Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Sidang Perdana Gugatan Perlawanan Pemprov Sulsel Terhadap Haji Ali Soal Kepemilikan Lapangan Gembira Rantepao Diwarnai Unjuk Rasa

Sidang Perdana Gugatan Perlawanan Pemprov Sulsel Terhadap Haji Ali Soal Kepemilikan Lapangan Gembira Rantepao Diwarnai Unjuk Rasa

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 29 Nov 2021

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Ratusan siswa dan mahasiswa Toraja melakukan aksi unjuk rasa di Pengadilan Negeri (PN) Makale untuk memberikan dukungan kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, yang tengah berperkara melawan ahli waris Haji Ali terkait kepemilikan tanah Lapangan Gembira Rantepao, Senin, 29 November 2021.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, melalui Wakil Gubernur, yang juga Pelaksana tugas (Plt) Gubernur, Andi Sudirman Sulaiman, melayangkan gugatan perlawanan terhadap ahli waris Haji Ali, terhadap kepemilikan tanah Lapangan Gembira, yang terletak di Kelurahan Rante Pasele, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara.

Unjuk rasa yang dilakukan para siswa dan mahasiswa Toraja ini bertepatan dengan sidang pertama gugatan perlawanan dari Pemprov Sulsel ini digelar di PN Makale.

Pemprov Sulsel melakukan gugatan perlawanan setelah pada perkara sebelumnya antara ahli waris Haji Ali versus Pemkab (Bupati) Toraja Utara, dimenangkan oleh penggugat (dalam hal ini ahli waris Haji Ali) hingga ke tingkat Mahkamah Agung. Bahkan permohonan Peninjauan Kembali (PK) dari Bupati Toraja Utara terhadap perkara gugatan Lapangan Gembira/Lapangan Pacuan Kuda ini ditolak oleh Mahkamah Agung pada 16 Desember 2020 yang lalu.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melakukan gugatan perlawanan karena di dalam objek sengketa, yakni Lapangan Gembira atau Lapangan Pacuan Kuda Rantepao, ada dua persil tanah milik Pemprov Sulsel yang sudah bersertifikat.

Kepala Bagian Hukum Setda Toraja Utara, Neti Palin, dalam wawancara dengan kareba-toraja.com, Selasa, 9 November 2021 yang lalu, mengatakan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebagai pemilik sertifikat pada lahan SMAN 2 Toraja Utara dan Dinas Kehutanan melakukan gugatan perlawanan terhadap ahli waris Haji Ali dan Bupati Toraja Utara.

Dalam gugatan perlawanan Pemprov itu, kata Neti, pemerintah Kabupaten (Bupati) Toraja Utara turut menjadi terlawan. Pemkab Toraja Utara menjadi terlawan 3, sedangkan ahli waris Haji Ali menjadi terlawan 1.

Nyaris Ricuh

Sidang perdana gugatan perlawanan atas tanah Lapangan Gembira mendapatkan dukungan melalui seruan aksi dari ratusan siswa SMAN 2 Toraja Utara dan sejumlah organisasi mahasiswa Toraja.

Ratusan siswa SMAN 2 Toraja Utara yang sekolahnya merupakan salah satu objek sengketa Lapangan Gembira memenuhi pengadilan Negeri Makale untuk memberikan dukungan kepada Pengadilan Negeri Makale agar bijak mengambil keputusan dalam kasus sengketa Lapangan Gembira.

Unjuk rasa yang dilakukan ratusan siswa dan mahasiswa di PN Makale saat sidang perdana gugatan perlawanan Pemprov Sulsel terhadap ahli waris Haji Ali. (AP/Kareba Toraja).

Untuk diketahui, sekolah tingkat menengah atas saat ini berada dalam kewenangan pemerintah provinsi.

Aksi demo sempat memanas ketika petugas keamanan melarang para peserta unjuk rasa memasuki area Pengadilan Negeri Makale. Pengunjuk rasa lalu menutup jala poros Makale – Rantepao yang mengakibatkan kemacetan parah. Kemacetan baru dapat terurai saat para peserta unjuk rasa dipersilahkan memasuki area Pengadilan Negeri Makale.

Para pengunjuk rasa juga meminta dipertemukan dengan kuasa hukum pemenang sengketa Lapangan Gembira yang sedang mengikuti sidang pendana di dalam pengadilan.

Unjuk rasa lagi-lagi memanas ketika para pengunjuk rasa memaksa memasuki ruang sidang untuk bertemu kuasa hukum pemenang sengketa Lapangan Bakti.

Aksi akhirnya kembali tertib ketika Kapolres Tana Toraja turun langsung meredam aksi siswa dan mahasiswa tersebut. (*)

Penulis: Arsyad Parende/Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Begini Modus Ibu Muda Asal Toraja Utara Menggandakan dan Mengedarkan Uang Palsu

    Begini Modus Ibu Muda Asal Toraja Utara Menggandakan dan Mengedarkan Uang Palsu

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Senin, 20 Juni 2022, aparat Kepolisian Resor Tana Toraja menangkap seorang wanita berusia 27 tahun, asal Sesean Suloara, Toraja Utara. Ibu muda berinisial AS alias MA ini ditangkap karena diduga mengedarkan uang palsu. AS alias MA ini ditangkap saat melakukan transaksi (transfer) di sebuah agen BRILink di Rantelemo, Kecamatan Makale Utara, Tana […]

  • Survey Elektabilitas Bacalon Bupati dari Golkar; JRM Unggul Atas Yariana dan VDB

    Survey Elektabilitas Bacalon Bupati dari Golkar; JRM Unggul Atas Yariana dan VDB

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Elektabilitas John Rende Mangontan (JRM) lebih tinggi dibanding Yariana Somalinggi dan Victor Datuan Batara (VDB), jika dicalonkan menjadi Calon Bupati Tana Toraja pada Pilkada 2024. Hal ini berdasarkan hasil survey Lembaga independen, Insting Institut yang dirilis pada Sabtu, 16 Maret 2024. Direktur Insting Institut, Saymsul, dalam keterangan tertulis menyebut berdasarkan hasil survey […]

  • Dikepung Tanah Longsor, Pemda dan DPRD Tana Toraja Didesak Tuntaskan Ranperda Mitigasi dan Penanggulangan Bencana

    Dikepung Tanah Longsor, Pemda dan DPRD Tana Toraja Didesak Tuntaskan Ranperda Mitigasi dan Penanggulangan Bencana

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Mitigasi Bencana merupakan hal yang sangat penting bagi daerah dengan tingkat kerawanan tinggi, seperti Tana Toraja dan Toraja Utara. Apakah kedua daerah tersebut sudah memiliki aturan dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) tentang Mitigasi dan Penanggulangan Bencana? KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dan DPRD didesak segera menuntaskan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Mitigasi dan […]

  • Untuk Ketujuh Kalinya Secara Berturut-turut, LKP Toraja Utara Dapat Opini WTP

    Untuk Ketujuh Kalinya Secara Berturut-turut, LKP Toraja Utara Dapat Opini WTP

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2021. Ini merupakan opini WTP yang ketujuh kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2016. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atau unqualified opinion menyatakan bahwa laporan keuangan entitas yang diperiksa, menyajikan secara wajar […]

  • Pemkab Toraja Utara Terima Bantuan Rp 586 Juta untuk Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan

    Pemkab Toraja Utara Terima Bantuan Rp 586 Juta untuk Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan

    • account_circle Desianti
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melalui Dinas Sosial kembali menerima bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia. Bantuan senilai Rp 586.314.000 itu disalurkan melalui Balai Sentra Wirajaya Makassar dan diterima secara simbolis oleh Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew B. Silambi di Kantor Dinas Sosial, Kamis, 24 April 2025. Bantuan pemenuhan hidup layak, kewirausahaan, dan […]

  • Jadi Pejabat Pertama yang Divaksin Covid-19 di Sulsel, Begini Reaksi Andi Sudirman

    Jadi Pejabat Pertama yang Divaksin Covid-19 di Sulsel, Begini Reaksi Andi Sudirman

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menjadi pejabat Sulsel pertama yang disuntik vaksin Covid-19 pada pencanangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini berlangsung di RS Dadi Makassar, Kamis, 14 Januari 2021. Kepada wartawan, Andi Sudirman bercerita, detik-detik menjelang disuntik vaksin Covid-19, dirinya sempat merasa deg-degan. Namun setelah masuk ruang vaksinasi, Andi Sudirman mengaku […]

expand_less