Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Apakah Suhu yang Lebih Dingin dari Biasanya di Toraja Berkaitan dengan Fenomena Aphelion?

Apakah Suhu yang Lebih Dingin dari Biasanya di Toraja Berkaitan dengan Fenomena Aphelion?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 23 Jul 2021
  • visibility 1.451
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Selama bulan Juli 2021 masyarakat Toraja merasakan suhu yang lebih dingin pada malam hingga dinihari. Kondisi ini tidak seperti bulan-bulan sebelumnya. Bulan ini, suhu terasa lebih dingin dan banyak masyarakat yang menanyakan apakah suhu dingin di Toraja sebagai dampak dari Aphelion (jarak terjauh bumi dengan matahari) yang beberapa hari ini menjadi perbincangan di dunia maya?

Kepala Stasiun Meteorologi Kelas IV Pongtiku Tana Toraja, Burhanuddin, dalam penjelasannya ke redaksi kareba-toraja.com, menyatakan bahwa suhu yang terasa lebih dingin dari biasanya di Toraja tidak ada hubungannya dengan fenomena Aphelion.

Dalam uraiannya bersama forecaster Saefuddin Cipto Adi Raharjo, Burhanuddin menjelaskan bahwa ada dua faktor yang mempengaruhi suhu dingin.

Pertama, suhu dingin dapat dipengaruhi oleh ketinggian suatu tempat. “Semakin tinggi suatu tempat dari permukaan laut maka suhu akan semakin turun,” jelas Burhanuddin.

Lalu, mengapa suhu udara menurun terhadap ketinggian? Laju penurunan suhu udara terhadap ketinggian mengikuti dua konsep, yaitu secara adiabatis kering dan adiabatis basah.

  • Pada konsep adiabatis kering, udara dianggap kering tanpa uap air di mana Setiap kenaikan ketinggian 100 m maka suhu udara akan turun 1 °C.
  • Nilai laju adiabatik basah adalah 0.5 – 0.6 °C setiap perubahan ketinggian 100 m. Artinya setiap kenaikan ketinggian 100 m maka suhu udara akan turun 0.5 – 0.6 °C. Toraja dengan topografi pegunungan dan dataran tinggi tentu suhu akan berbeda dengan daerah di dataran rendah.

“Toraja dengan topografi pegunungan dan dataran tinggi tentu suhu akan berbeda dengan daerah di dataran rendah,” urai Burhanuddin.

Ilustrasi laju perubahan suhu udara berdasarkan ketinggian

Burhanuddin menjelaskan, menurut data dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Tana Toraja tahun 2015, ketinggian wilayah Kabupaten Tana Toraja adalah yang terendah 736 meter di Makale Selatan dan tertinggi 1425 meter di Kecamatan Bittuang.

“Mari kita hitung perbedaan suhu di Kota makasar yang berada di 0 (nol) Mdpl (Meter Diatas Permukaan Laut) dengan suhu di Makale Selatan dengan ketinggian 736 Mdpl dengan ilustrasi laju perubahan suhu berdasarkan ketinggian. Jika suhu di kota makasar pada jam 05.00 WITA adalah 24,0oC maka penurunan suhu di Makale Selatan pada jam yang sama 05.00 WITA adalah 4,2oC sehingga suhu di Makale Selatan adalah 24oC – 4,2 oC = 19.8oC,” terangnya.

Dari data grafik pengukuran suhu minimum Stasiun Meteorologi Pongtiku Tana Toraja Tahun 2015 (Garis warna biru) suhu minimum terendah 13.6oC, Tahun 2016 (Garis warna hijau) suhu minimum terendah 15.0oC, Tahun 2017 (Garis warna ungu) suhu minimum terendah 16.0oC, Tahun 2018 (Garis warna orange) suhu minimum terendah 17.2oC, Tahun 2019 (Garis warna merah) suhu minimum terendah 13.6oC, Tahun 2020 (Garis warna kuning) suhu minimum terendah 16.2oC dan Tahun 2021 (Garis warna hitam) suhu minimum 17.4oC (update data sampai dengan tanggal 22 Juli 2021). Suhu minimum pada bulan juli 2021 yaitu 17.4oC yang terjadi pada tanggal 06 Juli dan bertepatan dengan Aphelion merupakan hal yang normal terjadi karena pada rentang tahun 2015 hingga tahun 2020 suhu minimum di Toraja pada bulan Juli menurut data di atas masih lebih dingin dari yang terjadi pada tahun ini.

Kedua, selain ketinggian, suhu dingin dapat dipengaruhi oleh pola angin. Pada bulan Juli posisi matahari berada di utara equator sehingga suhu di utara equator tinggi dan tekanan rendah sebaliknya di wilayah selatan equator akan mengalami suhu dingin dan tekanan tinggi, pola angin akan bertiup dari tekanan tinggi ke tekanan rendah atau dari benua Australia ke benua Asia. Ketika pola angin dingin dan kering dari daratan Australia yang melewati wilayah Indonesia akan berpengaruh terhadap suhu di wilayah Indonesia. Pola angin ini juga bisa disebut dengan monsun Australia yang berpengaruh terhadap pola musim di Indonesia yaitu musim kemarau.

Apakah Aphelion berpengaru terhadap suhu dingin di Toraja?

Orbit bumi tidak sepenuhnya lingkaran sempurna, melainkan berbentuk elips. Sehingga setiap tahunnya bumi berada pada jarak terdekat dengan matahari 147.5 juta km yang disebut perihelion yang terjadi setiap Januari, dan berada pada jarak terjauh dari Matahari 156.2 juta km yang disebut sebagai aphelion yang terjadi setiap Juli. Dan kejadian ini akan selalu berulang setiap tahunnya.

“Dari data pengukuran suhu yang ditampilkan di atas dapat kita simpulkan bahwa Aphelion tidak berpengaruh terhadap suhu dingin di Toraja. Suhu dingin yang terjadi merupakan fenomena yang normal terjadi di Toraja karena topografi Toraja yang berada di dataran tinggi, selain itu pada bulan Juli Toraja masuk pada fase musim kemarau,” pungkas Burhanuddin. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wujudkan Rasa Aman Bagi Warga, Polres Tana Toraja Intensifkan Patroli Malam

    Wujudkan Rasa Aman Bagi Warga, Polres Tana Toraja Intensifkan Patroli Malam

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Arsyad Parende
    • visibility 556
    • 0Komentar

    Personil Satuan Samapta Polres Tana Toraja Melakukan Patroli  Malam Cegah Gangguan Kantibmas. (Foto/HumasPolresTanaToraja)   KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Personil Satuan Samapta Polres Tana Toraja terus meningkatkan patroli preventif sebagai langkah nyata menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Tana Toraja. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Seperti yang terpantau, […]

  • Tana Toraja Juara Umum Junior Kejuaraan Taekwondo Gubernur Cup 2022, Putri Samara dan Rian Tullun, Atlet Terbaik

    Tana Toraja Juara Umum Junior Kejuaraan Taekwondo Gubernur Cup 2022, Putri Samara dan Rian Tullun, Atlet Terbaik

    • calendar_month Sen, 14 Mar 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 742
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Kontingen Tana Toraja berhasil meraih juara umum 1 kategori junior pada perhelatan Kejuaraan Taekwondo se-Indonesia Timur yang bertajuk Gubernur Cup 2022. Selain itu, Kontingen Tana Toraja juga memboyong beberapa piala dari kategori lain. Kejuaraan Taekwondo Gubernur Cup tahun 2022 digelar di GOR Sudiang Makassar, selama empat hari, 10-13 Maret 2022. Ajang ini […]

  • Pengumuman Pemenang Pilkada Tana Toraja Disiarkan Secara Live, Saksikan Tanggal 16 Desember

    Pengumuman Pemenang Pilkada Tana Toraja Disiarkan Secara Live, Saksikan Tanggal 16 Desember

    • calendar_month Ming, 13 Des 2020
    • account_circle Redaksi
    • visibility 730
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pemenang Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Tana Toraja tahun 2020, hampir pasti diraih oleh pasangan Theofilus Allorerung dan Zadrak Tombe. Itu berdasarkan rangkuman hasil rekapitulasi perhitungan suara tingkat kecamatan, yang berakhir Sabtu, 12 Desember 2020 malam. Meski begitu, penetapan hasil perhitungan suara tingkat kabupaten dan penentuan pemenang Pilkada baru […]

  • Bupati Toraja Dipanggil KPK, Begini Tanggapan Praktisi Hukum dan Forum Mahasiswa

    Bupati Toraja Dipanggil KPK, Begini Tanggapan Praktisi Hukum dan Forum Mahasiswa

    • calendar_month Sab, 15 Okt 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 741
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Mantan Wakil Bupati Mimika, yang saat ini menjadi Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang dikabarkan dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat, 14 Oktober 2022. Yohanis Bassang dipanggil dalam rangka diambil keterangannya sebagai saksi dalam perkara tindak pidana korupsi pembangunan gereja Kingmi Mile 31 di Mimika, Papua tahun 2015 yang lalu. Kabag Pemberitaan KPK, […]

  • UKI Toraja Bawa Pulang 3 Piala di Ajang Kontes Robot “Mechatronics Contest” Politeknik Bosowa

    UKI Toraja Bawa Pulang 3 Piala di Ajang Kontes Robot “Mechatronics Contest” Politeknik Bosowa

    • calendar_month Sab, 25 Jan 2025
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 790
    • 0Komentar

    Tim Robot UKI Toraja yang berhasil meraih juara pada kontes robot Politeknik Bosowa. (foto: dok. istimewa). KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Universitas Kristen Indonesia Toraja ( UKI Toraja) berhasil raih 3 juara pada ajang Kontes Robot bertajuk “Mechatronics Contest” yang diselenggarakan oleh Politeknik Bosowa Makassar, Jum’at – Sabtu 24-25 Januari 2025. Kontes Robot “Mechatronics Contest” Politeknik Bosowa […]

  • Seribu Dosis Vaksin Sinovac Disediakan Polres Toraja Utara untuk Vaksinasi Tahap 2

    Seribu Dosis Vaksin Sinovac Disediakan Polres Toraja Utara untuk Vaksinasi Tahap 2

    • calendar_month Sab, 24 Jul 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 474
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Kepolisian Resor Toraja Utara kembali menggelar vaksinasi massal dosis 2 bagi masyarakat Kabupaten Toraja Utara, Sabtu 24 Juli 2021. Vaksinasi tahap kedua yang dilakukan secara bertahap ini diperuntukkan bagi masyarakat yang sebelumnya telah menerima vaksinasi tahap pertama pada 26 Juni lalu. Vaksinasi massal tahap kedua ini digelar di halaman Mapolres Toraja Utara. […]

expand_less