KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara terus berupaya mempercepat vaksinasi Covid-19 kepada warganya. Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang berharap, vaksinasi sudah bisa mencapai 75% pada Desember 2021.
Harapan dan target itu diungkapkan Yohanis Bassang di hadapan peserta rapat koordinasi percepatan vaksin Covid-19 siswa SMP dan SMA/sederajat se kabupaten Toraja Utara, Selasa, 12 Oktober 2021.
“Semoga bulan Desember nanti kita sudah bisa mencapai vaksin sekitar 75% agar siswa-siswi kita bisa melakukan tatap muka secara normal dan masyarakat umum bisa melaksanakan aktivitas,” ujar Yohanis Bassang.
Menurut Bassang, jika vaksinasi sudah mencapai 75% dari sasaran, artinya sudah bisa tercapai herd immunity (kekebalan kelompok). Jika kekebalan kelompok sudah tercapai, roda perekonomian bisa cepat pulih dan masyarakat Toraja Utara bisa melaksanakan aktivitas kembali.
Herd immunity adalah ketika sebagian besar populasi kebal terhadap penyakit menular tertentu sehingga memberikan perlindungan tidak langsung atau kekebalan kelompok bagi mereka yang tidak kebal terhadap penyakit menular tersebut. Misalnya, jika 80% populasi kebal terhadap suatu virus, empat dari setiap lima orang yang bertemu seseorang dengan penyakit tersebut tidak akan sakit dan tidak akan menyebarkan virus tersebut lebih jauh. Dengan cara ini, penyebaran penyakit tersebut dapat dikendalikan. Bergantung pada seberapa menular suatu infeksi, biasanya 70% hingga 90% populasi membutuhkan kekebalan untuk mencapai kekebalan kelompok.
“Mari kita percepat vaksinasi Covid 19 ini agar roda perekonomian kita bisa cepat pulih kembali, juga agar masyarakat Toraja Utara bisa melaksanakan aktivitas kembali pada khusus di bidang pendidikan,” katanya.
Kepada semua kepala sekolah SMP dan SMA atau sederajat dan perguruan tinggi, Bassang berharap agar memberikan data yang valid tentang perkembangan vaksin covid-19. “Supaya kita bisa percepat penyaluran vaksin atau bisa menghubungi puskesmas terdekat agar bisa menfasilitasi,” ujarnya.
Dia juga menambakan agar pada tahun 2022 yang akan datang, semua sekolah bisa mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen sepak bola Bupati Cup II. “Bupati Cup ini adalah salah satu cara mendidik anak-anak kita supaya dia meningkatkan minat bakat dalam mencintai olahraga dan bisa terhindar dari hal-hal yang bersifat positif seperti narkoba, pergaulan bebas, dan lain-lain,” pungkasnya. (*)
Penulis: Papa Rey
Editor: Arthur
Komentar