Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Hukum & Kriminal » Viral di Medsos Aksi Pengeroyokan di Lembah Keramat Rantepao, Polisi Amankan 3 Terduga Pelaku

Viral di Medsos Aksi Pengeroyokan di Lembah Keramat Rantepao, Polisi Amankan 3 Terduga Pelaku

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Jum, 14 Feb 2025

Terduga pelaku pengeroyokan yang viral di media sosial yang terjadi di Lembah Keramat diamankan Tim Resmob Satreskrim Polres Toraja Utara. (foto: dok. istimewa).


KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Tim Resmob Satuan Reserse Kriminal Polres Toraja Utara, berhasil mengamankan 3 pria terduga pelaku pengeroyokan yang viral di media sosial yang terjadi di Lembah Keramat Kecamatan Rantepao Kabupaten Toraja Utara, Senin 10 Februari 2025 Sekitar pukul 22.00 wita malam.

Tiga pria yang diamankan tersebut masing-masing berinisial KLJ (17), GHP (16) dan APL (17). Ketiganya merupakan warga Kecamatan Tikala Kabuaten Toraja Utara.

Persitiwa pengeroyokan tersebut dialami oleh korban Sdra. Andrian (19), yang mana saat kejadian para pelaku secara bersama-sama melakukan penganiayaan terhadap Korban dengan menggunakan tangan kosong.

Aksi pengeroyokan akibat adanya dendam hingga terjadi pertemuan, aksi pengeroyokan tersebut terhenti setelah warga sekitar yang melihat kejadian melerai kedua belah pihak.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Toraja Utara AKBP DR. Zulanda, S.IK., M.Si melalui Kasat Reskrim IPTU Ridwan, S.H., M.H membenarkan hal tersebut.

“Jadi setelah peristiwa tersebut dilaporkan oleh Korban, pihaknya langsung melakukan penyelidikan hingga berhasil mengamankan 3 orang pria yang diduga sebagai pelaku pada Rabu malam 12 februari 2025” urai Iptu Ridwan.

Iptu Ridwan mengurai jika tiga pria yang diamankan tersebut berinisial KLJ, GHP dan APL ketiganya tergolang anak di bawah umur, mereka diamankan di rumah tempat tinggal masing-masing tanpa adanya perlawanan.

Kasat Reskrim menambahkan, selain ketiga terduga pelaku yang telah diamankan pihaknya masih melakukan pencarian terhadap pelaku lainnya yang diduga kuat ikut serta dalam aksi pengeroyokan tersebut.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, kini ketiga terduga pelaku telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Toraja Utara guna dilakukan proses hukum lebih lanjut.

“Atas perbuatannya tersebut KLJ, GHP dan APL akan diancam dengan Pasal 170 ayat 1 KUHPidana tentang Penganiayaan Secara Bersama-sama”, tutup Iptu Ridwan. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • BREAKING NEWS: 10 Orang Warga Tertimbun Longsor di Buntao’, Toraja Utara

    BREAKING NEWS: 10 Orang Warga Tertimbun Longsor di Buntao’, Toraja Utara

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, BUNTAO — Sekitar 10 orang warga dikabarkan tertimbun material tanah longsor di jalan poros Rantepao-Buntao, tepatnya di Salu Tembamba, Kelurahan Tallang Sura’, Kecamatan Bunto’, Toraja Utara, Jumat, 26 April 2024 pagi. Warga yang tertimbun tersebut berasal dari Sangalla’, Tana Toraja. Mereka sedang dalam perjalanan menuju ke sebuah acara Rambu Solo’ di Tallang Sura’ dengan […]

  • Benidiktus Papa Kantongi Rekomendasi Partai Gelora sebagai Calon Wakil Bupati Tana Toraja

    Benidiktus Papa Kantongi Rekomendasi Partai Gelora sebagai Calon Wakil Bupati Tana Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, JAKARTA — Kader muda Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Benidiktus Papa atau BP mendapatkan rekomendasi dari DPN Partai Gelora sebagai Calon Wakil Bupati Tana Toraja pada Pilkada 2024. Surat Rekomendasi diserahkan oleh Ketua Desk Pilkada DPN Partai Gelora Rico Marbun di Kantor DPP Partai Gelora, Kamis, 8 Agustus 2024. Partai Gelora mendapat satu kursi di […]

  • 13 Tahun Menunggu, PWI Toraja Akhirnya Terbentuk

    13 Tahun Menunggu, PWI Toraja Akhirnya Terbentuk

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Setelah menunggu 13 tahun lamanya, organisasi wartawan tertua di Indonesia Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), akhirnya resmi terbentuk di Toraja. Terbentuknya PWI Toraja ditandai dengan diselenggarakannya Konferensi pertama PWI Toraja yang digelar Senin, 27 November 2023 di Aula Rumah Makan Ayam Penyet Rantepao, Toraja Utara. PWI Toraja menjadi salah satu organisasi wartawan di […]

  • Besok, Ada Lomba Passuling Pandan di Pelataran Gereja Toraja Rantepao

    Besok, Ada Lomba Passuling Pandan di Pelataran Gereja Toraja Rantepao

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Sudah nyaris hilang dan jarang ditampilkan, Panitia 110 Tahun Injil Masuk Toraja (IMT) kembali menghadirkan dan memunculkan kembali salah satu alat musik tradisional Toraja, yakni Suling Pandan. Ketrampilan meniup alat musik Suling Pandan ini diperlombakan secara khusus pada rangkaian acara puncak perayaan 110 Tahun Injil Masuk Toraja di panggung utama yang ada […]

  • OPINI: Toraja Sebagai “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur

    OPINI: Toraja Sebagai “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Henry Arie Pongrekun Bakal Calon Bupati Tana Toraja. (foto: dok. istimewa/kareba-toraja).   Oleh: Henry Arie Pongrekun (Bakal Calon Bupati Tana Toraja)* Ir. Henry Arie Pongrekun merupakan salah satu Bakal Calon Bupati  Tana Toraja yang memiliki gagasan besar destinasi Toraja untuk menjadi “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur. Henry Arie Pongrekun adalah seorang putra Toraja kelahiran […]

  • Longsor di Jalan Poros Makale-Rantepao; 2 Rumah Tertimbun, Air Sungai Meluap Ganggu Kelancaran Lalu Lintas

    Longsor di Jalan Poros Makale-Rantepao; 2 Rumah Tertimbun, Air Sungai Meluap Ganggu Kelancaran Lalu Lintas

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE UTARA — Dua unit rumah milik warga di jalan poros Makale-Rantepao, tepatnya di lingkungan Lion, Kelurahan Lion Tondok Iring, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja tertimbun longsor, Kamis, 9 Mei 204 dini hari. Longsor yang terjadi sekitar pukul 01.45 Wita itu membuat dua rumah milik Natsir atau Papa Apeng dan Ne’ Tibe, mengalami kerusakan […]

expand_less