Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Dianggarkan Rp 12,3 Miliar, Mengapa Jembatan Ne’ Gandeng Lebih Mahal dari Malangngo’?

Dianggarkan Rp 12,3 Miliar, Mengapa Jembatan Ne’ Gandeng Lebih Mahal dari Malangngo’?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 29 Jul 2025
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, BALUSU — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini tengah membangun (rekonstruksi) Jembatan Ne’ Gandeng di Lembang Palangi, Kecamatan Balusu.

Proses pekerjaan jembatan ini sudah dimulai. Saat dipantau pada Selasa, 29 Juli 2025, sejumlah pekerja dari CV. Caka Anugrah Mandiri tengah melakukan beberapa pekerjaan, seperti memecahkan plat beton jembatan, membuat anyaman besi untuk sumur jembatan, dan lainnya.

Proyek ini menggunakan anggaran sebesar Rp 12,3 miliar yang bersumber dari dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.

Mengapa menggunakan anggaran dari rekonstruksi pasca bencana? Karena jembatan Ne’ Gandeng yang dibangun secara mandiri oleh Petrus Pasulu (Almarhum) dan Yayasan Ne’ Gandeng pada tahun 1994-2002 itu, rusak akibat diterjang banjir beberapa tahun lalu.

Lalu, mengapa biaya pembangunan jembatan yang melintasi Sungai Sa’dan ini lebih mahal dibanding Jembatan Malangngo’ di Kecamatan Tallunglipu, yang pembangunannya sudah selesai pada tahun 2024 yang lalu?

BERITA TERKAIT: Penjabat Gubernur Sulsel Resmikan Jembatan Malangngo’ di Toraja Utara

Jembatan Malangngo’ yang populer disebut “jembatan kembar” itu dibangun oleh pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dengan anggaran sebesar Rp 6,6 miliar. Sedangkan Jembatan Ne’ Gandeng anggarannya Rp 12,3 miliar alias dua kali lipat besarannya.

“Konstruksinya berbeda,” kata Kepala BPBD Toraja Utara, Alexander Limbong Tiku, singkat.

Sementara itu, Exward Novari, General Superident CV. Caka Anugrah Mandiri menjelaskannya lebih detail.

“Pertama soal bentangan jembatan. Di Malangngo’ hanya 30 meter, sedangkan di sini (Ne’ Gandeng) bentangannya kurang lebih 50 meter,” terang Exward.

Kedua, Jembatan Malangngo’ menggunakan bahan beton jadi,  sedangkan Ne’ Gandeng menggunakan rangka baja. Ketiga, ada bongkaran; di Malangngo’ jembatan dibangun baru, sedangkan di Ne’ Gandeng ada jembatan lama yang mesti dibongkar.

“Berikutnya, kalau di Malangngo’ struktur bawahnya pake borfile, kalau di sini pake sumuran. Kedalamannya sekitar 5 meter,” kata Exward.

Terakhir, di Jembatan Ne’ Gandeng juga akan dibangun struktur pendukung (penahan banjir/abrasi), yakni frame beton sepanjang 260 meter di kiri dan kanan jembatan untuk mengantisipasi pengikisan banjir serta proteksi terhadap struktur jembatan. (*)

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Henry Arie Pongrekun: Kalatiku Paembonan Merupakan Mentor Terbaik Saya

    Henry Arie Pongrekun: Kalatiku Paembonan Merupakan Mentor Terbaik Saya

    • calendar_month Ming, 11 Agu 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, JAKARTA — Kepergian mantan Bupati Toraja Utara, periode 2016-2021, DR. Drs. Kalatiku Paembonan, M.Si, menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat. Juga meninggalkan kenangan teramat dalam bagi beberapa orang. Salah satunya adalah bakal calon Bupati Tana Toraja, Henry Arie Pongrekun. “Kepergian Bang Kalatiku Parmbonan sungguh menyentak dan mengagetkan saya. Beliau adalah sahabat dan sekaligus […]

  • Keluarga Korban Penembakan KKB di Yahukimo Minta Pemerintah Bertindak Tegas

    Keluarga Korban Penembakan KKB di Yahukimo Minta Pemerintah Bertindak Tegas

    • calendar_month Sen, 13 Mar 2023
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, PANGALA’ — Jenazah Victor Hardi Sampa’, mahasiswa asal Toraja yang tewas ditembak orang tak dikenal (OTK/diduga KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Rabu, 8 Maret 2023 malam, tiba di rumah duka di Dusun Penduan Ra’ba Kanan, Lembang (Desa) Mai’ting, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara, Sabtu, 11 Maret 2023. Kedatangan jenazah disambut isak tangis histeris keluarga, […]

  • Prof Agus Salim Kembali Terpilih Rektor UKI Paulus Makassar

    Prof Agus Salim Kembali Terpilih Rektor UKI Paulus Makassar

    • calendar_month Sen, 8 Agu 2022
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Prof. Dr. Agus Salim, SH, MH, kembali terpilih menjadi Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus Makassar. Untuk periode keduanya ini, Prof. Dr. Agus Salim, SH, MH akan memimpin UKI Paulus Makassar dari 2023-2028. Proses pemilihan Rektor periode 2023-2028 itu berlangsung dalam Rapat Senat Pemilihan Rektor, yang berlangsung di Kampus UKIP Makassar, Jalan […]

  • Kabar Gembira, 2000 Kerbau di Toraja Utara Segera Divaksin PMK

    Kabar Gembira, 2000 Kerbau di Toraja Utara Segera Divaksin PMK

    • calendar_month Jum, 15 Jul 2022
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melalui Dinas Pertanian segera melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap 2.000 kerbau di wilayah ini. Langkah vaksinasi ini segera dilakukan setelah Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Direjen Peternakan memberikan bantuan 2.000 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada pemerintah Kabupaten Toraja Utara. Vaksin ini akan disuntikkan […]

  • Amankan Pilkada 2024, Polres Tana Toraja Turunkan Brimob, Dibackup TNI

    Amankan Pilkada 2024, Polres Tana Toraja Turunkan Brimob, Dibackup TNI

    • calendar_month Ming, 24 Nov 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kepolisian Resor Tana Toraja siap mengamankan pelaksanan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) tanggal 27 November 2024 mendatang. Untuk pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS), Polres Tana Toraja menurunkan personil Polres Tana Toraja dibantu satu peleton pasukan Brigade Mobile (Brimob), serta TNI, dan Satpol PP. Hal itu tergambar dalam Apel […]

  • Diterjang Banjir Bandang, Jalan Kabupaten Poros Buntu Datu – Uluway, Putus

    Diterjang Banjir Bandang, Jalan Kabupaten Poros Buntu Datu – Uluway, Putus

    • calendar_month Kam, 11 Mei 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Hujan dengan intesitas tinggi di wilayah Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja, Kamis, 11 Mei 2023 sore menyebabkan banjir bandang di Salu (Sungai) Dadu, wilayah Lembang (Desa) Uluway Barat. Tidak hanya memenuhi badan sungai, banjir bandang yang cukup besar volumenya itu menerjang duiker atau jembatan kecil di Salu Dadu, sehingga membuat badan jalan […]

expand_less