Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Polisi Ragukan Keterangan Korban Begal di To’pinus, yang Baru Pulang Jual Kerbau dari Rantepao

Polisi Ragukan Keterangan Korban Begal di To’pinus, yang Baru Pulang Jual Kerbau dari Rantepao

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 20 Agu 2021

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Sudah hampir tiga pekan sejak kejadian, peristiwa kriminal dugaan perampokan terhadap seorang warga Tabang, Kabupaten Mamasa, di jalan poros Ulusalu-Bittuang, Tana Toraja, belum terungkap. Polisi meragukan keterangan korban.

Dalam keterangan pers kepada wartawan di Mapolres Tana Toraja, Kamis, 19 Agustus 2021, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal, AKP H. Samsul Rijal, mengatakan sejauh ini polisi belum menemukan bukti kuat bahwa korban dirampok. Penyebabnya, keterangan korban berbelit-belit dan berubah-ubah.

“Kami telah memanggil korban (TPL, 54 tahun) dan melakukan penyelidikan serta olah TKP di tempat kejadian yang dimaksud korban. Ironisnya, korban tidak mampu menunjukkan cukup bukti bahwa dirinya telah dibegal atau dirampok oleh 7 orang pemuda yang tidak dikenal,” jelas Syamsul Rijal.

Diuraikan Syamsul, berdasarkan bukti yang ditunjukkan korban bahwa saat dibegal, pelaku menggunting celana korban dan memaksa mengambil uang yang disimpan di dalam saku celana sebelah kiri dan sebelah kanan.

Pernyataan bahwa celana tersebut digunting, menurut Syamsul, tidak masuk akal jika saat digunakan hasil guntingannya simetris atau lurus. “Terus, menurut korban, uang miliknya ditaruh di saku celana sebelah kiri dan sebelah kanan sehingga sangat mudah jika pelaku ingin mengambilnya tidak perlu menggunting celana korban,” urai Syamsul.

Selain itu, lanjut Syamsul, saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kesaksian korban berubah-ubah, mulai dari jumlah uang yang dia bawa serta ciri-ciri pelaku sebanyak 7 orang yang disebut korban tidak dapat dijelaskan. Sementara perampokan menurut pengakuan korban, terjadi sekitar pukul 15.30 Wita, yang berarti situasi pada tempat tersebut masih cukup terang sehingga mudah mengenal para pelaku,

“Saat di TKP, korban mengatakan bahwa uang yang ia bawa hanya Rp 40 juta, sisanya dititip di rumah keluarganya. Sementara pada kesaksian awal disebutkan bahwa uang yang raib diambil pelaku sebanyak Rp 70 juta. Saat di konfirmasi ke keluarga yang dimaksud ternyata tidak benar dan tidak ada sama sekali uang yang dititipkan korban,” terang AKP Syamsul Rijal, panjang lebar.

Menurut Syamsul Rijal, sesuai hasil penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara, hingga saat ini pernyataan korban belum dapat dibuktikan. “Sehingga kami menyatakan ada sesuatu yang disembunyikan. Yang jelas jika peristiwa seperti itu sangat tidak masuk akal,” ujar Syamsul.

Meski demikian, lanjut Syamsul, pihak Sat Reskrim Polres Tana Toraja akan terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini hingga tuntas.

Diberitakan sebelumnya, Tulak Papang Langi’, warga Lembang Salu Kona, Kecamatan Tabang, Kabupaten Mamasa mengaku dirampok oleh sekitar tujuah orang laki-laki di To’pinus, Kecamatan Saluputti, Kabupaten Tana Toraja, Jumat, 30 Juli 2021 petang.

Akibat perampokan tersebut, uang hasil penjualan kerbau sebanyak Rp 70 juta dibawa kabur perampok.

Tigon, menantu korban, yang dihubungi kareba-toraja.com saat tengah memberikan keterangan di Mapolsek Saluputti, menceritakan kronologi perampokan yang dialami mertuanya itu.

“Bapak dari Rantepao jual kerbau, kemudian naik motor sendirian pulang ke Tabang melalui Singki’ ke Rantetayo, lalu ke Bittuang. Selepas Ulusalu (Kecamatan Saluputti), Bapak diikuti mobil Avanza dari belakang. Terus, saat tiba di To’pinus, mobil itu klakson panjang. Bapak kaget, kemudian mobil itu melambung dan langsung palang di depan Bapak,” urai Tigon.

Saat mobil tersebut melintang di depan, lanjut Tigon, korban (Tulak Papanglangi’) sempat menabrak mobil tersebut, lalu terjatuh. “Saat Bapak jatuh, orang-orang yang ada di atas mobil itu turun langsung menggeledah. Kemudian mereka merobek kantong celana Bapak dan membawa lari uang itu,” ungkap Tigon lebih lanjut.

Berdasarkan penuturan dari mertuanya, Tigon menyebut, pelaku perampokan itu berjumlah delapan orang dan menggunakan minibus Avanza atau Innova. “Kemungkinan besar mereka sudah mengikuti Bapak dari Rantepao,” kata Tigon lagi. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polisi Pastikan Pria Tanpa Identitas yang Diamankan Warga di Buntu Limbong, Bukan Komplotan Pencuri

    Polisi Pastikan Pria Tanpa Identitas yang Diamankan Warga di Buntu Limbong, Bukan Komplotan Pencuri

    • account_circle Arsyad Parende
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, GANDANGBATU SILLANAN — Personil Polsek Mengkendek bertindak cepat mengamankan seorang pria tak dikenal yang diamuk warga di wilayah Limbong, Lembang Buntu Limbong, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja, Kamis, 14 Mei 2025. Pria paruh baya itu jadi korban amuk massa karena dicurigai hendak melakukan aksi pencurian di salah satu gereja di wilayah Lembang Buntu […]

  • Polisi, TNI, Warga Gotong-royong Evakuasi Pohon Tumbang yang Menimpa Rumah di Nanggala

    Polisi, TNI, Warga Gotong-royong Evakuasi Pohon Tumbang yang Menimpa Rumah di Nanggala

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, NANGGALA — Angin kencang disertai hujan deras yang melanda wilayah Nanggala dan sekitarnya pada Senin, 3 April 2023 menyebabkan pohon besar yang tumbuh di belakang rumah warga Dusun Kala’paran, Lembang Tandung Nanggala, tumbang. Pohon jenis Cemara (Buangin) yang berukuran cukup besar itu tumbang dan menimpa rumah seorang warga. Beruntung, rumah tersebut tidak mengalami kerusakan […]

  • BPBD Akan Datangkan Ahli Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Teliti Potensi Longsor di Gunung Sangbua, Kaduaja

    BPBD Akan Datangkan Ahli Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Teliti Potensi Longsor di Gunung Sangbua, Kaduaja

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, GANDASIL — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tana Toraja akan mendatangkan ahli dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana untuk meneliti retakan tanah dan potensi longsor di sekitar Gunung Sangbua, Lembang Kaduaja, Kecamatan Gandangbatu Sillanan. Untuk diketahui, karena ada banyak retakan di gunung dan khawatir terjadi longsor, sebanyak 244 KK dengan jumlah jiwa 671 […]

  • Coffee Morning dengan Wartawan, Kapolres Komitmen Maksimalkan Penanganan Kasus Menonjol di Tana Toraja

    Coffee Morning dengan Wartawan, Kapolres Komitmen Maksimalkan Penanganan Kasus Menonjol di Tana Toraja

    • account_circle Arsyad/Monik
    • 0Komentar

    Kapolres Tana Toraja AKBP Budi Hermawan dan jajarannya coffee morning bersama insan pers di Tana Toraja. (Foto/Istimewa)   KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Belum sebulan menjabat sebagai Kapolres Tana Toraja, AKBP Budi Hermawan, S.I.K, langsung mengambil langkah strategis dengan membangun komunikasi yang erat bersama insan pers. Bertempat di Cafe Payung, Kelurahan Pantan Makale, Jumat 02 Mei 2025, […]

  • Buhari Pamilangan Dilantik Sebagai Kepala KUA Kecamatan Rantetayo

    Buhari Pamilangan Dilantik Sebagai Kepala KUA Kecamatan Rantetayo

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Fathurrahman melantik dan mengambil sumpah janji jabatan Buhari Pamilangan, S. Ag sebagai Kepala KUA Kecamatan Rantetayo pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja. Penghulu Muda kelahiran Tana Toraja tahun 1974 dengan pangkat Penata Tk.I Golongan/Ruang III/d tersebut dilantik […]

  • Jelang Hari Bhayangkara ke 75, Polres Toraja Utara Gelar Bakti Sosial Donor Darah

    Jelang Hari Bhayangkara ke 75, Polres Toraja Utara Gelar Bakti Sosial Donor Darah

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Kepolisian Resor Toraja Utara menggelar bakti sosial donor darah di halaman Mapolres, Jalan Ratulangi Rantepao, Rabu, 16 Juni 2021. Bakti sosial donor darah merupakan salah kegiatan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-75, 1 Juli 2021 mendatang. Bakti sosial donor darah ini diikuti oleh personil Polri, TNI, Bhayangkari, dan masyarakat umum dari berbagai […]

expand_less