KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, mengingatkan kepada segenap Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dan jajaran pemerintah agar fokus dan terus menggenjot vaksinasi kepada masyarakat.
Dia berharap sebagian besar masyarakat Toraja Utara sudah divaksin Covid-19 sebelum akhir tahun 2021. “Herd immunity mesti kita capai sebelum akhir tahun ini,” kata Bassang saat memimpin rapat Satgas Covid-19 Kabupaten Toraja Utara di Sekretariat Satgas Covid-19, Selasa, 21 September 2021.
Herd immunity adalah ketika sebagian besar populasi kebal terhadap penyakit menular tertentu sehingga memberikan perlindungan tidak langsung atau kekebalan kelompok bagi mereka yang tidak kebal terhadap penyakit menular tersebut. Misalnya, jika 80% populasi kebal terhadap suatu virus, empat dari setiap lima orang yang bertemu seseorang dengan penyakit tersebut tidak akan sakit dan tidak akan menyebarkan virus tersebut lebih jauh. Dengan cara ini, penyebaran penyakit tersebut dapat dikendalikan. Bergantung pada seberapa menular suatu infeksi, biasanya 70% hingga 90% populasi membutuhkan kekebalan untuk mencapai kekebalan kelompok.
“Saya harapkan Kadis Kesehatan, OPD, Camat, Kepala Lembang, Lurah, Satgas agar bahu membahu dalam melaksanakan vaksinasi. Gunakan baik itu dana Covid-19. Jangan coba-coba buat anggaran benar tapi fiktip, tetapi buat anggaran yang tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan serta membayar honor tenaga kesehatan,” tegas Bassang.
Sementara itu, Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong menyatakan cukup optimis terhadap pencapaian herd immunity sebelum akhir tahun 2021.
Optimisme ini terungkap jika melihat peluang dan kemungkinan tersedianya stok vaksin, baik dari pemerintah pusat, provinsi, maupun bantuan dari lembaga-lembaga non pemerintah, serta pihak swasta.
“Bantuan dari Kementerian Kesehatan melalui Crisis Centre Gereja Toraja sebanyak 30 ribu dosis untuk pelajar dan mahasiswa. Kalau dalam waktu dua minggu kita bisa selesaikan vaksin sebanyak tiga ribu vial ini, maka bantuan tahap kedua akan diluncurkan,” terang Dedy, sapaan akrab Frederik Palimbong.
Selain dari Kementerian Kesehatan, Pemkab Toraja Utara juga akan mendapat bantuan 3000 vial (untuk 30 ribu orang) dari Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo). Belum termasuk vaksin reguler melalui Dinas Kesehatan, termasuk dari jalur TNI dan Polri.
“Sampai hari ini, jumlah warga Toraja Utara yang sudah divaksin sebanyak 80.201 orang atau 40,5% dari sasaran (197.939 orang). Dengan tambahan 60 ribu dosis dalam waktu satu bulan ke depan, kita berharap herd immunity akan tercapai,” katanya. (*)
Penulis: Papa Rey
Editor: Arthur
Komentar