KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pucuk pimpinan pada Satuan Intelijen Keamanan (Intelkam) Polres Toraja Utara berganti. Jabatan yang selama ini diemban oleh AKP Asnada Asap digantikan oleh AKP Petrus Sandale.
Serah terima jabatan kedua perwira tersebut dipimpin oleh Kapolres Toraja Utara, AKBP Eko Suroso, di Halaman Mapolres Toraja Utara, Selasa, 17 Mei 2022.
Kasat Intelkam Polres Toraja Utara yang baru, AKP Petrus Sandale, sebelumnya menjabat sebagai Kasat Intelkam Polres Palopo. Sedangkan mantan Kasat Intelkam Polres Toraja Utara, AKP Asnada Asap mengemban tugas baru sebagai Kasat Intelkam Polres Palopo.
Kapolres Toraja Utara, AKBP Eko Suroso, mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pejabat lama, juga mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada pejabat yang baru.
“Jabatan yang kita sandang ini adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan serta dilaksanakan dengan jujur dan ikhlas dalam menghadapi tantangan tugas kedepan untuk memajukan institusi Polri, terkhusus Polres Toraja Utara,” kata AKBP Eko Suroso.
Kepada pejabat baru, Kapolres berharap kiranya dapat membuat terobosan yang kreatif dan inovatif serta dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel sebagai sumber daya manusia sehingga dinamika dalam organisasi mampu dihadapi dengan baik.
Pergantian Kasat Intelkam ini juga membawa harapan baru bagi masyarakat Toraja Utara. Selain melakukan tugas-tugas intelijen, warga berharap Kasat Intelkam yang baru bisa memberikan informasi yang akurat terkait akitivitas judi sabung ayam dan adu kerbau, yang kembali marak beberapa waktu belakangan ini di Toraja Utara.
“Intelkam itu kan tugasnya mencari dan memberikan informasi yang akurat kepada pimpinan tentang kemungkinan-kemungkinan gangguan kamtibmas yang bisa terjadi. Termasuk di dalamnya adalah informasi tentang tindak pidana. Maka itu, kita berharap Kasat Intel baru bisa memberikan informasi yang tepat kepada Kapolres terkait aktivitas judi, baik itu sabung ayam, adu kerbau, maupun jenis judi lainnya,” harap Marthen, warga Rantepao. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
Komentar