KAREBA-TORAJA.COM, JAYAPURA — Tarian asli etnis Toraja, Pa’gellu menjadi salah satu tarian yang ditampilkan pada sejumlah venue pertandingan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang berlangsung di Jayapura, Papua.
Pimpinan Sangar Tari Marendeng Marampa’, Yultin Tonglo, saat dihubungi kareba-toraja.com, Selasa, 12 Oktober 2021, menyebutkan hingga hari ini, sanggar tari yang dipimpinnya sudah menampilan tari Pa’gellu di 8 venue pertandingan.
“Berakhirnya nanti hari Kamis ini. Kami belum tahu, apakah masih tampil atau tidak besok dan lusa. Tapi sampai hari ini (Selasa, 12 Oktober 2021) kami sudah tampil di 8 venue,” ungkap Yultin.
Penampilan pertama para penari Pa’gellu dari Sanggar Tari Marendeng Marampa’ dilakukan di venue pertandingan baseball, yang mempertemukan Tim Provinsi Lampung vs Jawa Barat, pada 27 September 2021. Di venue yang sama di pertandingan lain, mereka juga tampil.
“Kalau di venue baseball kami tampil dua kali,” kata Yultin.
Kemudian di venue pertandingan Senam Ritmik, yang berlangsung di Istora Papua Bangkit. Lalu pada pertandingan Hockey Outdoor, Softball, venue Pencak Silat, venue Kempo, dan Festival Budaya PON XXX di Khalkote.
Yultin menyebutkan bahwa dirinya tak menyangka tarian Pa’gellu bisa dipilih Panitia PON untuk mengisi jeda pertandingan di PON XX. Karena ada banyak tarian daerah dari seluruh Indonesia yang mendaftar ke panitia, namun hanya beberapa saja yang direkomendasikan.
“Awalnya kami diminta untuk mendaftar, kemudian diseleksi, lalu kami terpilih menjadi salah satu tarian yang digunakan di PON Papua,” ujar Yultin.
Dalam sembilan kali penampilan ini, Yultin menurunkan 5 penari dan 2 penabuh gendang dipimpin pelatih tari, Kezia Blessing Mambi.
Menurutnya, dalam setiap penampilan, sambutan dari atlet maupun penonton selalu positif. “Sejauh ini, penampilan kami disambut gembira dan positif,” katanya.
Yultin menyebut, tujuan utama dirinya mendaftarkan tarian Pa’gellu di PON Papua adalah untuk memperkenalkan budaya Toraja, terutama seni tari kepada masyarakat luas. Karena di arena PON banyak sekali orang yang dari berbagai penjuru tanah air.
“Tujuan utama kami adalah bagaimana memperkenalkan budaya kita (Toraja) kepada masyarakat luas,” ujarnya.
Penampilan kelompok tari Pa’gellu binaan Sanggar Marendeng Marampa’, yang beralamat di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua ini mendapat dukungan dan apresiasi dari pengurus Ikatan Keluarga Toraja (IKT) Wilayah V Kabupaten Jayapura.
“Kebetulan sanggar ini ada di bawah binaan kami. Kebetulan saya sebagai Ketua IKT Wilayah V Kabupaten Jayapura. Sanggar ini diminta oleh Kantor Pariwisata untuk mengisi tarian khas Toraja di beberapa venue tempat kegiatan PON XX Papua yang ada di Kabupaten Jayapura. Kami sangat mendukung dan memberi apresiasi tinggi kepada pimpinan sanggar, pelatih, dan anak-anak muda kita yang tampil baik di PON XX Papua,” ungkap Ketua IKT Wilayah V Kabupaten Jayapura, Herman Tangkelayuk, melalui pesan tertulis kepada kareba-toraja.com. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
Foto-foto: Dok. Sanggar Tari Marendeng Marampa’
Komentar