Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Deputi Penanganan Darurat BNPB Tinjau Lokasi dan Temui Korban Longsor di Tana Toraja

Deputi Penanganan Darurat BNPB Tinjau Lokasi dan Temui Korban Longsor di Tana Toraja

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Rab, 17 Apr 2024

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Mayjen TNI Fajar Setyawan meninjau lokasi terdampak longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Selasa, 16 April 2024.

Setelah menempuh perjalanan darat selama tujuh jam dari Kota Makassar, Mayjen TNI Fajar Setyawan beserta rombongan tiba di Posko Penanganan Darurat yang berada di salah satu rumah warga. Kedatangan Fajar berserta rombongan bertepatan dengan sedang dilaksanakannya upacara doa bagi satu keluarga yang menjadi korban meninggal dunia pada kejadian tanah longsor yang terjadi pada Sabtu, 13 April 2024 malam tersebut.

Fajar menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban terdampak longsor yang kehilangan sembilan orang anggota keluarganya sekaligus.

Fajar dan rombongan didampingi oleh Plt. Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat BNPB, Lurah Manggau, Plt. Kepala Pelaksana BPBD Tana Toraja, dan warga setempat kemudian berjalan mendaki bukit selama 45 menit untuk mencapai titik mahkota longsor yang berada di ketinggian 1.300 mdpl.

Peristiwa tanah longsor yang menyebabkan 20 orang meninggal dunia, dua orang luka-luka, dan sedikitnya 74 jiwa mengungsi ini terjadi pascahujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Tana Toraja sejak Sabtu, 13 April 2024 siang.

Tim evakuasi telah menghentikan operasi pencarian dan pertolongan pada Senin, 15 April 2024  setelah semua warga yang dilaporkan hilang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Menurut Fajar, pasca selesainya upaya evakuasi korban, fokus penanganan darurat saat ini adalah kepada masyarakat yang terdampak.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja, sebanyak 77 jiwa dari 23KK terdampak tanah longsor. Para warga untuk sementara menempati gedung gereja setempat.

Fajar turut mengapresiasi kesiapsiagaan lintas sektor atas pendirian dapur umum dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terdampak sejak hari pertama tanggap darurat bencana tanah longsor ini.

BNPB melalui Kedeputian Bidang Penanganan Darurat akan segera mendirikan tenda keluarga sebanyak 50 unit yang dapat dipergunakan warga sebagai tenda hunian sementara. Selain itu, BNPB juga akan memenuhi kebutuhan selimut, alas tidur dan kebutuhan permakanan untuk beberapa hari kedepan.

Untuk penanganan darurat jangka menengah, Fajar mengatakan akan melakukan koordinasi dengan dinas dan kementerian terkait guna membahas upaya menihilkan potensi bahaya tanah longsor susulan. (*)

Penulis: Desianti/BNPB
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • TERKINI: Longsor di Makale Selatan, 14 Warga Ditemukan Meninggal, 2 Masih Dicari

    TERKINI: Longsor di Makale Selatan, 14 Warga Ditemukan Meninggal, 2 Masih Dicari

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE SELATAN — Bencana alam tanah longsor yang terjadi di Dusun Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale Selatan, Tana Toraja, Sabtu, 13 April 2024 menyebabkan 16 warga tertimbun. Berdasarkan hasil pencarian yang dilakukan Tim SAR, TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat pada Minggu, 14 April 2024, sudah 14 orang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Sedangkan dua […]

  • Dandim 1414 dan Satgas Covid-19 Toraja Utara Cek Ketersediaan Oksigen untuk Pasien Covid-19

    Dandim 1414 dan Satgas Covid-19 Toraja Utara Cek Ketersediaan Oksigen untuk Pasien Covid-19

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Komandan Kodim (Dandim) 1414 Tana Toraja, Letkol Inf. Amril Hairuman Tehupelasury bersama Ketua Harian Satgas Covid-19 Toraja Utara, dr. Remen Taula’bi, dan Kepala BPBD Toraja Utara, Alexander Tappang, memantau sekaligus mengecek ketersediaan oksigen untuk pasien Covid-19 di Toraja Utara, Kamis, 5 Agustus 2021. Selain oksigen, dicek pula ketersediaan obat-obatan, tenaga medis, vitamin, serta […]

  • Masjid Tertua di Toraja Gelar Buka Puasa Bersama, Menunya Disiapkan Umat Nasrani

    Masjid Tertua di Toraja Gelar Buka Puasa Bersama, Menunya Disiapkan Umat Nasrani

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTETAYO — Jauh sebelum semangat toleransi dan moderasi beragama digaungkan, masyarakat Lembang Madandan, Kecamatan Rantetayo, Kabupaten Tana Toraja sudah membumikan itu. Adalah jemaah Masjid Jami’ Madandan yang mempeloporinya. Masjid tertua di Toraja yang dibangun pada tahun 1858 M ini adalah merupakan bagian utama dari kepingan sejarah masuknya Islam di Toraja. Masjid ini dibangun atas […]

  • Peringati Hakordia, FORMAT Laporkan Dugaan Korupsi Pembangunan Jaringan Air Baku Parodo, Tana Toraja

    Peringati Hakordia, FORMAT Laporkan Dugaan Korupsi Pembangunan Jaringan Air Baku Parodo, Tana Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Pengurus Forum Mahasiswa Toraja (FORMAT) Makassar melaporkan dugaan korupsi pada proyek pembangunan intake dan jaringan air baku Parodo di Kabupaten Tana Toraja. (foto: dok. istimewa). KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Bertepatan dengan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Badan Pengurus Forum Mahasiswa Toraja (FORMAT) Makassar melaporkan dugaan korupsi pada proyek pembangunan intake dan jaringan air baku Parodo di […]

  • Dua Rumah di Sesean Suloara’, Toraja Utara, Ludes Dilalap Api

    Dua Rumah di Sesean Suloara’, Toraja Utara, Ludes Dilalap Api

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SULOARA —Musibah kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Toraja Utara, tepatnya di Taba’ Lembang Sesean Suloara’, Selasa, 7 Maret 2023 sekitar jam 12 malam. Kebakaran membuat seluruh isi rumah milik Dani dan Nenek Tadung ludes dilalap api. Verawati Rupang, salah satu kerabat korban, mengatakan kejadian terjadi diduga akibat korsleting listrik. Saat kejadian rumah dalam […]

  • 18 September, World Cleanup Day Akan Digelar di Tana Toraja, Ikutan Yuk!

    18 September, World Cleanup Day Akan Digelar di Tana Toraja, Ikutan Yuk!

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — World Cleanup Day merupakan aksi membersihkan sedunia yang diadakan serentak setiap tahun dan telah dilaksanakan di 166 negara, termasuk Indonesia, melibatkan lebih dari 200 kabupaten di 34 Provinsi sejak tahun 2018. Aksi berskala global yang melibatkan masyarakat umum dari segala pihak ini tentunya merupakan aksi yang besar dan sekiranya dapat membawa perubahan […]

expand_less