Kasus Pencurian di Rumah Ibadah Kembali Terjadi di Tana Toraja, Gereja Kibaid Kondongan Saluputti Dibobol Maling
- account_circle Arsyad Parende
- calendar_month Jum, 30 Mei 2025

Pihak Kepolisian melakukan olah TKP di Gereja Kibaid Jemaat Kondongan Padaya Saluputti setelah dilaporkan dibobol maling. (Foto/Istimewa).
KAREBA-TORAJA.COM, SALUPUTTI — Kasus pencurian di rumah ibadah kembali terjadi di Tana Toraja.
Kali ini kasus pencurian menimpa Gereja KIBAID Jemaat Kondongan Padaya yang terletak di Dusun Panopa’, Lembang Salutandung, Kec. Saluputti, Tana Toraja.
Kejadian pencurian diperkirakan terjadi Jum’at dinihari 30 Mei 2025.
Salah satu Anggota Majelis Gereja Kibaid Jemaat Kondongan Padaya Arung Bone yang dikonfirmasi Jum’at sore 30 Mei 2025 membenarkan kejadian tersebut.
“Benar ada kejadian pencurian, dua barang inventaris Gereja yakni Keyboard dan Mixer hilang” ungkap Arung Bone.
Arung Bone mengatakan tidak bisa memprediksi kapan waktu kejadiannya namun Pendeta sempat mendengar gonggongan anjing pada jam sekitar 05.00 WITA subuh.
Kejadian baru diketahui pagi hari saat Pendeta hendak mematikan lampu luar Gereja dan melihat pintu depan Gereja sudah terbuka dan setelah dilakukan pengecekan ternyata piano dan mixer sudah hilang.
Arung Bone mengatakan pelaku pencurian diduga masuk lewat jendela karena salah satu jendela Gereja memang susah untuk dikunci dan dari arah jendela tersebut terlihat jejak alas kaki.
“Ada salah satu jendela yang susah dikunci dan dari situ terlihat jejak alas kaki kemudian pelaku keluar lewat pintu depan Gereja karena pintu tersebut dikunci dari dalam jadi bisa dibuka dari dalam” cerita Arung Bone
Arung Bone mengatakan kasus ini sudah dalam penyelidikan kepolisian Polres Tana Toraja.
“Tadi sudah ada Polisi yang datang periksa” tutup Arung Bone.
Kasus pencurian di Gereja yang terjadi di Gereja Kibaid Jemaat Kondongan Padaya ini merupakan kasus pencurian yang kesekian kalinya dalam beberapa kurun waktu terakhir.
Sebelumnya diberitakan kasus pencurian di Gereja dengan kehilangan barang yang sama juga terjadi di Gereja Toraja Jemaat Rante dan di Tondon Toraja Utara. (*)
- Penulis: Arsyad Parende
- Editor: Arthur
Saat ini belum ada komentar