Vaksinasi Covid-19 untuk Remaja di Toraja Utara Dilakukan Bertahap

KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, melalui Dinas Kesehatan mulai melakukan vaksinasi Covid-19 kepada remaja usia 12-17 tahun.

Launching vaksinasi untuk remaja usia 12-17 tahun ini dilakukan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang di SMA Negeri 1 Toraja Utara, Sabtu, 4 September 2021.

Pelaksanaan vaksinasi kepada remaja ini, menurut Yohanis Bassang, dilakukan pemerintah untuk mempercepat pencapaian herd immunity (kekebalan kelompok) dimana prosentase vaksinasi kelompok remaja masih sangat rendah.

“Kita harus mencapai herd mmmunity atau kekebalan bersama, karena vaksin ini merupakan cara yang ampuh dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ungkap Yohanis Bassang.

Bupati juga memotivasi para siswa agar siap untuk divaksin.  “Kepada adik-adik semua, saya berpesan agar kalian fokus dalam belajar, karena masa depanmu berada di pundakmu. Camkanlah dalam hatimu mengapa orang lain bisa dan kenapa  saya tidak. Selain itu jangan mudah putus asa, jangan lari dari masalah, apalagi sampai bunuh diri, hadapilah masalah itu, dan yakinlah semua pasti ada jalan keluar,” katanya.

Baca Juga  Gunakan Danah Hibah Provinsi Rp 750 Juta, Dan Pongtasik Kawal LPj Panitia Kongres ke-38 GMKI

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Elizabeth R. Zakaria, menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi bagi usia 12-17 tahun ini serentak digelar untuk 33 sekolah SMP dan SMA yang dilayani oleh 4 Puskesmas.

Namun karena kuota vaksin terbatas, vaksinasi kepada kelompok remaja usia 12-17 tahun ini akan dilakukan secara bertahap.

“Vaksinasi bagi usia 12-17 tahun ini kita adakan secara bertahap mengingat kuota vaksin kita terbatas. Untuk tahap pertama ini kita serentak untuk 33 sekolah,  baik itu SMP dan SMA. Pelayanan kita bagi di empat Puskesmas, agar tidak menimbulkan keramaian,” terang Elizabeth.

Berikut data pelajar remaja usia 12-17 tahun yang divaksin dalam kegiatan vaksinasi massal:

  1. Puskesmas Rantepao (18 vial), tempat pelayanan di SMAN 1 Toraja Utara, melayani SMAN 1 Rantepao (60 siswa), SMAN 2 Rantepao (50 siswa), SMPN 1 Rantepao (30 siswa), SMPN 2 Rantepao (25 siswa) dan SMA Katolik Rantepao (15 siswa),
  2. Puskesmas Tallunglipu (17 vial), tempat pelayanan di SMKN 1 Toraja Utara, melayani SMKN 1 Toraja Utara (50 siswa), SMK Nusantara (7 siswa), SMP Kristen Tagari (10 siswa), SMPN 1 Tallunglipu (10 siswa), SLB Simbolong Manik (3 siswa), SMA Pelita (15 siswa), SMKN 3 Toraja Utara (10 siswa), SMK Kristen Tagari (45 siswa), SMK Budi Utomo (3 siswa), SMKN Dewantara (5 siswa), SMK Kristen Harapan (14 siswa),
  3. Puskesmas Laang Tanduk (17 vial), tempat pelayanan SMP Kristen Lentera, melayani SMP Kristen Lentera (20 siswa), SMPN 1 Tondon (15 siswa), SMPN 3 Toraja Utara (20 siswa), SMAN 5 Toraja Utara (10 siswa), SMAN 7 Toraja Utara (25 siswa),  SMAN 3 Toraja Utara (30 siswa), SMA Lentera (5 siswa), SMA Kristen Rantepao (15 siswa), dan SMP Katolik Rantepao (20 siswa),
  4. Puskesmas Bua Tallulolo, tempat pelayanan SMKN 2 Toraja Utara,  melayani SMPN 1 Kesu (20 siswa), SMAN 6 Toraja Utara (30 siswa), SMKN 2 Toraja Utara (60 siswa), SMKN 5 Toraja Utara (20 siswa), SMK Toraja Wisata (3 siswa), SMPN 2 Kesu (20 siswa),  dan SMK Paman (5 siswa).
Baca Juga  Bulan Ini, Pemerintah Lakukan Pengukuran dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting

Penulis: Papa Rey
Editor: Arthur

Komentar