Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Ekobis » Harga Tanah Mahal, Investor Ogah Tanam Modal di Toraja

Harga Tanah Mahal, Investor Ogah Tanam Modal di Toraja

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 30 Nov 2021
  • visibility 1.124
  • comment 0 komentar
  • Juga Berpengaruh Terhadap Perumahan Bersubsidi

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kepala Badan Pertanahan Negara Kabupaten Tana Toraja menyampaikan fakta mengejutkan kepada sejumlah insan pers dalam sesi Coffe Morning di Hotel Pantan Makale beberapa waktu yang lalu.

Kepala BPN Tana Toraja, Marlin, mengatakan harga tanah di Tana Toraja relatif lebih tinggi dibanding Kabupaten/kota lain yang ada di Sulsel. Harganya mencapai Rp 10 juta/meter terutama di daerah bisnis.

Marlin menyebut, tingginya harga tanah di Toraja dipengaruhi oleh faktor budaya dan ketersediaan lahan yang memang terbatas jika dibandingkan dengan daerah lain yang relatif datar.

“Kebanyakan pembeli tanah di Toraja itu biasanya berasal dari keluarga sendiri yang mungkin sudah sukses di rantau sehingga berapapun harga yang ditawarkan pasti dibeli, jadi faktor gengsi juga mempengaruhi harga tanah menjadi mahal,” ungkap Marlin.

Marlin menyebut akibat dari tingginya harga tanah di Toraja, investor tak melirik Toraja sebagai lokasi investasi. “Banyak investor, seperti dealer kendaraan dan pengembang perumahan akhirnya mundur karena mahalnya harga tanah,” kata Marlin.

Marlin juga menyebut, Toraja ini satu-satunya daerah di Sulsel yang tidak punya perumahan subsidi sampai hari ini.

“Rumah subsidi itu nilai jualnya tidak boleh melebihi ketentuan maksimal 150 jutaan sementara harga tanah cukup mahal otomatis harga rumah pasti diatas 150 juta,” urai Marlin.

Marlin mengatakan saat ini pihaknya sedang mendorong pemerintah daerah menyiapkan lahan untuk perumahan subsidi.

Tingginya harga tanah di Toraja juga dibenarkan Sandy Jayakusli sebagai salah satu pengembang perumahan di Toraja.

Sandy Jayakusli mengatakan mahalnya harga tanah berdampak bagi harga rumah yang dijualnya ikut tinggi.

“Bahan bangunan sekarang ikut naik ditambah harga tanah yang begitu tinggi, sedangkan kalau kita mau jual rumah yang harga subsidi itu sudah pasti kita rugi, sementara jika harus main disegi bahan bangunan untuk rumah itu sama saja membodohi konsumen,” urai Sandy. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Toraja Highland Resmi Ditutup, Raih Omset Ratusan Juta Rupiah

    Toraja Highland Resmi Ditutup, Raih Omset Ratusan Juta Rupiah

    • calendar_month Ming, 10 Okt 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 521
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Gelaran event promosi wisata bertajuk Toraja Highland Festival (THF) tahun 2021, resmi ditutup, Sabtu, 9 Oktober 2021 malam. Event ini mampu menggerakkan ekonomi, UMKM, dan pariwisata dengan omset ratusan juta rupiah. Closing Ceremony THF 2021 itu dilakukan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang didampingi Dandim 1414 Tana Toraja, Letkol Inf. Amril Hairuman Tehupelasury, […]

  • PENGUMUMAN BADAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN TORAJA UTARA

    PENGUMUMAN BADAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN TORAJA UTARA

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 815
    • 0Komentar

     

  • Pengantin Wanita Ini Rela Tinggalkan Resepsi Pernikahan Demi Ikut Tes PPS Pemilu 2024

    Pengantin Wanita Ini Rela Tinggalkan Resepsi Pernikahan Demi Ikut Tes PPS Pemilu 2024

    • calendar_month Kam, 19 Jan 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 431
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SANGGALANGI — Ada pemandangan unik saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Toraja Utara melakukan tes wawancara untuk calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024 di Kantor Kecamatan Sanggalangi, Kamis, 19 Januari 2023. Seorang peserta tes terlihat mengenakan busana pengantin khas Toraja saat mengikuti tes wawancara. Lebih unik lagi, peserta tes yang mengenakan pakaian […]

  • Buka Puasa Bersama Wartawan, Pimpinan PT Malea, Victor Datuan Batara Ajak Jaga Kesejukan Pilkada

    Buka Puasa Bersama Wartawan, Pimpinan PT Malea, Victor Datuan Batara Ajak Jaga Kesejukan Pilkada

    • calendar_month Sen, 8 Apr 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 625
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pimpinan PT Malea Energy, Victor Datuan Batara menggelar silaturahmi dengan puluhan wartawan Toraja, melalui kegiatan buka puasa Bersama di Arion Cafe Mandetek, Makale, Senin, 8 April 2024. Dalam kesempatan tersebut, VDB sapaan Victor Datuan Batara, mengajak insan pers selalu menjaga objektifivitas pemberitaan untuk menjaga suasana yang sejuk menghadapi Pilkada serentak 2024. VDB […]

  • Serahkan Beasiswa PIP Bagi Pelajar Disabilitas di Tana Toraja, Eva Rataba Titikkan Air Mata

    Serahkan Beasiswa PIP Bagi Pelajar Disabilitas di Tana Toraja, Eva Rataba Titikkan Air Mata

    • calendar_month Sen, 25 Jul 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 894
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Nasdem, Eva Stevany Rataba menyerahkan bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada siswa Disabilitas di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Tana Toraja di Minanga, Lembang Buntu Tangti, Kecamatan Mengkendek, Senin, 25 Juli 2022. Dihadapan anak-anak istimewa berkebutuhan khusus, Eva Rataba tak sanggup menahan haru hingga […]

  • Mahasiswa UKI Toraja yang Tenggelam di Ulusalu Ditemukan Sudah Jadi Mayat

    Mahasiswa UKI Toraja yang Tenggelam di Ulusalu Ditemukan Sudah Jadi Mayat

    • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 995
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SALUPUTTI — Nelwan Patolla, mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, yang tenggelam dan terseret arus Sungai (Salu) Tete Rea Ulusalu di Kelurahan Ulusalu, Kecamatan Saluputti, Tana Toraja, pada Rabu, 20 Juli 2022 kemarin, ditemukan. Mahasiswa asal Buntu, Kecamatan Gandangbatu Sillanan itu ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa sekitar 100 meter dari lokasi terakhir dia […]

expand_less