Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Toraja Utara » Sudah 71 Kampung KB di Toraja Utara, Mampukah Mengatasi Stunting?

Sudah 71 Kampung KB di Toraja Utara, Mampukah Mengatasi Stunting?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 13 Okt 2022

KAREBA-TORAJA.COM, TALLUNGLIPU — Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggarakan Kampung Keluarga Berkualitas bertujuan meningkatkan kapasitas pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas dalam upaya penurunan stunting di Kampung KB dan meningkatkan pemahaman pengelola Kampung KB dalam mengelola makanan sehat dan bergizi serta terbentuk program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kampung KB.

Sementara berdasarkan data Kemenkes RI, Kabupaten Tana Toraja mempunyai angka prevalensi stunting 29.2% dan  Toraja Utara dengan prevalensi stunting  32,6 %. Angka ini masih termasuk kategori tinggi menurut WHO.

Data ini disampaikan Asisten Deputi Ketahanan Gizi dan Promosi Kesehatan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, Jelsi Natalia Marampa, SKM, MKKK saat turun langsung ke Toraja untuk melakukan Bimbingan Teknis dan Monitoring dan Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting, pertengahan Juli 2022 yang lalu.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak berusia dibawah lima tahun (balita) yang diakibatkan kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang yang terjadi terutama pada periode Seribu Hari Kehidupan (HPK) yaitu pada masa janin dan anak usia dua tahun.

“Kita masih perlu  upaya inovasi, agar terjadi penurunan 3,35% per tahun sehingga tercapai target 14% tahun 2024 sesuai target yang telah ditetapkan Presiden,” kata Jelsi Natalia.

BACA BERITA TERKAIT: Pejabat Kemenko PMK Turun Langsung ke Toraja Atasi Masalah Stunting

Pemerintah Kabupaten Toraja Utara berupaya menurunkan angka stunting melalui pembentukan Kampung KB (sekarang menjadi Kampung Keluarga Berkualitas, sebelumnya Keluarga Berencana).

Selasa, 11 Oktober 2022, Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, mencanangkan 29 Kampung KB (Keluarga Berkualitas) yang baru dipusatkan di Tallunglipu. Sebelumnya sudah ada 42 Kampung KB. Sehingga total Kampung KB di Toraja Utara kini mencapai 71.

Selain Kampung KB, diluncurkan juga Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kantor Lembang Tondon Matallo, Kecamatan Tondon.

Usai pencanangan, Frederik berharap Kampung KB dan Dapur Sehat Atasi Stunting tidak hanya seremonial semata, tetapi perlu keseriusan dan harus benar-benar dilaksanakan.

“Berbicara mengenai kualitas harus berdasarkan taraf dan mutu. Selain itu, Toraja Utara harus go organik karena tuntutan prioritas kesehatan dan ini merupakan keterkaitan dengan kualitas hidup,” tegas Frederik.

Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Toraja Utara, dr. Lina Rombe dalam laporannya menyatakan hasil Pemantauan Status Gizi (PSG) tahun 2015 Prevalensi Stunting di Indonesia adalah 29%. Angka ini mengalami penurunan di tahun 2016 menjadi 27,5% namun kembali meningkat menjadi 30,8% pada tahun 2017.

“Situasi dan kondisi tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kurang maksimalnya tingkat keberhasilan kebijakan dan program yang dilakukan Lembaga/Institusi yang menyasar pada keluargakeluarga sehingga menindaklanjuti hal tersebut, maka dilakukan rekonseptualisasi Kampung KB yaitu dari Kampung Keluarga Berencana menjadi Kampung Keluarga Berkualitas yang didefenisikan sebagai satuan wilayah yang setingkat dengan desa dimana terdapat integrasi dan konvergensi,” terang dokter Lina Rombe.

Dia mengatakan, Kampung KB yang sudah dicanangkan sebelumnya sebanyak 42 buah. Ditambah dengan yang baru dicanangkan sebanyak 29, sehingga total Kampung KB di Toraja Utara menjadi 71.

“Jika penyelenggaraan Kampung KB dilaksanakan disetiap Lembang/Kelurahan maka dari 151 masih ada 80 kampung KB yang belum terbentuk sehingga akan dibentuk di tahun berikutnya. Mudah-mudahan dengan program Kampung KB ini bisa mengatasi masalah stunting,” katanya. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Empat Pengrajin Kopi Asal Toraja dan Mamasa Masuk 15 Besar KKSI 2021

    Empat Pengrajin Kopi Asal Toraja dan Mamasa Masuk 15 Besar KKSI 2021

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, JAKARTA — Empat pengrajin kopi asal Toraja dan Mamasa masuk finalis 15 besar Kontes Kopi Spesialti Indonesia (KKSI) 2021, yang diselenggarakan Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) bersama Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka). Keempat pengrajin tersebut, masing-masing Aldrick Putra Semangat Tato (Nosu, Mamasa, Sulawesi Barat), Allo Buyong (Masanda, Tana Toraja, Sulawesi […]

  • Terbaru Dicanangkan 42, Tana Toraja Kini Punya 82 Kampung KB

    Terbaru Dicanangkan 42, Tana Toraja Kini Punya 82 Kampung KB

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SANGALLA’ — Pencanangan 42 Kampung Kelurga Berkualitas (KB) di Tana Toraja digelar, Rabu, 12 Oktober 2022 di Kampung KB Lembang Bulian Massa’bu, Kecamatan Sangalla’. Pencanangan Kampung KB dipusatkan di Tongkonan Banua Kasalle, Dusun Bau Lembang Bulian Massa’bu, Kecamatan Sangalla’. Dengan pencanangan baru sebanyak 42 ini, Tana Toraja saat ini memiliki 82 Kampung KB, dimana […]

  • Strategi Revitalisasi Untuk Menghidupkan Kembali Pesona Gunung Singki

    Strategi Revitalisasi Untuk Menghidupkan Kembali Pesona Gunung Singki

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Gunung Singki, salah satu objek wisata yang berada di Kabupaten Toraja Utara berupa salib raksasa di puncaknya. (foto: dok. istimewa). Penulis: Miranda Triirda Munda (Hasil Observasi Magang Mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional (HI) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bosowa. Pendahuluan Gunung Singki merupakan salah satu destinasi wisata alam yang memiliki keindahan alam yang memukau […]

  • Sudah Mendekati Akhir Tahun, Realisasi PAD Toraja Utara Baru Capai 56,3 Persen

    Sudah Mendekati Akhir Tahun, Realisasi PAD Toraja Utara Baru Capai 56,3 Persen

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang mengingatkan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan unit kerja di lingkup Pemkab Toraja Utara agar bekerja keras untuk mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, hingga 28 Oktober 2021 atau dua bulan sebelum tahun 2021 berakhir, realisasi capaian PAD baru 56,38 persen. “Sangat perlu mencari solusi […]

  • Toraja Utara Kembali Mendapat Bantuan PHJD Rp 49 Miliar dari Pemprov Sulsel dan Rp 26 Miliar dari Kementerian PUPR

    Toraja Utara Kembali Mendapat Bantuan PHJD Rp 49 Miliar dari Pemprov Sulsel dan Rp 26 Miliar dari Kementerian PUPR

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Kabupaten Toraja Utara kembali mendapat bantuan keuangan dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) sebesar Rp 49 miliar. Sebelumnya, pada tahun 2020, Toraja Utara juga kebagian PHJD dari Pemprov Sulsel senilai Rp 31,3 miliar. Selain dari Pemprov Sulsel, tahun 2021 ini, pemerintah Kabupaten Toraja Utara juga mendapat bantuan […]

  • Lewat Kemah Demokrasi, KPU Toraja Utara Ajak Pemuda dan Pers Berpartisipasi Sukseskan Pilkada 2024

    Lewat Kemah Demokrasi, KPU Toraja Utara Ajak Pemuda dan Pers Berpartisipasi Sukseskan Pilkada 2024

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, KESU’ — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Toraja Utara menggelar kegiatan Kemah Demokrasi di Psp. Tangmentoe, Kecamatan Kesu, Toraja Utara, Jumat – Sabtu, 15 – 16 November 2024. Kegiatan yang menghadirkan organisasi -organisasi Pemuda dan mahasiswa serta wartawan sebagai peserta ini bertujuan untuk mengajak pemuda atau milenial ambil peran berpartisipasi dalam mensukseskan pilkada 2024 Para […]

expand_less