Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Foto » Grup Band Slank Syuting Video PKN di Beberapa Objek Wisata Toraja

Grup Band Slank Syuting Video PKN di Beberapa Objek Wisata Toraja

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 28 Okt 2021

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Grup musik papan atas Indonesia, Slank, melakukan syuting video dan perekaman konten di beberapa objek wisata di Tana Toraja serta Toraja Utara.

Selama empat hari, dari tanggal 24-27 Oktober, empat personil Slank melakukan syuting dan perekaman pada tiga objek wisata di Toraja Utara dan Tana Toraja.

Ketiga objek wisata yang dipilih sebagai lokasi syuting itu, diantaranya komplek megalit Kalimbuang Bori’, Kecamatan Sesean, Toraja Utara. Berikut objek wisata padang savana Ollon di Kecamatan Bonggakaradeng, Tana Toraja. Terakhir, objek wisata religi Buntu Burake di Kecamatan Makale, Tana Toraja.

Empat personil Slank yang melakukan syuting di Toraja, diantaranya Kaka, Bimbim, Ivanka, dan Ridho.

Selain syuting video, keempat personil Slank ini juga mengunjungi sejumlah objek wisata lain, seperti Negeri di Atas Awan Lolai (Tongkonan Lempe) dan menghadiri acara adat di Sanggalangi’.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Tana Toraja, Bonifasius Paundanan, yang dikonfirmasi Kamis, 28 Oktober 2021, menjelaskan berdasarkan surat izin yang diterima pemerintah Kabupaten Tana Toraja, syuting video dan perekaman yang dilakukan oleh Slank adalah dalam rangka produksi konten daring Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) tahun 2021 dari Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

“Syuting video dan perekaman itu dilaksanakan dalam rangka Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) tahun 2021. Programnya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,” terang Bonifasius.

Bonifasius menjelaskan, kegiatan ini oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi disebut “Cerlang Nusantara”. Konsepnya, membuat sebuah pertunjukan musik atau konser musik di sebuah situs budaya dengan merespon kearifan lokal dan menggabungkannya dengan budaya “hari ini” dengan menampilkan sebuah tampilan kolaborasi visual tradisi dan urban sehingga pesan budaya dan kearifan lokal dapat dikemas dengan bentuk yang relevan untuk hari ini.

Juga membuat sebuah ruang kolaborasi bermusik antara Slank dan musisi trandisional yang memainkan alat musik bambu dan Ma’pelle sebagai identitas suara dan musik setempat. Musik tradisional ini nantinya akan menjadi pembuka, pengiring atau penutup atau justru ada satu atau dua lagu Slank yang berkolaborasi dengan musik tradisional ini.

Pemilik Aras Cafe Rantepao, Aras Parura, berfoto bersama empat personil Slank saat berkunjung ke cafe miliknya, Rabu, 27 Agustus 2021.

Bonifasius mengaku bangga sekaligus bersyukur karena Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi memberikan perhatian terhadap budaya dan pariwisata Toraja.

Kehadiran penyanyi papan atas Indonesia seperti Slank, kata Bonifasius, merupakan bahan promosi yang luar biasa bagi pariwisata Toraja.

“Kita bangga dan bersyukur karena tidak mengeluarkan biaya untuk promosi budaya dan pariwisata, tapi Kementerian memberikan perhatian yang sangat besar dengan mendatangkan penyanyi papan atas Indonesia,” tutur Bonifasius.

Pelaku wisata Toraja, Aras Parura, juga sependapat dengan Bonifasius. Namun Aras menyayangkan pihak pemerintah daerah yang kelihatan kurang peka dengan kehadiran grup band Slank ini.

Syuting video dan perekaman kolaborasi Slank dan musik tradisional di objek wisata Buntu Burake, Makale, Tana Toraja.

“Menurut saya, mestinya pemerintah yang paling di depan memberikan ruang dan pelayanan kepada Slank, karena ini promosi gratis lho. Tapi, yang saya lihat, pemerintah kita kurang cekatan,” tutur Aras, Kamis, 28 Oktober 2021.

Aras yang menerima kunjungan khusus dari personil Slank di Café miliknya berharap, kehadiran Slank bisa semakin mempopulerkan destinasi wisata Toraja sehingga makin banyak orang yang berkunjung.

“Apalagi, dampak pandemi sangat dirasakan oleh pelaku usaha pariwisata. Semoga kehadiran Slank bisa membawa angin segar untuk pariwisata Toraja,” harap Aras. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pengalaman Berkarir di Ibukota Jadi Modal Frederik Kalalembang Menuju Senayan

    Pengalaman Berkarir di Ibukota Jadi Modal Frederik Kalalembang Menuju Senayan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Sulawesi Selatan (Sulsel), Irjen Pol (Purn) Drs Frederik Kalalembang menggelar silaturahmi dengan keluarga yang dikemas dalam bentuk Temu Sapa sahabat JFK Tana Toraja di Hotel Pantan, Makale, Senin 17 Juli 2023. Maju Bacaleg melalui Partai […]

  • Dua Calon Anggota DPD RI Asal Toraja Kemungkinan Besar Tidak Lolos ke Senayan

    Dua Calon Anggota DPD RI Asal Toraja Kemungkinan Besar Tidak Lolos ke Senayan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Peluang dua calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Sulawesi Selatan asal Toraja, makin kecil untuk lolos ke Senayan jika merujuk hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga Selasa, 20 Februari 2024 malam. Dua calon anggota DPD RI asal Toraja itu, masing-masing Lily Amelia Salurapa yang merupakan petahana dan Pdt Musa […]

  • Penumpang Bus AKDP dan AKAP Tujuan Toraja Utara Wajib Rapid Test

    Penumpang Bus AKDP dan AKAP Tujuan Toraja Utara Wajib Rapid Test

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Mencermati peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 di Toraja Utara beberapa waktu belakangan ini, pemerintah daerah mengambil kebijakan tegas terkait kewajiban bagi warga yang hendak masuk ke wilayah kabupaten Toraja Utara. Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan, melalui Instruksi Nomor 551/1248/Perhubungan, mengistruksikan kepada semua pimpinan Perusahaan Otobus AKDP dan AKAP wajib mempersyaratkan kepada setiap […]

  • Sudah Lulus Tes PPPK, Nama Belasan Tenaga Kesehatan di Tana Toraja Tiba-tiba Diganti

    Sudah Lulus Tes PPPK, Nama Belasan Tenaga Kesehatan di Tana Toraja Tiba-tiba Diganti

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE —Belasan tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Tana Toraja yang sudah dinyatakan lulus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) berdasarkan hasil pengumuman yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan disahkan Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung pada tanggal 30 Desember 2022, kini resah dan bingung. Betapa tidak, mereka yang sebelumnya sudah dinyatakan lulus […]

  • Bupati Tana Toraja “Tantang” Pengurus PMTI Gelar Lomba Desain Homestay

    Bupati Tana Toraja “Tantang” Pengurus PMTI Gelar Lomba Desain Homestay

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung membuka secara resmi event Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI), yang dirangkaikan dengan perayaan Paskah dan Hari Kartini, Senin, 18 April 2022. Beberapa kegiatan akan dilaksanakan dalam rangkaian HUT PMTI ke-18 yang akan di gelar di dua Kabupaten, Tana Toraja dan Toraja Utara, […]

  • Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Lantik Putra Toraja Sebagai Pembimas Katolik

    Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Lantik Putra Toraja Sebagai Pembimas Katolik

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Paulus Palondongan, pria kelahiran Tana Toraja, 23 November 1967 dilantik menjadi Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Katolik Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Rabu, 14 Juli 2021. Paulus dilantik oleh Kepala Kanwil Kemenag Sulsel untuk mengisi kekosongan jabatan pada Bimas Katolik Kanwil Kemenag Sulsel yang ditinggalkan Antonius Yohanes Untung Nugroho karena memasuki masa purna […]

expand_less