Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Komunitas » Berbusana Serba Hitam, Organisasi Wanita Toraja Utara Kampanyekan Gerakan Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

Berbusana Serba Hitam, Organisasi Wanita Toraja Utara Kampanyekan Gerakan Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Sel, 10 Des 2024
  • visibility 599
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Sejumlah organisasi wanita di Toraja Utara menggemakan gerakan anti kekerasan terhadap perempuan dan anak. Kampanye ini dilaksanakan dalam memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia, yang jatuh pada tanggal 10 Desember.

Kampanye dengan tagline “16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKtP)” ini diinisiasi oleh Pengurus Pusat PWGT bekerjasama dengan Peruati dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Toraja Utara.

Mengenakan busana serba hitam, ratusan ibu-ibu ini melakukan longmarch dari Kantor Pusat Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja menuju ke Alun-alun Kota Rantepao.

Mereka membawa spanduk dan pataka yang berisi tuntutan dan perlawanan terhadap tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Pesan-pesan yang mereka bawa menekankan pentingnya mengubah sikap-sikap dan perilaku yang mendukung kekerasan serta membangun masyarakat yang inklusif dan aman bagi semua individu.

“Kita harus bersama-sama melindungi anak dan perempuan dari kekerasan. Jangan berdiam diri. Siapapun anda, apapun yang anda kerjakan, jangan menonton. Mari bahu-membahu melindungi anak dan perempuan. Ini tugas kita semua,” tegas Pdt. DR. Henriette Tabita Lebang, mantan Ketua Umum PGI, yang juga Penasehat Pengurus Pusat PWGT.

Sekretaris Umum PWGT, Sisilia Malla’ Rengke’ menambahkan bahwa di Indonesia, masih terdapat banyak tantangan dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan. Mulai dari akses ke pelayanan, kesehatan, maupun dari sisi hukumnya.

“Pesan yang kami sampaikan ini menyoroti pentingnya menjamin bahwa korban kekerasan memiliki akses yang cepat dan memadai terhadap layanan pemulihan, perlindungan hukum, dan keadilan. Jangan menghalangi apabila ada korban kekerasan untuk mendapatkan haknya dilindungi hukum,” tegas Sisilia.

“Kita ingin memastikan setiap individu, terutama perempuan dan semua kelompok rentan lainnya dilindungi dari segala bentuk kekerasan,” tambah Sisilia. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pemuda Katolik Desak Kapolda Sulsel Berantas Mafia Narkoba di Toraja

    Pemuda Katolik Desak Kapolda Sulsel Berantas Mafia Narkoba di Toraja

    • calendar_month Ming, 19 Feb 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 668
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pemuda Katolik Komisariat Cabang Tana Toraja mendesak Kapolda Sulsel untuk mengusut serta memberantas mafia narkoba di Toraja. Pasalnya, peredaran gelap narkoba di Toraja sudah sangat mengkhawatirkan dan mengancam generasi muda. “Video viral tentang pengakuan bandar narkoba yang ditangkap BNNK Tana Toraja tentang dugaan dibeking polisi bisa menjadi pintu masuk bagi Kapolda untuk […]

  • Menlu RI, Retno Marsudi Kenakan Baju Adat Toraja Pada Sidang Tahunan MPR Tahun 2023

    Menlu RI, Retno Marsudi Kenakan Baju Adat Toraja Pada Sidang Tahunan MPR Tahun 2023

    • calendar_month Rab, 16 Agu 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 1.119
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, JAKARTA — Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI), Retno Marsudi mengenakan baju adat suku Toraja saat menghadiri Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI serta DPD RI Tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023. Menteri Luar Negeri Republik Indonesia ini terlihat anggun mengenakan pakaian adat Toraja yang […]

  • 13 Kasus Penipuan Online Ditangani Polres Tana Toraja Selama 2022, Masyarakat Diminta Waspada

    13 Kasus Penipuan Online Ditangani Polres Tana Toraja Selama 2022, Masyarakat Diminta Waspada

    • calendar_month Rab, 16 Mar 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 875
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kasus penipuan melalui online meningkat drastis di Tana Toraja dalam kurun waktu 3 bulan terakhir (Januari – Maret) 2022. Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Tana Toraja mencatat sebanyak 13 laporan kasus penipuan online yang diterima dalam waktu 3 bulan tersebut. Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP Syamsul Rijal mengatakan dari […]

  • Duka Beruntun, Tongkonan Tempat Jenazah Pdt Uzuk Velykarta Disemayamkan, Terbakar

    Duka Beruntun, Tongkonan Tempat Jenazah Pdt Uzuk Velykarta Disemayamkan, Terbakar

    • calendar_month Sel, 12 Okt 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 909
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SOPAI — Duka beruntun dirasakan keluarga besar Almarhum Pendeta Uzuk Velykarta. Sudah kehilangan salah satu anggota keluarga, Tongkonan tempat Almarhum disemayamkan, ludes terbakar. Padahal, ini hari terakhir penerimaan tamu dan menurut rencana jenazah Almarhum Pdt. Uzuk Velykarta akan dimakamkan besok. Kebakaran hebat melanda area upacara Rambu Solo’ Almarhum Pdt Uzuk Velykarta di Tongkonan Pata’ […]

  • Sekolah Rakyat di Tana Toraja Resmi Dibuka, Diikuti 75 Siswa Jenjang SD dan SMA

    Sekolah Rakyat di Tana Toraja Resmi Dibuka, Diikuti 75 Siswa Jenjang SD dan SMA

    • calendar_month Sel, 30 Sep 2025
    • account_circle Arsyad Parende
    • visibility 3.461
    • 0Komentar

    Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah Rakyat Terintegrasi 62 Tana Toraja Tahun Ajaran 2025/2026. (Foto:Arsyad-Karebatoraja)   KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial yakni Program Sekolah Rakyat mulai berjalan di Kabupaten Tana Toraja. Dimulainya Sekolah Rakyat di Tana Toraja ditandai dengan pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026. Pembukaan MPLS […]

  • Dari Kampung Terpencil di Tana Toraja, Aktivis Muda Raih Gelar Pascasarjana Universitas Indonesia

    Dari Kampung Terpencil di Tana Toraja, Aktivis Muda Raih Gelar Pascasarjana Universitas Indonesia

    • calendar_month Sel, 16 Sep 2025
    • account_circle Arsyad Parende/Rls
    • visibility 3.218
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Herianto Ebong, yang kerap disapa Heri, pemuda asal Kampung Kondodewata, Kecamatan Mappak, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, berhasil meraih gelar Pascasarjana dari Universitas Indonesia pada 12 September 2025. Lahir dari keluarga sederhana, perjalanan ini jadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih mimpi besar. Kampung Kondodewata hingga kini masih dikenal sebagai wilayah […]

expand_less