Pemkab Toraja Utara dan PMTI Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Pongtiku
- account_circle Redaksi
- calendar_month 7 jam yang lalu

Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional Pongtiku di Lapangan Pongtiku, Pangala', Kecamatan Rindingallo, Kamis, 10 Juli 2025. (AP/Kareba Toraja).
KAREBA-TORAJA.COM, RINDINGALLO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara bersama Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional Pongtiku, Kamis, 10 Juli 2025.
Upacara yang dipimpin Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong ini berlangsung di Lapangan Pongtiku, Pangala’, Kecamatan Rindingallo.
Hadir pada upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Pongtiku ini, diantaranya Gubernur Sulawesi Utara, yang juga Ketua Umum Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI), Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa beserta jajaran pengurus pusat PMTI. Hadir pula Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Victor Mailangkay. Perwakilan Gubernur Sulsel juga hadir.
Selain itu, hadir pula perwakilan Bupati Tana Toraja, Bupati Talaud, Walikota Bitung, Wakil Bupati Minahasa Selatan, Forkopimda Toraja Utara, sejumlah anggota DPRD, serta beberapa tokoh masyarakat Toraja.
Upacara diawali dengan pembacaan riwayat hidup singkat dari Pahlawan Nasional Pongtiku. Mars Pongtiku dinyanyikan oleh siswa-siswi SMPN 1 Rindingallo.
Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa upacara kali ini merupakan peringatan yang ke-23 sejak Pongtiku ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada tahun 2002.
“Dengan dinobatkannya Pongtiku sebagai Pahlawan Nasional, itu berarti Pongtiku bukan hanya milik masyarakat Toraja atau Sulsel, tetapi milik seluruh rakyat Indonesia,” ujar Dedy, sapaan Frederik Victor Palimbong.
Lebih lanjut, Dedy menegaskan bahwa Pongtiku ada sosok pejuang dan pahlawan yang memegang teguh prinsip dalam melindungi masyarakat dan mengusir penjajah.
“Marilah kita semua meneruskan perjuangan Pongtiku melalui bidang pengabdian masing-masing, untuk meningkatkan disiplin, semangat juang, dan pengabdian yang tulus membangun daerah dan bangsa,” tegas Dedy.
Dedy juga mengajak seluruh masyarakat Toraja agar momentum Hari Pahlawan Pongtiku ini menjadi semangat memacu diri membangun daerah dengan motto: Misa’ kada dipotuo, pantan kada dipomate.
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar