KAREBA-TORAJA.COM, LOLAI — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno menghadiri acara peluncuran Road to Toraja Highland Festival 2021, Kamis, 22 Juli 2021. Peluncuran yang dilaksakan secara virtual/hybrid di objek wisata To’tombi, Kecamatan Kapala Pitu, Toraja Utara.
Peluncuran event Toraja Highland Festival ini dihadiri secara onsite dan online oleh Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, Wakil Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong, Direktur MRT Jakarta William Sabandar dan PT Telkom Syafudin, Ketua Umum DPP MASATA, Panca R Sarungu yang memandu acara, Ketua DPC MASATA Toraja Utara, Damayanti Batti, Ketua Umum BPS Gereja Toraja Pdt Musa Salusu , Uskup Agung Makassar Mgr, John Liku-Ada’, anggota DPD RI Lili Sarungpa’ dan penggiat pariwisata Kabupaten Toraja Utara lainnya serta pejabat di Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Toraja Highland Festival yang merupakan Road To Toraja Highland Festival yang akan berlangsung tanggal 6 -11 Agustus di Toraja Utara yang rencananya akan dihadiri langsung oleh Sandiaga Uno.
Dalam sambutannya, Sandiaga Uno menyebut budaya Toraja termasuk arsitektur Toraja serta kearifan lokal harus dijaga dan bisa dikunci dengan kebijakan-kebijakan yang ramah terhadap parawisata. “Mudah-mudahan kita bisa bangkit setelah pandemi covid-19 ini berlalu agar Toraja ini bukan super prioritas tapi super berkualitas. Mari kita mematuhi protokol kesehatan,” ungkap mantan calon Wakil Presiden ini.
Sandiaga Uno menutup sambutannya dengan sebuah pantun: pergi ke pasar kawan membeli celana bersama kemeja, alam dan budayanya sangatlah menawan, tidak menyesal jika ke Toraja.
Sandiaga juga mengagumi keindahan panorama awan yang mengitari kawasan Lolai yang disaksikan melalui live camera.
Sementara itu, Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengatakan pemerintah menyampaikan terima kasih untuk upaya-upaya yang sudah dilakukan oleh MASATA yang tetap melakukan inovasi meski ditengah pandemi Covid-19.
Menurut Frederik, salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19 adalah pariwisata. Termasuk di dalamnya adalah UMKM yang bergerak di bidang pariwisata, serta produk pendukung lainnya.
“Tapi kita mesti tetap optimis. Sama seperti teman-teman di MASATA, pemerintah juga optimis bahwa pariwisata kita akan bangkit kembali,” ujar Frederik.
Kegiatan dilaksanakan sambil menikmati sunrise dan dikelilingi panorama spektakuler awan ini menampilkan UMKM binaan PT Telkom berupa penenun Toraja, pengrajin ukiran dan lukisan budaya Toraja serta suguhan kopi speciality arabica Toraja.
Dilaksanakan 6-11 Agustus 2021
Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Toraja dan Geopark Toraja akan menggelar kegiatan event promosi wisata bertajuk “Toraja Highland Festival”. Festival ini dijadwalkan berlangsung dari tanggal 6 – 11 Agustus 2021.
Siaran pers panitia yang diterima redaksi kareba-toraja.com, menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk menggeliatkan kembali pariwisata Toraja dengan melibatkan masyarakat sebagai motor penggerak utama dan desa sebagai pusat pertumbuhan dalam upaya pemulihan ekonomi nasional pasca Covid 19.
“Melalui kegiatan ini juga kami ingin memperkenalkan program-program nasional yang berkaitan dengan pengembangan pariwisata dalam menyambut Era Baru Berwisata seperti Desa Wisata dan Geopark kepada generasi muda dan masyarakat luas,” terang Ketua Panitia Toraja Highland Festival, Prana Rama V.S.
Prana mengatakan, Toraja dengan segala potensi keindahan alam serta sebaran desa-desa tradisional sangat memungkinkan untuk menjadi tujuan wisata dengan konsep Era Baru Berwisata.
Tema Toraja Highland Festival tahun 2021 adalah “Sinergitas Antarlini Untuk Membangkitkan Pariwisata dari Desa Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Bangsa”.
“Kami berharap kegiatan ini akan menjadi kegiatan tahunan di Toraja dengan tema dan kegiatan yang akan mengikuti perkembangan pariwisata di Indonesia pada khususnya dan di dunia pada umumnya,” ungkap Ketua DPC MASATA Toraja Utara, Damayanti Batti.
Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan, antara lain Lomba Kategori Lokal (Lomba Foto Wisata, Lomba Musik Tradisional, Lomba Tari Tradisional, Lomba Vlog Wisata); Lomba Kategori Nasional (National Cross Country Photo Competition dan National Blogger Competiion); Seminar Nasional (Tema “Sinergitas Program Pusat, Provinsi, dan Kabupaten di Bidang Pariwisata”); Pekan Raya Toraja (pameran UMKM, pameran dan klinik fotografi, semiloka dan pentas seni budaya Toraja, Festival Band, Lomba DJ); Experiential Learning/TOT Outbound; dan Torajazz.
Pembicara dalam Seminar Nasional ini adalah dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif; Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi; Bappenas; BUMN; Bank Indonesia; ISI Yogyakarta dan Kepala Desa Wisata Pujon Kidul. Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bapak Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A, M.B.A.
“Semua kegiatan ini akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, demi mencegah penyebaran virus covid 19. Kami juga akan bekerjasama dengan aparat dan pemerintah daerah dalam hal ini,” kata Damayanti.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai festival ini, silahkan menghubungi Panitia Toraja Highland Festival – Prana Rama V.S (081355630226) atau Ketua Masata Toraja – Damayanti Batti (0811541342). (*)
Penulis: Papa Rey/Desianti
Editor: Arthur
Komentar