Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Hukum & Kriminal » FORMAT Desak Kejati Sulsel Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Hutan Mapongka

FORMAT Desak Kejati Sulsel Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Hutan Mapongka

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 31 Agu 2021

KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Badan pengurus Forum Mahasiswa Toraja (FORMAT) Makassar mendatangi Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan untuk mempertanyakan kelanjutan perkara dugaan tindak pidana korupsi kawasan hutan Mapongka di Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja, Selasa, 31 Agustus 2021.

Badan Pengurus FORMAT Makassar mendapat informasi bahwa dua tersangka penyalagunaan wewenang dan jabatan dalam penerbitan setifikat hak milik (SHM) di kawasan hutan Mapongka, itu belum ditahan, meski status tersangka sudah ditetapkan sejak April 2021.

“Beredar informasi dan menjadi perbincangan di kalangan masyarakat Toraja bahwa tersangka korupsi atas kasus ini masih berkeliaran di luar, belum ditahan,” ungkap Heriadi, Ketua FORMAT Makassar.

Untuk diketahui, penanganan perkara kasus dugaan tindak pidana korupsi kawasan hutan Mapongka, di Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja yang proses penyidikannya dilakukan oleh kejaksaan Tinngi Sul-Sel telah menetapkan dua tersangka pejabat Pertanahan Kabupaten Tana Toraja sejak bulan April lalu dengan Nomor penetapan tersangka : Nomor – 27/P.4.5./Fd.1/04/2021 dan Nomor – 28/P.4.5/Fd.1/04/2021. Kedua tersangka telah menyalagunakan kewenangan dan jabatanya sehingga terbit setifikat hak milik ( SHM ) di kawasan hutan Mapongka sehingga menimbulkan kerugian negara sebesar Rp 9,5 miliar.

“Hingga saat ini berkas kedua tersangka tersebut telah dinyatakan P21 oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk segera disidangkan, namun yang mengherankan justru para tersangka dugaan tindak pidana korupsi pada kasus ini rupanya masih dibiarkan berkeliaran menghirup udara segar di luar sana. Ini merupakan preseden buruk atas penegakan supremasi hukum,” tegas Heriadi.

Untuk itu, lanjut Heriadi, FORMAT Makassar mendesak Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan segera menahan tersangka dugaan tindak pidana korupsi dalam kasus ini dan segera menyidangkan perkara ini. Jika tidak, maka patut diduga ada kongkalikong antara tersangka korupsi dengan penyidik/JPU karena telah memberikan ruang kompromi kepada tersangka korupsi,” tandas Heriadi.

Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sulsel, Idil, yang menemui para mahasiswa, menerangkan bahwa dua tersangka dalam kasus ini tidak ditahan karena pertimbangan subjektif; karena kedua tersangka dinilai kooperatif selama proses hukum, tidak menghilangkan barang bukti, tidak melarikan diri, dan tidak mengulangi perbuatan yang sama.

Berkas perkara kasus ini sudah dinyatakan P21 (lengkap) dan siap disidangkan. Berkas perkara, barang bukti, maupun tersangka sudah dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Makale untuk selanjutnya merampungkan berkas penuntutan. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dicari Sejak Kamis Malam, Anak yang Diduga Jatuh ke Sungai Sa’dan, Belum Ditemukan

    Dicari Sejak Kamis Malam, Anak yang Diduga Jatuh ke Sungai Sa’dan, Belum Ditemukan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, KESU’ — Keluarga dan warga terus melakukan pencarian terhadap seorang anak berusia 12 tahun bernama Yokal, yang diduga jatuh dan terbawa arus sungai Sa’dan di Buntu Buaya, Lembang Tadongkon, Kecamatan Kesu’, Toraja Utara. Yokal diduga jatuh ke sungai pada Kamis siang hingga malam, 30 Desember 2021. Sejak dinyatakan hilang, warga dan keluarga melakukan pencarian […]

  • Safari Ketua Umum Fasilitasi Pembentukan Pengurus PMTI Kabupaten/Kota di Sulsel

    Safari Ketua Umum Fasilitasi Pembentukan Pengurus PMTI Kabupaten/Kota di Sulsel

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, PARE-PARE — Ketua Umum Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI), Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa melakukan safari mengunjungi masyarakat Toraja di beberapa kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Tujuannya, selain bersilaturahmi, juga menerima aspirasi masyarakat untuk membentuk PMTI Kabupaten/Kota. Safari dimulai dari Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Kehadiran Ketua Umum PMTI dan rombongan disambut hangat masyarakat Toraja […]

  • Tiga Lumbung Roboh Diterjang Angin Puting Beliung di Lembang Kapalapitu, Toraja Utara

    Tiga Lumbung Roboh Diterjang Angin Puting Beliung di Lembang Kapalapitu, Toraja Utara

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, KAPALAPITU — Musibah bencana alam kembali terjadi di wilayah kabupaten Toraja Utara tepatnya di Dusun Ulu Kallan Lembang Kapalapitu, Kecamatan Kapalapitu. 3 unit Lumbung (Alang) dari Tongkonan Tangana milik keluarga Alexander Tomi roboh diterjang angin puting beliung, Selasa dinihari 07 Desember 2021 sekitar pukul 03:00 Wita. Menurut pemilik lumbung, pada saat kejadian angin bertiup […]

  • Antisipasi Hoax, FKIP UKI Toraja dan Mafindo Gelar “Tular Nalar” di SMA Pelita Rantepao

    Antisipasi Hoax, FKIP UKI Toraja dan Mafindo Gelar “Tular Nalar” di SMA Pelita Rantepao

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Di zaman digital saat ini, semua orang bisa berbagi apa saja dengan cepat, mudah, dan instan. Padahal tidak semua pesan teks berantai, berita, konten viral tersebut relevan buat hidup kita dan bisa dipercaya kebenarannya. Itu sebabnya literasi media dan digital sangat penting. Tular Nalar adalah sebuah situs pembelajaran daring untuk meningkatkan kompetensi literasi digital […]

  • Atasi PMK Kerbau, Pemkab Toraja Utara Kerahkan Mobil Damkar Lakukan Penyemprotan Disinfektan

    Atasi PMK Kerbau, Pemkab Toraja Utara Kerahkan Mobil Damkar Lakukan Penyemprotan Disinfektan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara terus melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), terutama pada hewan kerbau di wilayahnya. Salah satunya adalah dengan penyemprotan disinfektan, baik di Pasar Hewan Bolu maupun di kandang-kandang ternak milik warga. Bahkan pemerintah mengerahkan mobil pemadam kebakaran (damkar) untuk melakukan penyemprotan disinfektan udara di […]

  • PPKM Level 4 Diberlakukan di Tana Toraja, Ini 17 Aturan yang Mesti Diketahui

    PPKM Level 4 Diberlakukan di Tana Toraja, Ini 17 Aturan yang Mesti Diketahui

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung menindaklanjuti keputusan pemerintah pusat yang menetapkan Tana Toraja sebagai salah satu kabupaten yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV dengan mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 269/VII/2021 Setda tanggal 26 Juli 2021. Surat Edaran tentang PPKM Level IV ini mulai berlaku sejak Senin, 26 Juli 2021 hingga […]

expand_less