Sekolah di Simbuang Sudah Bisa Ujian Online Meski Harus Tempuh Jarak 6 Kilometer
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sel, 20 Sep 2022
Untuk pertama kalinya, siswa SMP di daerah terpencil Simbuang, Tana Toraja, mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) secara online di gedung Puskesmas setempat. (Foto: dok. istimewah).
KAREBA-TORAJA.COM, SIMBUANG — Empat Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kecamatan Simbuang Tana Toraja untuk pertama kalinya dalam sejarah bisa menggelar ujian secara online.
Ujian online yang dilakukan adalah Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk siswa kelas VIII yang dipusatkan di Gedung Puskesmas yang terletak di Ratte, Lembang Pongbembe, Kecamatan Simbuang, Senin -Selasa, 19 – 20 September 2022.
Meski kabar gembiranya sudah bisa menggelar ujian secara online namun kabar sedihnya tentu masih ada.
Kabar sedihnya karena ujian belum dilaksanakan di ruang kelas masing-masing sekolah tapi harus dipusatkan di salah satu gedung Puskesmas yang baru selesai dibangun dan belum difungsikan sebagai Puskesmas yang jaraknya sampai 6 km dari sekolah.
Sejumlah siswa yang akan mengikuti ANBK harus menginap di lokasi ujan karena persoalan jarak tempuh tersebut.
Sebanyak 120 siswa dari empat SMP yang menggelar ANBK yang dipusatkan ditempat ini yakni SMPN 1 Simbuang, SMPN 2 Simbuang, SMPN 3 Simbuang dan SMPN 4 Simbuang.
“Lumayan dekat kalau dari SMPN 1 ke lokasi ujian kurang lebih 3 Km, sementara sekolah terjauh adalah SMPN 3 Simbuang jaraknya 6 km dari lokasi ujian,” kata Mangose, salah satu Guru di SMPN 1 Simbuang.
Mangose mengatakan pelaksanaan ujian dilaksanakan di Gedung Puskesmas yang baru dibangun dan belum difungsikan ini dilakukan karena kebetulan disana ada fasilitas internet sehingga bisa dimanfaatkan.
Mangose mengatakan, komputer yang digunakan diambil dari sekolah untuk dibawah ke lokasi ujian. “Dan puji Tuhan, jaringan lancer,” kata Mangose.
Mangose mengatakan suatu kemajuan di Simbuanh dulunya masuk kota sampai harus tarik mobil sekarang sudah bisa ANBK di Simbuang. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar