IRMAS To’kaluku, MDMC dan LAZISMU Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Bencana Rano dan Kaduaja
- account_circle Admin1
- calendar_month Sen, 21 Feb 2022

Ikatan Remaja Masjid Baiturrahman To'kaluku Makale, bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) atau Lembaga Penanggulangan Bencana Muhammadiyah dan LAZISMU (Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah) berkolaborasi mengumpulkan donasi dan menyalurkan langsung untuk masyarakat korban bencana alam di Kabupaten Tana Toraja.
KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Ikatan Remaja Masjid Baiturrahman To’kaluku Makale, bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) atau Lembaga Penanggulangan Bencana Muhammadiyah dan LAZISMU (Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah) berkolaborasi mengumpulkan donasi dan menyalurkan langsung untuk masyarakat korban bencana alam di Kabupaten Tana Toraja.
Bantuan kemanusiaan yang dikumpulkan oleh ketiga organisasi tersebut juga disalurkan langsung untuk pengungsi korban pergerakan tanah di Lembang Rano Tengah, Kecamatan Rano dan Lembang Kaduaja Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Sabtu, 19 Februari 2022.
Bantuan yang disalurkan berupa bahan kebutuhan pokok, air mineral dan uang tunai.
Basyir selaku Koordinator Tim mengatakan bantuan kemanusiaan yang disalurkan ini merupakan donasi yang terkumpul dari berapa Masjid yang ada di Makale dan masyarakat muslim sekitar Makale.
“Setelah menerima berita ada bencana di Rano Tengah dan Kaduaja, kami langsung berkoordinasi dan melakukan gerak cepat untuk melakukan penggalangan dana dan alhamdulillah hari ini bisa tersalur untuk saudara-saudara kita di sana,” ujar Basyir.
Basyir mengatakan bantuan yang disalurkan ini juga sebagai bagian dari rasa peduli kepada saudara-saudara yang terkena bencana di Rano Tengah dan Kaduaja.
Bantuan dari Irmas To’kaluku, MDMC dan Lazismu diterima langsung oleh Kepala Lembang Rano Tengah didampingi warga terdampak, sementara di Lembang Kaduaja diterima oleh salah seorang perwakilan tokoh masyarakat Kaduaja.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 7 rumah (8 KK ) di Lembang Rano harus mengungsi akibat pergerakan tanah yang mengakibatkan rumah mereka rusak. Sementara ratusan warga Lembang Kaduaja harus mengungsi karena adanya potensi longsor dari Gunung Sangbua yang tepat berada diatas pemukiman warga. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
- Penulis: Admin1
Saat ini belum ada komentar