Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Diaspora » PMTI Terbentuk di Eropa, Pertemuan Diaspora Toraja Dihadiri Dubes Belanda

PMTI Terbentuk di Eropa, Pertemuan Diaspora Toraja Dihadiri Dubes Belanda

  • account_circle Admin1
  • calendar_month Kam, 27 Okt 2022

KAREBA-TORAJA.COM, BELANDA — Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) terbentuk di Benua Eropa. Komunitas diaspora Toraja yang tinggal di beberapa negara Eropa, seperti Belanda, Inggris, dan Perancis bersatu membentuk PMTI Eropa.

Pelantikan Pengurus PMTI Eropa ini dilaksanakan pada tanggal Kamis, 26 Oktober 2022. Sebelumnya dalam pertemuan diaspora Toraja dihadiri Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda, Mayerfas, juga atase dan Walikota Den Haag.

“Acara pelantikan pengurus untuk Benua Eropa tanggal 26 Oktober 2022. Pertemuan di Benua Eropa dihadiri oleh Dubes, Atase, dan wali kota juga wakil wali kota serta pejabat setempat. Dan diaspora Sang Torayan dari berbagai wilayah,” tutur Pengurus Pusat PMTI Bidang Luar Negeri, Dewi Sartika Pasande.

Pelantikan Pengurus PMTI Eropa dilakukan secara langsung oleh Ketua Umum PMTI, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa.

Selain pertemuan dan pelantikan pengurus, Ketua Umum PMTI, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa juga meletakkan batu pertama pembangunan Alang (lumbung padi) di Eropa.

“Pointnya kita bisa memperkenalkan budaya dan wisata kita ke orang-orang Eropa,” ujar Dewi Pasande.

Dikutip dari laman Facebook KBRI De Haag, Duta Besar RI, Mayerfas dalam pertemuan dengan diaspora Toraja di Belanda menekankan pentingnya menjaga identitas dan kepribadian sebagai komunitas etnis Toraja maupun sebagai bangsa Indonesia, utamanya menanamkan nilai-nilai ketuhanan dan kekerabatan kepada para generasi muda.

Dubes juga kembali menyampaikan bahwa KBRI adalah rumah yang akan selalu terbuka bagi seluruh masyarakat Indonesia. KBRI juga akan terus menjalankan tugasnya untuk melindungi setiap warga negara Indonesia tanpa terkecuali.

Pertemuan Ketua Umum PMTI bersama diaspora Toraja di Eropa yang dihadiri Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, Mayerfas. (Foto: dok. KBRI Den Haag).

Sementara Ketum PMTI memaparkan tentang peran perhimpunan untuk mendorong upaya-upaya membangkitkan kembali wisata dan ekonomi rakyat di Sulawesi Selatan, diantaranya melalui event Magical Toraja Agustus-September lalu.

Yulius menghimbau agar perantauan Toraja bersatu padu dan menjaga kekeluargaan di mana pun berada. Komunitas Toraja selalu ada, termasuk di rantau, karena secara tradisi mereka ‘diwajibkan’ merayakan kegembiraan maupun melalui kedukaan bersama-sama. Diaspora Toraja dihimbau untuk melaporkan perkembangan kegiatannya. (*)

Penulis: Desianti/Rls
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin1

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OPINI: Kegelisahan yang Terus Berharap Terhadap Toraja

    OPINI: Kegelisahan yang Terus Berharap Terhadap Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Oleh: Paulus Tasik Galle’ AWAL bulan Mei 2023, beberapa orang berkumpul dan berdiskusi sekedar untuk bersama-sama menyelami dan melakukan brain storming, saling membagi informasi dan memperkaya refleksi satu sama lain tentang berbagai isu yang sedang dan mungkin masih akan terus terjadi di tengah keseharian hidup nyata masyarakat Toraja saat ini, baik yang tinggal di Toraja […]

  • Warga Tongkonan Tolak Pembangunan Tower Listrik PLTA Malea, VDB: Silahkan Gugat Penjualnya!

    Warga Tongkonan Tolak Pembangunan Tower Listrik PLTA Malea, VDB: Silahkan Gugat Penjualnya!

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Warga Tongkonan Batu Lettong menolak pembangunan tower listrik oleh PT Malea Energy, operator PLTA Malea di atas tanah milik Tongkonan tersebut. Lokasi pembangunan tower listrik tersebut berada pada tanah yang diklaim milik Tongkonan Batu Lettong di Puru, Lembang Rano Utara, Kecamatan Rano, Kabupaten Tana Toraja. Penolakan warga itu dilakukan dengan alasan merusak […]

  • “Upe” Maskot Pilkada Toraja Utara 2024

    “Upe” Maskot Pilkada Toraja Utara 2024

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Toraja Utara menggelar peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara tahun 2024. Peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara tahun 2024 digelar di Alun-alun Kota Rantepao, Jumat, 14 Juni 2024. Pada peluncuran tahapan Pilkada 2024 ini, KPU Toraja Utara memperkenalkan “UPE” sebagai maskot […]

  • Pickup Masuk Jurang di Jalur Wisata Tebing Romantis, 1 Penumpang Tewas, 11 Luka

    Pickup Masuk Jurang di Jalur Wisata Tebing Romantis, 1 Penumpang Tewas, 11 Luka

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, BONGGAKARADENG — Mobil Pickup warnah putih dengan nomor polisi DD 8956 SK mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan menuju Objek Wisata Tebing Romantis Kendenan, Lembang Bau, Kecamatan Bonggakaradeng, Tana Toraja, Jumat, 27 Desember 2024 sekitar pukul 17.30 Wita. Mobil pickup tersebut membawa 13 wisatawan asal Lamasi, Kabupaten Luwu yang hendak berwisata ke Objek Wisata […]

  • Mahasiswa KKN Tematik UKI Paulus di Lembang Andulan Buat Berbagai Produk  Tenun

    Mahasiswa KKN Tematik UKI Paulus di Lembang Andulan Buat Berbagai Produk Tenun

    • account_circle Admin1
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SA’DAN — Sejumlah mahasiswa Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) Makassar yang melakukan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Lembang/Desa Andulan, Kecamatan Sa’dan, Toraja Utara, menghasilkan sejumlah inovasi yang berdampak langsung kepada masyarakat. Para mahasiswa berhasil membuat karya inovatif berupa tas sepu, tas laptop, dan tote bag dengan perpaduan kain tenun yang terkenal dari Lembang […]

  • Dari 38 Kasus Positif PMK di Tana Toraja, Sisa 7 Ekor Kerbau yang Masih Sakit

    Dari 38 Kasus Positif PMK di Tana Toraja, Sisa 7 Ekor Kerbau yang Masih Sakit

    • account_circle Admin1
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pemerintah Kabupaten Tana Toraja melalui Dinas Pertanian terus berupaya menekan laju penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sambil mengobati ternak kerbau yang sudah terlanjur terjangkit. Hasilnya, bagus. Dari 38 kasus PMK yang ditemukan di Tana Toraja sejak diumumkan pertama kali pada 6 Juli 2022 yang lalu, kini tinggal 7 ekor yang masih […]

expand_less