KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Pelaku pembunuhan terhadap seorang gadis Toraja, Jessica Sollu (23) yang terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, 13 November 2024, berhasil ditangkap polisi.
Pelaku bernama Akmal alias Andi Gugun (26) itu ditangkap tim gabungan Reskrim Polres Luwu Timur, Resmob Polda Sulsel, dan Resmob Polda Kaltim di Kampung Timor, Kelurahan Badak Baru, Balikpapan, Kaltim, pada Selasa, 19 November 2024.
Akmal alias Andi Gugun merupakan warga Kelurahan Tabbaja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu. Dia adalah sopir travel yang menjemput dan membawa Jesica Sollu dari Palopo dengan tujuan Morowali, Sulawesi Tengah.
Penangkapan terhadap pelaku pembunuhan ini diungkap Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono, dalam konferensi pers untuk mengekspos sejumlah kasus di Mapolda Sulsel, Rabu, 20 November 2024.
“Pelaku ini kita tangkap di Balikpapan, Kalimantan Timur. Dia melakukan aksi seorang diri,” ungkap Irjen Pol Yudhiawan.
Menurut Kapolda, sebelum korban dibunuh, pelaku terlebih dahulu memperkosa korban. Pelaku juga mengambil sejumlah barang berharga milik korban.
“Setelah memperkosa korban, pelaku mencekik dan membuang korban ke jurang,” terang Irjen Pol Yudhiawan lebih lanjut.
Korban, kata Kapolda, sempat memberikan ancaman bahwa ia akan melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib. “Pelaku pun panik, ia mencekik korban hingga meninggal dunia,” ujarnya.
Dimakamkan di Tana Toraja
Jessica Sollu adalah gadis Toraja yang selama ini tinggal dan dibesarkan keluarga di Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo.
Setelah menyelesaikan studinya di Palu, dia bekerja sebagai karyawan pabrik nikel PT IMIP Morowali, Sulawesi Tengah.
Pada, Rabu, 13 November 2024 jenazahnya ditemukan oleh para pekerja jalan di jurang, Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Luwu Timur, dalam kondisi mengenaskan.
Jessica melakukan perjalanan dari Palopo ke tempat kerjanya di Morowali pada Senin, 11 November 2024 malam. Korban saat itu dijemput oleh sopir travel Andi Gugun bersama dua pria lainnya.
Setelah ditemukan, jenazah Jessica yang akrab disapa Chika tersebut diautopsi di RSUD I Lagaligo Wotu. Jenazah kemudian dibawa oleh keluarga dan disemayamkan di Jalan Batara, Kota Palopo.
Pada Senin, 18 November 2024, jenazah Jessica, yang juga biasa dipanggil Jeje itu dimakamkan di pemakaman keluarga di Dusun Buntu Toraya, Lembang Batualu Selatan, Kecamatan Sangalla’ Selatan, Tana Toraja.
Seorang kerabat Jessica bernama Rompas Sollu mengatakan bahwa seluruh rumpun keluarga merasa sangat berduka atas peristiwa yang dialami Jessica.
Apalagi, menurut Rompas, beberapa waktu sebelumnya, Jessica masih sempat mengantar Omanya dari Palopo untuk dimakamkan di Batuallu Selatan. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
Komentar