Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Toraja Utara » Seminar Nasional Moderasi Beragama di Toraja Utara Diikuti Ratusan Peserta

Seminar Nasional Moderasi Beragama di Toraja Utara Diikuti Ratusan Peserta

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 31 Agu 2022

Forum Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Toraja Utara bekerja sama dengan Kantor Kementrian Agama Kabupaten Kabupaten Toraja Utara serta Pemda Toraja Utara menggelar Seminar Nasional Moderasi Beragama, dengan tema “Membangun Kerukunan Beragama Berbasis Kearifan Lokal”.

Seminar yang dibuka secara resmi oleh Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang dan berlangsung di Hotel Misiliana Rantepao ini diikuti sekitar 600-an peserta. Para perserta terdiri dari tokoh agama, rohaniwan, mahasiswa, dan masyarakat.

Seminar Nasional yang dilaksanakan pada Selasa, 30 Agustus 2022 itu menghadirkan sejumlah narasumber, diantaranya DR. John N. Palinggi, MBA.,MM, Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, Ketua FKUB Provinsi Sulsel, Prof. Dr. Abdurrahim Yunus, MA dan Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi  Sulsel, Drs. Khaeroni, M.Si dipandu Moderator Pdt. Jerry F. Tiwa, M. Th, Kemenag Toraja Utara, P. Paulus Tongli, M. Fil, dan Pdt. Dr. Johana R. Tandirerung.

Dalam sambutannya, Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, mengatakan bahwa pentingnya Seminar Nasional Moderasi Beragama ini dilaksanakan untuk pembangunan manusia rohani selaku mahluk sosial. Pemerintah membutuhkan kerja sama dari seluruh stekholder untuk bersama-sama daerah.

Bupati Toraja Utara dalam materinya dia menyampaikan bahwa, kearifan lokal itu perlu dikembangkan, seperti kuburan batu, peternakan kerbau, pare kutuk, tenun dan masih banyak lagi.

Dilanjutkan oleh Kepala Kemenag Kemenag Provinsi,  H. Kaeromi mengatakan, Tana Toraja dan Toraja Utara  telah menjadi contoh toleransi umat beragama yang baik. Menurutnya,  toleransi umat beragama harus dikembangkan bukan hanya di ruang tertutup tapi harus dikembangkan juga di ruang terbuka.

“Moderasi beragama bukan hanya untuk rohaniawan saja tapi anak-anak harus belajar toleransi beragama karena disemua agama memiliki ajaran cinta kasih dan damai,” katanya.

Ketua FKUB Sulsel, Prof. Abd. Rahim Yunus mengatakan sebagai negara yang multi-kultur harus tetap bersatu. “Toleransi adalah harga mati, kita tidak boleh memusuhi, karena kalau kita memusuhi manusia dan agama orang lain, itu sama saja kita memusuhi Tuhan,” terangnya.

Sementara DR. John Palinggi mengatakan bahwa kita harus berubah kepada arah yang lebih baik. Jika ada yang berselisi paham, itu disebapkan karena kurang belajar tentang agama. adalah lebih baik kita sosialisasikan persamaan bukan perbedaan.

Menurut Ketua Panitia, Pdt. Jerry F. Tiwa, M.Th, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempererat tali kerukunan dan mewujudkan kedamaian serta ketentraman hidup berdampingan antar umat beragama dengan kearifan lokal. (*)

Penulis: Yunus Lexy
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OPINI: Natal Sebagai Perayaan Iman Membangun Keadaban Publik yang Bermartabat

    OPINI: Natal Sebagai Perayaan Iman Membangun Keadaban Publik yang Bermartabat

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

     “…Pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain” (Mat. 2:12) Cahaya bintang kejora menjadi navigator menuntun derap kaki para bijak. Mereka melangkah menempuh perjalanan bermil-mil jauhnya. Tantangan, rintangan, kesulitan dan penderitaan mewarnai langkah kaki mereka. Cahaya bintang ada kalanya redup, berpendar atau hilang tertutup kabut tebal. Ada masa di mana mereka mau menyerah dan pulang ke […]

  • Usianya Masih Dibawah Umur, Tapi 3 Remaja Ini Sudah Pandai Curi Motor

    Usianya Masih Dibawah Umur, Tapi 3 Remaja Ini Sudah Pandai Curi Motor

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Entah karena iseng, kenakalan remaja, atau memang niat mau memiliki, namun ketiganya mengakui bahwa mereka memang mengambil satu unit sepeda motor milik seorang warga di Jalan Sangkombong, Kelurahan Tagari Tallunglipu, Kecamatan Tallunglipu, Kabupaten Toraja Utara. Ketiga remaja yang masih dibawah umur ini melakukan aksi mencuri sepeda motor pada Senin, 29 April 2024 […]

  • Dinilai Berprestasi, Tim Sillakku’ Resmob Polres Toraja Utara Dapat Penghargaan

    Dinilai Berprestasi, Tim Sillakku’ Resmob Polres Toraja Utara Dapat Penghargaan

    • account_circle Desianti
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Tujuh personil Tim Reserse Mobile (Resmob) Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Toraja Utara mendapat penghargaan dari Kapolres Toraja Utara, AKBP Stephanus Luckto Andry Wicaksono. Ketujuh personil Reserse yang dikenal dengan “Tim Sillakku’” ini diberi penghargaan karena dianggap memiliki kinerja yang luar biasa dalam pelaksanaan tugas di bidang penegakan hukum. Pemberian penghargaan […]

  • Kunjungan Simbuang, Anggota DPR RI, Eva Rataba Berikan Bantuan untuk Kelompok Penenun

    Kunjungan Simbuang, Anggota DPR RI, Eva Rataba Berikan Bantuan untuk Kelompok Penenun

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SIMBUANG — Kain tenun Simbuang adalah salah satu produk kerajinan yang dikembangkan secara tradisional dan turun temurun oleh masyarakat Tana Toraja yang berdiam di Kecamatan Simbuang. Simbuang, juga Kecamatan Mappak, adalah dua kecamatan paling jauh dari ibu kota Kabupaten Tana Toraja dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat. Sabtu, 9 Oktober 2021, […]

  • Pelaku Pembunuhan Gadis Toraja, Jessica Sollu, Ditangkap di Kalimantan

    Pelaku Pembunuhan Gadis Toraja, Jessica Sollu, Ditangkap di Kalimantan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Pelaku pembunuhan terhadap seorang gadis Toraja, Jessica Sollu (23) yang terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, 13 November 2024, berhasil ditangkap polisi. Pelaku bernama Akmal alias Andi Gugun (26) itu ditangkap tim gabungan Reskrim Polres Luwu Timur, Resmob Polda Sulsel, dan Resmob Polda Kaltim di Kampung […]

  • Kerja Terakhir Kalatiku: Ubah Nama Sejumlah Ruas Jalan di Toraja Utara

    Kerja Terakhir Kalatiku: Ubah Nama Sejumlah Ruas Jalan di Toraja Utara

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bekerja dan melayani masyarakat hingga detik terakhir. Itulah prinsip dari Dr. Kalatiku Paembonan, M.Si, dalam memimpin Kabupaten Toraja Utara selama lima tahun. Rabu, 31 Maret 2021 petang atau beberapa jam sebelum masa jabatannya sebagai Bupati Toraja Utara berakhir, Kalatiku Paembonan masih melakukan sejumlah agenda dan pekerjaan. Salah satunya adalah mencanangkan pergantian nama […]

expand_less