Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Warga Rantepao Keluhkan Layanan Air PDAM, Ada yang Minta Dirutnya Mundur

Warga Rantepao Keluhkan Layanan Air PDAM, Ada yang Minta Dirutnya Mundur

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Rab, 13 Mar 2024

KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Sejumlah warga Kota Rantepao mengeluhkan layanan air dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum atau yang dulunya dikenal dengan PDAM Toraja Utara.

Pasalnya, aliran air ke rumah warga (pelanggan) tersendat, bahkan ada yang tidak mengalir sama sekali selama kurang lebih dua pekan terakhir.

Keluhan warga ini disampaikan melalui media sosial dan pesan whatsaapp ke redaksi Kareba Toraja.

Menjadi salah satu pelanggan yang terganggu pasokan air bersih, mantan anggota DPRD Toraja Utara dari Partai Golkar, yang pada Pemilu 2024 terpilih kembali melalui Partai Gerindra, Julianto Mapaliey bahkan meminta agar Direktur Utama (Dirut) PDAM mundur dan diganti saja.

“Dirut PDAM, mundur saja,” tulis Julianto.

Ungkapan kekecewaan politisi yang sering disapa Cuplis tersebut ditulisnya melalui akun Facebook miliknya pada Selasa, 12 Maret 2024. Seperti mendapat keran untuk ikut menyampaikan keluhan, banyak netizen (pengguna media sokial) yang masuk berkomentar di wall milik mantan anggota DPRD yang sering bersuara vokal ini.

Ada ungkapan yang paling menarik dari netizen yang berkomentar di wall FB milik Cuplis ini. “Musim hujan kok tidak ada air, bagaimana kalau musim kemarau?”

Direktur Perumda Air Minum Toraja Toraja Utara, Moses Padsing Limbongan yang dikonfirmasi KAREBA TORAJA, Rabu, 13 Maret 2024, mengakui, juga meminta maaf kepada para pelanggan yang terkena dampak perbaikan IPA Pasele dalam dua pekan terakhir.

“Ya, yang banyak mengeluh masuk minggu ketiga ini adalah wilayah Pasele, Jalan Kostan, Mesjid Raya, Bambu Kuning, GOR, Rante Pasele, dan BTL (Batuleleng),” terang Moses.

Menurut dia, ketidaklancaran aliran air untuk wilayah-wilayah yang disebut tersebut bukan sebuah kesengajaan dari PDAM. Tetapi karena masalah teknis yang perbaikan atau rehabilitasi total Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pasele

“IPA Pasele ini, sejak dibangun tahun 2006/2007 belum pernah perawatan besar, makanya rusak parah karena karat dan design bangunannya yang pengurasnya melayang,” terang Moses.

Karena kerusakannya sudah sangat parah, menurut Moses, perbaikan IPA Pasele ini butuh waktu yang relatif lama. Perumda Air Bersih Toraja Utara, kata dia, sudah sekitar 14 hari mengerjakan rehabilitasi IPA Pasele.

Moses menegaskan bahwa Perumda Air Bersih Toraja Utara mengerahkan seluruh kemampuan dan sumber daya yang ada untuk segera menyelesaikan pekerjaan rehabilitasi IPA Pasele.

“Mohon dukungannya, semoga bisa selesai minggu ini,” pungkas Moses, sambil mempersilahkan wartawan untuk meninjau langsung proses pengerjaan rehabilitasi IPA Pasele. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kamar Kost Terbakar, Calon Mahasiswa Asal Bittuang, Tana Toraja, Meninggal Dunia

    Kamar Kost Terbakar, Calon Mahasiswa Asal Bittuang, Tana Toraja, Meninggal Dunia

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Sempat dirawat di rumah sakit selama kurang lebih 5 hari karena luka melepuh seluruh tubuh, Gita Bunga, 18 tahun, seorang calon mahasiswa asal Bittuang, Tana Toraja, akhirnya meninggal dunia, Minggu, 19 Juni 2022. Kabar kematian Gita Bunga dikonfirmasi oleh Silva, salah seorang kerabatnya. “Iyee Kak (meninggal) jam 4 sore tadi,” ungkap Silva, […]

  • Kekurangan Gizi Kronis Balita Capai 7.000 Kasus di Toraja Utara

    Kekurangan Gizi Kronis Balita Capai 7.000 Kasus di Toraja Utara

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Data yang cukup mengejutkan terungkap dalam Diseminasi Audit Kasus Stunting Tingkat Kabupaten Toraja Utara Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Toraja Utara di Aula Kantor Gabungan Dinas Marante, Rabu, 13 Oktober 2022. Berdasarkan data Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) sebanyak 32,6% […]

  • Kejurda DMS Open Road Race Sukses Digelar, Ketua Panitia Apresiasi Seluruh Tim Kerja

    Kejurda DMS Open Road Race Sukses Digelar, Ketua Panitia Apresiasi Seluruh Tim Kerja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Foto bersama Panitia DMS Open Road Race Kejurda Putaran 1 IMI Sulsel setelah acara penutupan selesai. (foto dok istimewa/kareba-toraja).   KAREBA TORAJA.COM, Rantetayo — Kejuaraan Daerah (Kejurda) Open Road Race untuk pertama kalinya resmi digelar di Tana Toraja. Gelaran Balap motor bertajuk DMS Open Road Race Kejurda Putaran 1 IMI Sulsel yang terselenggara atas kerjasama […]

  • 13 Kasus Penipuan Online Ditangani Polres Tana Toraja Selama 2022, Masyarakat Diminta Waspada

    13 Kasus Penipuan Online Ditangani Polres Tana Toraja Selama 2022, Masyarakat Diminta Waspada

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kasus penipuan melalui online meningkat drastis di Tana Toraja dalam kurun waktu 3 bulan terakhir (Januari – Maret) 2022. Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Tana Toraja mencatat sebanyak 13 laporan kasus penipuan online yang diterima dalam waktu 3 bulan tersebut. Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP Syamsul Rijal mengatakan dari […]

  • FOTO: Lomba Mewarnai Toraja Highland Festival 2021

    FOTO: Lomba Mewarnai Toraja Highland Festival 2021

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Selain promosi wisata dan membangkitkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, event Toraja Highland Festival juga diisi dengan edukasi seni budaya untuk anak PAUD maupun sekolah dasar. Untuk PAUD, ajang ini mengedukasi anak-anak untuk mencintai dan menggemari batik Toraja. Kemudian, untuk anak sekolah dasar, dibekali ketrampilan mewarnai dalam bentuk lomba mewarnai. Lomba mewarnai […]

  • Ilegal, Semua Tambang Golongan C di Toraja Utara Akan Ditutup

    Ilegal, Semua Tambang Golongan C di Toraja Utara Akan Ditutup

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara akan menutup semua aktivitas tambang golongan C karena tidak memiliki izin. Semua lokasi tambang golongan C di Kabupaten Toraja Utara diketahui tidak memiliki izin. “Kita bersikap tegas dan tunduk kepada aturan. Jadi kita tidak membolehkan aktivitas tambang galian C yang tidak memiliki izin,” tegas Wakil Bupati Toraja Utara, […]

expand_less