Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Temukan Proyek Pariwisata Senilai Rp 40 Miliar Terbengkelai, Wabup Toraja Utara Kecewa Berat

Temukan Proyek Pariwisata Senilai Rp 40 Miliar Terbengkelai, Wabup Toraja Utara Kecewa Berat

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 15 Feb 2022

KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengaku kecewa berat saat meninjau proyek infrastruktur penunjang pariwisata di objek wisata Tirotiku di Lolai, Kecamatan Kapala Pitu, Toraja Utara, Jumat pekan lalu.

Melihat kondisi proyek yang terbengkelai, Frederik Palimbong melaporkan hal itu ke Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

“Izin Pak Plt Gubernur, saya berada di salah satu proyek yang sangat strategis untuk pariwisata, tapi sayang sekali dana dan perhatian pemerintah dijawab dengan proyek yang amburadul seperti ini,” ungkap Dedy, sapaan akrab Frederik Victor Palimbong.

Amburadulnya proyek di objek wisata Tirotiku tersebut, menurut Dedy, sangat merugikan pemerintah maupun masyarakat serta industri pariwisata Toraja Utara.

“Yang sangat dirugikan, selain pemerintah, adalah Toraja Utara karena daerah ini adalah daerah wisata. Dua proyek ini, baik yang ada di Tirotiku maupun di Bori’ Kalimbuang seharusnya membuat daya tarik wisata bertambah di Toraja Utara, tapi yang kita dapati sekarang adalah proyek yang terbengkelai.

Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong meninjau proyek pembangunan sarana penunjang pariwisata di objek wisata Tirotiku, Jumat pekan lalu.

Mantan Ketua DPD II Partai Golkar Toraja Utara ini menduga penentuan pemenang tender proyek tersebut pasti ada masalah, sehingga kontraktor yang tidak layak terpilih menjadi pemenang.

Pantauan jurnalis kareba-toraja.com di lokasi, Selasa, 15 Februari 2022, tidak ada aktivitas pekerjaan di lokasi proyek objek wisata Tirotiku. Demikian pula di Bori’ Kalimbung.

Menurut warga yang tinggal di dekat lokasi proyek objek wisata Tirotiku, pekerjaan di lokasi itu sudah terhenti sejak beberapa minggu lalu. Di lokasi hanya terlihat seutas selang air warna putih, empat buah mesin molen, 2 buah drum, dan satu tempat penampungan air, yang didalamnya terdapat tiga ekor ikan mas yang sudah mati.

“Itu lokasi dulu tempat parkir yang sudah bagus dengan paving blok,” ujar seorang warga.

Di samping kiri lokasi proyek, ada bangunan, yang dahulunya digunakan sebagai tempat penagihan retribusi. Diduga, tempat ini dijadikan Direksi Keet oleh rekanan. Karena pada dinding bangunan itu tertempel gambar desain proyek, serta perencanaan pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Toraja Utara paket pekerjaan kawasan objek wisata alam Tirotiku. Di samping bangunan terlihat satu buah gerobak pasir dan di depannya ada tiga buah kursi plastik.

Selain galian tanah, hanya pondasi ini dan sedikit di ujung bagian utara objek wisata Tirotiku yang terbangun hingga pertengahan Februari 2022.

Pekerjaan yang terlihat di lokasi proyek baru berupa pondasi yang belum jadi serta galian tanah dan batu. Di bagian selatan terlihat ada bukaan jalan baru. Dua pekerja yang tinggal tidak jauh dari lokasi proyek mengatakan tidak melakukan pekerjaan karena belum dibayar upahnya. Salah satu dari keduanya sedang sakit.

Sementara di Komplek Megalit Bori’ Kalimbuang, Kecamatan Sesean, juga tidak ada aktivitas di lokasi proyek. Yang terlihat hanya puluhan pilar buatan yang tertumpul di lokasi yang sudah ditimbun. Juga sebuah eskavator warna hijau.

Tumpukan material berupa pilar bangunan buatan beserta sebuah alat berat tertumpuk di atas lokasi yang sudah ditimbun, tidak jauh dari objek wisata Kalimbuang Bori’.

Menurut informasi yang diperoleh kareba-toraja.com, dua proyek ini berasal dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan. (BACA: Segera Dibangun Infrastruktur Pendukung Objek Wisata Megalit Kalimbuang Bori’). Nama kegiatannya: Pembangunan Infrastruktur Permukiman untuk Mendukung Wisata Toraja Utara. Lokasi proyek: Lolai Tirotiku dan Kalimbuang Bori’. Nilai proyeknya Rp 39,736 miliar. Sumber pembiayaan dari APBN dan tanggal kontrak 7 Juli 2021. (*)

Penulis/Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Refleksi Natal: Merayakan Kemanusiaan dalam Totalitas dan Kerendahan Hati

    Refleksi Natal: Merayakan Kemanusiaan dalam Totalitas dan Kerendahan Hati

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    LANGKAH perlahan namun pasti mengiringi tapak-tapak kaki orang yang berbondong-bondong kembali ke negeri asalnya masing-masing. Kabut tipis yang dingin, gelap malam yang pekat dan kerikil-kerikil tajam tidak menjadi panghalang deru-derap kaki mereka. Hati yang disinari cahaya harapan untuk bersua dengan sanak-saudara sekaligus memenuhi amanat penguasa waktu itu menjadi seberkas harapan yang menerangi perjalanan itu. Mereka […]

  • Klaim Suara Pra-Gib Capai 80% Lebih, KIPRA Torut Ucapkan Terima Kasih kepada Masyarakat Toraja

    Klaim Suara Pra-Gib Capai 80% Lebih, KIPRA Torut Ucapkan Terima Kasih kepada Masyarakat Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Hampir semua TPS di Kabupaten Toraja Utara sudah melakukan perhitungan suara. Dan hampir semua sudah selesai perhitungan suara Pilpres. Data yang masuk ke sekretariat Tim Relawan “Kita Prabowo” (KIPRA) memperlihatkan bahwa pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat kemenangan telak. KIPRA Toraja Utara […]

  • Jadi Desa Sadar Pengawasan, Masyarakat Lembang Balla Bittuang Siap Sukseskan Pilkada 2024

    Jadi Desa Sadar Pengawasan, Masyarakat Lembang Balla Bittuang Siap Sukseskan Pilkada 2024

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Pencanangan Lembang Balla sebagai Desa Sadar Pengawasan yang digelar Rabu 16 Oktober 2024. (foto: dok. istimewah). KAREBA-TORAJA.COM, BITTUANG — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tana Toraja canangkan Lembang Balla Kecamatan Bittuang sebagai Desa Sadar Pengawasan pada Pilkada serentak 2024. Pencanangan Lembang Balla sebagai Desa Sadar Pengawasan digelar Rabu 16 Oktober 2024 tepatnya di Tongkonan Tondon […]

  • Oknum Penipu Catut Nama Kajari Tana Toraja Peras Sejumlah Pejabat

    Oknum Penipu Catut Nama Kajari Tana Toraja Peras Sejumlah Pejabat

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tana Toraja, Erianto L. Paundanan geram namanya dicatut oleh oknum tidak bertanggungjawab untuk melancarkan aksi penipuan. Tercatat sejumlah Kepala Dinas, Kepala Lembang, dan Kepala Sekolah di dua kabupaten di Toraja mengaku telah diminta sejumlah uang oleh oknum tersebut. Tak tanggung-tanggung, oknum penipu meminta nominal Rp 20 juta hingga […]

  • Zadrak dan Victor Pamer Kekuatan Massa Saat Mendaftar di KPU Tana Toraja

    Zadrak dan Victor Pamer Kekuatan Massa Saat Mendaftar di KPU Tana Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Dua pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeq – Erianto Paundanan dan Victor Datuan Batara – John Diplomasi memamerkan kekuatan massa masing-masing saat mendaftar di KPU Kabupaten Tana Toraja, Kamis, 29 Agustus 2024. Kedua pasangan bakal calon ini memilih mendaftar pada hari yang sama, yakni hari terakhir pendaftaran […]

  • 7 Hari Dicari, Anggota TNI yang Diduga Tenggelam di Sungai Maiting Belum Ditemukan

    7 Hari Dicari, Anggota TNI yang Diduga Tenggelam di Sungai Maiting Belum Ditemukan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RINDINGALLO — Proses pencarian terhadap SERDA Amiruddin, anggota TNI dari Kodim 1414 Tana Toraja, yang diduga tenggelam di Sungai Maiting, Lembang (Desa) Lempo Poton, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara, sudah dilakukan selama tujuh hari. Namun, hingga Selasa, 15 November 2022, SERDA TNI Amiruddin, Babinsa Koramil 1414-03 Rindingallo, belum ditemukan. “Sampai tadi sore belum ditemukan,” tutur […]

expand_less