negeri Makale, melalui juru bicaranya, Helka Rerung, menyebut proses ekesekusi tanah Tongkonan di Buntu Burake, Kecamatan Makale, pada Kamis, 18 Juli 2024, sudah sesuai prosedur. Hal ini ditegaskan Helka Rerung menanggapi polemik yang berkembang di masyarakat maupun pihak tergugat, yang masih menyangsikan proses eksekusi tersebut. “Hasil akhir penanganan perkara perdata tentang […]

expand_less