Vaksinasi Covid-19 di Toraja Tahap II Dimulai, Masyarakat Dihimbau Tidak Takut Divaksin

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Toraja mulai dilaksanakan Senin, 15 Februari 2021. Sejumlah pejabat dan orang-orang yang sudah divaksin tahap pertama, menerima suntikan tahap kedua. Secara umum, kondisi mereka baik-baik saja.

Di Tana Toraja, salah satu pejabat yang ikut vaksinasi tahap kedua ini adalah Kapolres Tana Toraja, AKBP Sarly Sollu. Putra Toraja asal Batualu ini menerima suntikan vaksin Covid-19 di Puskesmas Makale.

Usai menjalani jalani penyuntikan vaksin, Kapolres Tana Toraja menunggu selama 30 menit untuk observasi dan antisipasi dampak dari penyuntikan Vaksin covid. Dalam keterangannya, AKBP Sarly Sollu mengatakan bahwa sampai saat ini, 2 tahapan penyuntikan vaksin yang diditerimanya tidak merasakan gejala negatif.

Baca Juga  Pemuda Katolik Desak Kapolda Sulsel Berantas Mafia Narkoba di Toraja

“Hari ini saya menerima suntikan vaksin yang kedua. Saya tidak merasakan gejala negatif, semuanya baik baik saja, dari vaksin pertama dan vaksin kedua, saya merasa normal saja seperti biasanya, tidak ada efek lainnya,” terang Sarly Sollu.

Terkait adanya opini yang terbentuk di tengah warga masyarakat terkait vaksinasi Covid-19, Sarly Sollu menghimbau kepada masyarakat agar tidak takut divaksin.

“Jangan takut divaksin, karena vaksin ini akan membentuk kekebalan tubuh kita terhadap virus Corona. Ini adalah upaya negara dalam menyelamatkan warga dari bahaya Covid -19. Jadi tidak perlu takut ataupun enggan lakukan vaksin, semua ini untuk keselamatan dan kesehatan masyarakat menuju pemulihan ekonomi nasional,” tegas Sarly Sollu.

Baca Juga  Bhayangkara Run 10K Tana Toraja Berhadiah Total Puluhan Juta

Di Toraja Utara, salah satu pejabat yang menerima vaksin Covid-19 tahap kedua adalah Wakil Bupati Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang. Rinto menerima suntikan vaksin kedua di Puskesmas Rantepao.

Usai menerima suntikan kedua, Yosia Rinto Kadang menghimbau kepada masyarakat agar jangan takut untuk divaksin. “Ini (vaksin) aman. Jangan mendengarkan berita hoax tentang vaksin. Jika ragu, tanyakan pada ahlinya,” pintanya.

Pada kesempatan itu, orang nomor dua di Toraja Utara mengingatkan bahwa siapapun yang telah divaksin harus tetap menerapkan protokol kesehatan

“Setelah di vaksin pun harus tetap memakai masker, pada intinya ini sebagai stimulan pembentukan anti body untuk mengenali virusnya. Minimal untuk melawan jika virus masuk ke dalam tubuh,” pungkasnya. (*)

Baca Juga  Demam Afrika Serang Luwu Utara, Belasan Ribu Babi Mati Mendadak

Penulis: Papa Rey
Editor: Arthur

Komentar