KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Teater Keliling didukung Bakti Budaya Djarum Foundation kembali mempersembahkan pertunjukan drama bertajuk Musikal Calon Arang, di objek wisata Buntu Pune, Kecamatan Kesu’, Toraja Utara, Minggu, 24 September 2023 malam.
Musikal Calon Arang yang merupakan kolaborasi musik, bela diri, tari dan nyanyian itu dipentaskan bekerja sama dengan sejumlah seniman lokal Toraja.
Toraja merupakan salah satu dari lima kota di Indonesia, yang masuk dalam kalender tour Teater Keliling Jakarta. Lima kota itu, masing-masing Madura (Jawa Timur), Kudus (Jawa Tengah), Bandung (Jawa Barat) serta Makassar dan Toraja di Sulawesi Selatan.
Narahubung lokal Toraja, Lukman, dalam keterangannya kepada KAREBA TORAJA, Sabtu, 23 September 2023, menyatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Teater Keliling yang memilih Toraja sebagai salah satu kota tempat mereka pentas dalam tour keliling Indonesia tahun 2023.
“Iya, kita sangat senang, karena cukup susah mendapatkan pertunjukan seni dari maestro-maestro Ibu Kota. Ini mereka datang sendiri kepada kita. Sehingga kita mesti memberikan dukungan yang baik,” kata Lukman, pemilik Batikta Toraja.
Kedatangan para seniman Teater Keliling ini, kata Lukman disambut baik oleh seniman-seniman lokal Toraja, seperti Sukariya art Fest, Kinawa Art Studio, Batikta Toraja, Toraja Explorer, Bhadrika Nusantara, dan lainnya.
“Kita akan berkolaborasi dengan mereka. Termasuk dengan seniman-seniman muda kita dari SMA Katolik Makale,” tutur Lukman.
Karena jarang ada pertunjukan seni teater berkelas di Toraja, Lukman mengajak masyarakat untuk datang ke objek wisata Buntu Pune besok malam untuk menyaksikannya.
“Pertunjukan ini gratis, tidak dipungut biaya tiket, silahkan datang nonton. Karena setelah selesai di lima kota ini mereka akan mentas di Spanyol,” pinta Lukman.
Teater Keliling adalah sebuah komunitas teater yang sudah berdiri sejak 13 Februari 1974. Dalam kiprahnya yang sudah menginjak 47 tahun, Teater Keliling sudah melakukan lebih dari 1600 pementasan diseluruh provinsi di Indonesia hingga menjangkau mancanegara dengan pementasan di 11 negara di dunia.
Teater ini didirikan oleh Ir. Dery Syrna, Rudolf Puspa, Buyung Zasdar, dan Paul Pangemanan serta didukung oleh tokoh teater seperti Jajang C. Noer, Saraswaty Sunindyo, Willem Patiradjawane, dan beberapa nama seniman lainnya. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
Komentar