Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Event » Panitia Natal Nasional 2025 Gelar Seminar Bertema Keluarga di 9 Kota di Indonesia, Salah Satunya Tana Toraja

Panitia Natal Nasional 2025 Gelar Seminar Bertema Keluarga di 9 Kota di Indonesia, Salah Satunya Tana Toraja

  • account_circle Arsyad / Tidar Julian
  • calendar_month 2 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

Seminar Nasional Natal Nasional 2025 di Kampus IAKN Toraja. (Foto: Arsyad/Tidar)

 


KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Panitia Natal Nasional 2025 menggelar Seminar Nasional sebagai rangkaian perayaan Natal Nasional yang berlangsung di sembilan kota di Indonesia.

Salah satu dari 9 kota yang terpilih adalah Kabupaten Tana Toraja. Di Tana Toraja Seminar Nasional tersebut berlangsung di Aula Kampus IAKN Toraja, Lembang Buntu Tangti Kecamatan Mengkendek, Kamis 18 Desember 2025. Kegiatan seminar digelar di selah – selah perayaan Natal Kampus IAKN Toraja.

Mengusung tema Natal Nasional 2025, “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” yang terinspirasi dari Matius 1:21–24 dengan sub tema: “Keluarga Kristen dan Fenomena Judi dan Narkoba dalam Masyarakat”.

Adapun narasumber seminar nasional Natal Nasional 2025 di Tana Toraja ini yakni Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong, Dr. (H.C) Jonathan L. Parapak M.Eng.Sc (Rektor Universitas Pelita Harapan), Prof Dr. Agustinus Ruben, M.Th (Rektor IAKN Toraja), Pdt. Prof. Binsar Jonathan Pakpahang, P.Hd (Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Theologi Jakarta), Pdt. Dr. (Cand) Hans Lura, S.Th.M.Si dan Pastor Dr. Agustinus Sem Porak Tangkeliku, SS.Hum. (Ketua Stikpar Toraja).

Pdt. Prof. Binsar Jonathan Pakpahang, P.Hd selaku Panitia Natal Nasional 2025 yang juga koordinator Seminar Nasional dalam sambutannya mengatakan bahwa seminar ini bertujuan memperkuat pemahaman masyarakat mengenai pentingnya keluarga sebagai pusat pembentukan karakter, iman, dan ketahanan sosial bangsa.

“Selain seminar juga digelar  bakti sosial, penyaluran bantuan bencana, bantuan beasiswa, bantuan perbaikan gereja, dan bantuan ambulans di lebih dari 10 titik wilayah di Indonesia, Panitia juga berencana menerbitkan buku dalam bentuk elektronik agar bisa dibaca dan menjadi ruang refleksi yang kaya, relevan, dan berdampak bagi keluarga Indonesia di tengah tantangan zaman” urai Prof. Binsar Jonathan Pakpahang

Secara khusus, dengan kerja sama dengan berbagai lembaga keagamaan, universitas, organisasi, kepemudaan, serta pemerintah daerah, seminar diharapkan mampu memberi pemetaan tantangan keluarga-keluarga di berbagai daerah di Indonesia.

Seminar diawali dengan sambutan – sambutan mulai dari Panitia Seminar, Koordinator Semiran Nasional, Rektor IAKN Toraja sebagai Tuan Rumah, Ketua BPS Gereja Toraja diwakili oleh Pdt. Dr. Abraham Tanggulungan, M.Si, Wakil Bupati Tana Toraja Erianto L. Paundanan sebagai Pemerintah Daerah.

Dalam sambutannya Erianto L. Paundanan mengatakan pondasi utama pembangunan adalah keluarga sehingga Keluarga harus dibentengi dari berbagai persoalan menonjol seperti narkotika dan judi.

Erianto meminta semua pihak ikut berkolaborasi membangun Tana Toraja lewat pemikiran dan aksi nyata termasuk lewat seminar yang dilaksanakan hari ini.

Dalam pelaksanaan seminar di Aula Kampus IAKN Toraja yang menghadirkan peserta dari warga Gereja berbagai denominasi, mahasiswa dan dosen IAKN dan UKI Toraja berlangsung interaktif dan penuh antusias dengan peserta mencapai 1.000 orang.

Para narasumber membahas berbagai persoalan dan tantangan yang terjadi dalam keluarga khususnya masyarakat Toraja dengan format seminar sehari penuh melalui pemaparan materi, dialog interaktif, serta penyusunan rekomendasi mengenai penguatan keluarga Indonesia.

Berbagai problem sosial yang menonjol di masyarakat Toraja seperti judi sabung ayam, tedong silaga dan narkoba menjadi topik yang banyak dibahas oleh para narasumber. Keluarga adalah wadah utama sebagai jalan untuk menjaga generasi muda agar tidak tergerus dan terjerumus

Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong menekankan perlunya perhatian dan keterlibatan bersama dalam menghadapi persoalan judi dan narkoba tersebut agar tidak semakin berdampak pada kehidupan keluarga dan generasi muda.

Narasumber juga membahas tentang 6 krisis yang melanda saat ini yakni krisis keesan, krisis kebangsaan, krisis ekologi, krisis keluarga, krisis pendidikan dan Artificial Intelegensi.

Rangkaian Natal Nasional dan Seminar Nasional 2025 ini diharapkan dapat menjadi momentum penguatan iman sekaligus komitmen bersama dalam membangun keluarga Kristen yang tangguh dan masyarakat Toraja yang lebih sehat secara sosial.

Para narasumber menekankan pentingnya momentum Natal Nasional sebagai sarana refleksi iman sekaligus kepedulian sosial, khususnya dalam menjawab berbagai persoalan yang dihadapi dalam keluarga masyarakat Toraja.

9 Kota yang jadi lokasi pelaksanaan Seminar Nasional dimulai di Bandung, Medan, Manado, Palangkaraya, Manggarai NTT, Ambon, Toraja, Merauke dan ditutup di Jakarta.

Konsep awal Panitia Natal Nasional akan melaksanakan Seminar Nasional hanya di 8 Kota di Indonesia, namun Benyamin Patondok yang akrab dipanggil Bung Bento mengusulkan dalam Rapat Panitia kepada Ketua umum Panitia Natal Nasional yang juga Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait agar Toraja dimasukan sebagai salah satu kota tempat pelaksanaan Seminar Nasional, karena seminar ini sangat penting dan baik untuk kemajuan masyarakat Toraja kedepan dan Puji Tuhan usul tersebut tersebut disetujui. (*)

  • Penulis: Arsyad / Tidar Julian
  • Editor: Arthur

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • BREAKING NEWS: Talud Rumah Jabatan Bupati Tana Toraja Longsor

    BREAKING NEWS: Talud Rumah Jabatan Bupati Tana Toraja Longsor

    • calendar_month Rab, 24 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Tanah longsor kembali terjadi di Kota Makale, tepatnya di rumah jabatan Bupati Tana Toraja. Dinding penahan tanah di bagian timur, rumah jabatan, longsor. Dinding penahan tanah (talud) rumah jabatan Bupati Tana Toraja ini longsor sekitar pukul 19.00 Wita, Rabu, 24 November 2021. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tana Toraja, Alfian […]

  • Khazanah Budaya Astronomi Toraja

    Khazanah Budaya Astronomi Toraja

    • calendar_month Rab, 6 Des 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    MASYARAKAT kita sejak dahulu kala memiliki khazanah pengetahuan keantariksaan (astronomi). Mereka menggunakan pengetahuan tersebut untuk kebutuhan praktis hidup kesehariannya. Inilah yang dinamakan Pengetahuan tradisional yaitu seluruh ide dan gagasan dalam masyarakat yang mengandung nilai-nilai setempat sebagai hasil pengalaman nyata dalam berinteraksi dengan lingkungan, dikembangkan secara terus menerus dan diwariskan lintas genenerasi. Salah satu kebiasaan perilaku […]

  • Lewat Program KKN Kebangsaan, Mahasiswa UKI Toraja Edukasi Warga Leang – Leang Maros Kelola Keuangan UMKM

    Lewat Program KKN Kebangsaan, Mahasiswa UKI Toraja Edukasi Warga Leang – Leang Maros Kelola Keuangan UMKM

    • calendar_month Ming, 27 Jul 2025
    • account_circle Arsyad Parende
    • 0Komentar

    Sophia Ammeld Pasauran, Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja bersama mahasiswa dari berbagai universitas lain yang tergabung dalam KKN Kebangsaan XIII 2025 gelar sosialisasi pengelolaan keuangan bagi warga Leang -Leang Maros, Sulsel. (Foto/DokumenPribadi)   KAREBA-TORAJA.COM, MAROS — Sophia Ammeld Pasauran, Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja yang tergabung dalam […]

  • Mobil dari Toraja Lakalantas di Pangkep, 5 Orang Meninggal Dunia

    Mobil dari Toraja Lakalantas di Pangkep, 5 Orang Meninggal Dunia

    • calendar_month Kam, 5 Jan 2023
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, PANGKEP — Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di jalan poros Pare-Pare-Makassar, tepatnya di Polong Ulu, Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep, sekitar pukul 05.15 Wita, Kamis, 5 Januari 2023. Sebuah minibus Toyota Calya dengan nomor polisi DP 1319 JH yang dikemudikan Muh.Nasir (39) warga Buntu Limbong, Tana Toraja, menabrak pohon yang berada di sebelah […]

  • Sosialisasi Nilai-nilai Kebangsaan, JRM Serahkan Bantuan Kursi untuk Warga Buntu Limbong

    Sosialisasi Nilai-nilai Kebangsaan, JRM Serahkan Bantuan Kursi untuk Warga Buntu Limbong

    • calendar_month Sen, 14 Nov 2022
    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, GANDASIL — Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, John Rende Mangontan menggelar kegiatan sosialisasi Nilai-nilai Kebangsaan kepada masyarakat di Lembang Buntu Limbong, Kecamatan Gandangbatu Sillanan (Gandasil), Sabtu, 12 November 2022. Sosialisasi ini diikuti ratusan warga, juga Camat Gandangbatu Sillanan, Kepala Lembang Buntu Limbong, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh wanita dan tokoh pemuda. “Intinya […]

  • Keluarga Minta Polisi Segera Ungkap Dalang Kasus Feni Ere yang Kerangkanya Ditemukan di Hutan Kaleakan

    Keluarga Minta Polisi Segera Ungkap Dalang Kasus Feni Ere yang Kerangkanya Ditemukan di Hutan Kaleakan

    • calendar_month Rab, 26 Feb 2025
    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Almh. Feni Ere, gadis asal Palopo diduga menjadi korban pembunuhan yang kerangkanya ditemukan di Hutan Kaleakan. (foto: dok. istimewa). KAREBA-TORAJA.COM, PALOPO — Keluarga Almarhumah Feni Ere, Gadis malang asal Palopo yang kerangkanya ditemukan di Hutan Kaleakan Perbatasan Toraja Utara – Palopo, 10 Februari 2025 lalu angkat bicara terkait perkembangan kasus Feni Ere. Melalui Press release […]

expand_less