Sejumlah Proyek Infrastruktur Bernilai Seratus Miliar di Toraja Utara Mulai Dikerjakan
- account_circle Desianti
- calendar_month Rab, 3 Sep 2025
- comment 5 komentar

Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengatakan bahwa sejumlah proyek infrastruktur senilai kurang lebih Rp 100 miliar mulai dikerjakan. (Foto: dok. istimewah).
“(Jalan) Pangala’ – Awan Rp 10 miliar sudah ada MC nol, sudah jalan. Ranteuma-Pulu-Pulu sudah jalan. Kemudian Pulu-Pulu ke Parodo juga sudah jalan,” terang Dedy, sapaan akrab Frederik Victor Palimbong.
Selain itu, ada juga pembangunan jalan di Sa’dan Tiroallo dan jalan poros Balusu. Jalan poros Balusu ini sebelumnya pernah viral dengan sebutan “jalan anak tiri”.
“Ini kita kerjakan. Jangan sampai nanti kalau tidak diperhatikan berubah menjadi jalan anak hilang,” seloroh Bupati Frederik Victor Palimbong.
Berikut, jalan poros Barana’-Kadeapi-Bori’ tembus Pangli. Kemudian poros Bori’-Lombongan. Lalu, sejumlah ruas jalan dalam kota Rantepao. Kemudian bergeser ke Timur ada pembangunan ruas jalan Rantebua-Mongsia. Kemudian jalan poros Salu, kecamatan Sopai dan jalan poros Dende’ kecamatan Dende’ Piongan Napo. Kecamatan Tallunglipu ada perbaikan Jalan Pemuda yang merupakan jalan alternatif dari poros Sa’dan ke Tagari. Juga ada perbaikan terminal Bolu.
Juga ada beberapa jembatan yang dibangun atau diperbaiki, diantaranya Jembatan Talimbangan dan Jembatan Ne’ Gandeng di Kecamatan Balusu.
Selain jalan dan jembatan, ada pula pembangunan atau pembenahan 8 lapangan olahraga, diantaranya Lapangan Pongtiku di Rindingallo, Lapangan Sa’dan, Lapangan Kolo’, Lapangan Bakti, Lapangan Bangkelekila, Lapangan Sanggalangi’, Kesu’, Rantebua, dan lainnya.
Kemudian ada proyek penanganan banjir, yakni pembangunan drainase di Pasar Bolu, revitalisasi Sungai (Salu) Tangnga’, drainase di Kelurahan Rante Pasele, revitalisasi Sungai Sa’dan, dan drainase di Karassik, Kecamatan Kesu’.
- Penulis: Desianti
- Editor: Arthur

Kita wajib mendukung program pemerintah daerah kita, jangan sampai cuma papan nama proyek saja terpampang di pinggir jalan, tapi realisasinya tidak ada. Sama seperti yang dialami kecamatan Awan sebelumnya, sudah ada papan proyek tapi tidak pernah ada realisasi.
8 September 2025 8:43 pmKontraktor dan pengawas dari eksekutif dan legislatif jangan sampai lupa jln Bori’ lombongan dan Barana’ tembus Pangli sering dilalui mobil 6 roda bahkan 8 roda.
7 September 2025 9:04 pmBerarti mesin walas yg digunakan tdk sembarangan.
Semua rencana pengerjaan jalan dan revitalisasi drainase semua yg ininmerupaka titik viral.dan urat nadi perekonomian. Jika berkenan pak Bupati setelah semua infrastruktur jalan di perbaiki. Sangat diaatkyang jika pariwisata tdk di kembangan lagi. Mohon diktifkan dinas pariwisata untuk lebih kreatif dalam promosi baik di luar maupun dindlm trj Utara sendiri juga. Objek objek wisata yg di tangani langsg oleh Pemda agar di perbaiki seperti di Singki sangat angker sedangkan itu sinoust kota, bgt juga kolam alam. Limbong terlihat seperti tdk terurus. Lampu jalan dan bangkitkan lagi UKM yg berbasis kesenian lokal yg saat ini mati suri, hasil bumi andalan. Kopi dan coklat dan sayur babi…perapihan tata kota agar lebih apik, dan bernuansa seni. Penambahan dan kembalikan fungsi trotoar di seluruh jalan dalam kota,
7 September 2025 9:40 amLuar biasa smoga semua berjalan dengan lancar sesuai keinginan dan aspirasi toraja yg maju bermartabat dan santun
3 September 2025 10:45 amPengawasnya harus benar-benar orang berintegritas, tidak menerima kompromi dan tidak mau dibayar dilapangan. Kalau bisa ada nomor aduan untuk Bupati dari masyarakat kalau ditemukan tidak sesuai SOP dilapangan. Pengalaman banyak project mangkrak karena kerakusan oknum. Kusanga susipi to namane melo pembangunan.
3 September 2025 10:16 am