KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Puluhan pesilat Tana Toraja dari Perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah turun ke lokasi yang terdampak banjir yang melanda sebagian wilayah Makale, Ibukota Kabupaten Tana Toraja.
Minggu, 3 Maret 2024, Para pesilat ini turun ke lokasi banjir untuk membantu korban melakukan pembersihan sisa-sisa sampah dan puing-puing yang terbawah arus saat banjir melanda, Minggu, 25 februari 2024 lalu.
Sumartin selaku Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Tana Toraja sekaligus Ketua Pimda Tapak Suci Tana Toraja, mengatakan aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas terhadap sesama yang mengalami musibah serta wujud kepedulian terhadap lingkungan yang tercemar oleh sampah yang berserahkan disekitar pemukiman warga yang terbawa arus saat banjir.
Sumartin lanjut menguraikan bahwa pencak silat adalah olahraga asli warisan leluhur bangsa Indonesia yang memuat unsur-unsur kearifan lokal dan nilai-nilai luhur budaya bangsa.
“Untuk itu sesuatu hal yang lumrah ketika anak-anak silat masuk ditengah-tengah masyarakat untuk melakukan kegiatan kegiatan sosial seperti yang kami lakukan saat ini,” ujar Sumartin.
Sumartin mengatakan walaupun keras pada saat latihan dan garang di atas gelanggang namun ketika di masyarakat tetap menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika, bermanfaat bagi sesama serta bersahabat pada lingkungan dan alam semesta.
Kegiatan ini terlaksana tentunya atas dukungan penuh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tana Toraja bersama Ortom-ortomnya. Selain Perguruan silat Tapak Suci, kegiatan juga diikuti Perguruan Silat Nasaional Ampuh Sehat Aman Damai.
Sampah-sampah yang terkumpul langsung diangkut oleh armada truk sampah dan kendaraan roda tiga yang telah disiapkan oleh Dinas terkait.
Untuk diketahui Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Tana Toraja pada akhir tahun 2024 lalu mengharumkan nama Tana Toraja di ajang Kejuaraan Nasional Pencak Silat yang digelar di GOR Sudiang, Makassar, 29-31 Desember 2023.
Kontingen Tana Toraja membawa pulang 57 medali terdiri dari 10 medali emas, 20 medali perak, dan 27 medali perunggu. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
Komentar