Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Dugaan Korupsi Dana Desa, Kejari Tahan Kalem dan Bendahara Lembang Batu Busa

Dugaan Korupsi Dana Desa, Kejari Tahan Kalem dan Bendahara Lembang Batu Busa

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 26 Okt 2022
  • visibility 1.025
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Penyidik Kejaksaan Negeri Tana Toraja menetapkan Kepala Lembang Batu Busa, Kecamatan Buntu Pepasan, Kabupaten Toraja Utara berinisial YSL, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi Dana Desa tahun 2020 dan 2021.

Selain YSL, Kejaksaan Negeri Tana Toraja juga menetapkan Bendahara Lembang Batu Busa berinisial SD sebagai tersangka.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, kedua orang ini langsung ditahan di Rutan Polres Tana Toraja, Selasa, 25 Oktober 2022.

“Telah menetapkan tersangka dalam kasus penyalahgunaan dana lembang (desa) di Lembang Batu Busa, dengan tersangka atas nama YSL dan SD. Keduanya adalah Kepala Lembang dan Bendahara Lembang,” terang Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja, Erianto L. Paundanan, dalam keterangan pers kepada wartawan.

Kedua orang ini, lanjut Erianto, direkomendasikan oleh jaksa penyidik untuk dilakukan penahanan. Sehingga dirinya menandatangani surat perintah penahanan.

Erianto menjelaskan, kedua orang ini ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan penyimpangan dana desa tahun 2020 dan 2021 dengan nilai kerugian negara mendekati Rp 1 miliar, tepatnya Rp 952.926.700.-

Erianto menjelaskan, modusnya korupsi yang dilakukan kedua orang ini, yakni menyalahgunakan anggaran pembuatan jamban. Kedua, pemeliharaan atau pengerasan jalan. Berikut, menyalahgunakan dana rehab rumah tidak layak huni.

Penyelewengan berikut adalah pembangunan sambungan air bersih. “Kemudian, ada juga dana untuk BUMLem (Badan Usaha Milik Lembang) kurang lebih Rp 95 juta dipotong,” tutur Erianto.

Kemudian, honor makan pegawai yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan BLT (bantuan langsung tunai) Covid-19, sekitar Rp 90 juta tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Sehingga berdasarkan perhitungan PKN (perkiraan kerugian negara) yang dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Toraja Utara diperoleh perkiraan kerugian negara sebesar Rp 952 juta lebih. Kurang Rp 42 juta lebih mencapai Rp 1 miliar,” terang Erianto.

Kejaksaan, lanjut Erianto, menerapkan Pasal 2 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi, junto perbuatan berlanjut dan dilakukan secara bersama-sama. “Itu Primer, dan subsider kita coba Pasal 3,” pungkas Erianto. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OPINI : Fenomena Barcode Dikalangan Remaja Toraja

    OPINI : Fenomena Barcode Dikalangan Remaja Toraja

    • calendar_month Sab, 29 Jun 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 877
    • 0Komentar

    Iindarda S. Panggalo, M.Psi.Psikolog (Dosen UKI Toraja dan Founder Biro Psikologi Bonafide). (foto: dok. pribadi).     Oleh: Iindarda S. Panggalo, M.Psi.Psikolog (Dosen UKI Toraja dan Founder Biro Psikologi Bonafide)*   Belakangan ini, kita dihadapkan pada fenomena unik di kalangan remaja Toraja yang sedang marak, yakni membuat barcode di tangan mereka. Fenomena barcode yang dimaksud […]

  • Film Dokumenter “Tallulolona” Karya Siswa SMAN 2 Toraja Utara Masuk Final FFD 2021

    Film Dokumenter “Tallulolona” Karya Siswa SMAN 2 Toraja Utara Masuk Final FFD 2021

    • calendar_month Jum, 19 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 727
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Film dokumenter berjudul “Tallulolona” karya siswa-siswi SMA Negeri 2 Toraja Utara masuk tiga besar finalis Kompetisi Film Pelajar pada Festival Film Dokumenter (FFD) Yogyakarta, tahun 2021. Pemutaran film tiga finalis FFD 2021 akan dilaksanakan pada Selasa, 23 November 2021 secara luring di Kedai Kebun Yogyakarta. Film Tallulolona menceritakan karya seorang Pendeta bernama […]

  • Ayo, Dukung Putra Toraja, Juan Fidel Ferdani Jadi Mahasiswa Berprestasi di Universitas Indonesia

    Ayo, Dukung Putra Toraja, Juan Fidel Ferdani Jadi Mahasiswa Berprestasi di Universitas Indonesia

    • calendar_month Rab, 19 Mei 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 830
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, JAKARTA — Juan Fidel Ferdani adalah mahasiswa Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) angkatan 2019. Tahun 2021 ini, Juan Fidel Ferdani terpilih salah satu dari 10 Mahasiswa berprestasi Fakultas Teknik Universitas Indonesia yang akan ikut dalam ajang Apresiasi Prestasi Teknik 2021. Apresiasi Prestasi Teknik adalah ajang untuk memberikan apresiasi kepada […]

  • Lewat Program “Minggu Kasih”, Kapolres Tana Toraja Sapa Warga Gereja Toraja Jemaat Buntu Masakke Sangalla’

    Lewat Program “Minggu Kasih”, Kapolres Tana Toraja Sapa Warga Gereja Toraja Jemaat Buntu Masakke Sangalla’

    • calendar_month Ming, 4 Mei 2025
    • account_circle Arsyad Parende
    • visibility 797
    • 0Komentar

    kapolres Tana Toraja AKBP Budi Hermawan berfoto bersama warga Gereja Toraja Jemaat Buntu Masakke Sangalla’. (Foto/Istimewa).   KAREBA-TORAJA.COM, SANGALLA’ — Upaya mempererat komunikasi dan silaturahmi dengan masyarakat, Kapolres Tana Toraja AKBP Budi Hermawan, S.I.K , lewat program “Minggu Kasih” mengunjungi Jemaat Gereja Toraja Buntu Masakke, Kelurahan Buntu Masakke Kecamatan Sangalla’,Tana Toraja, Minggu pagi, 04 Mei […]

  • Satu Korban Jembatan Putus di Rindingallo Sudah Ditemukan, Balita 3 Tahun Masih Dicari

    Satu Korban Jembatan Putus di Rindingallo Sudah Ditemukan, Balita 3 Tahun Masih Dicari

    • calendar_month Sab, 20 Mei 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 505
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RINDINGALLO — Salah satu dari dua korban yang terjatuh ke Sungai Maiting akibat jembatan gantung yang putus di Lembang Lempo Poton, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara, sudah ditemukan. Korban bernama Adolfina La’bi atau Mama Gibson tersebut ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi jembatan gantung yang putus. “Ya, tadi sekitar jam empat atau setengah lima ditemukan […]

  • Mayat Tak Utuh yang Ditemukan di Bonggakaradeng Diautopsi

    Mayat Tak Utuh yang Ditemukan di Bonggakaradeng Diautopsi

    • calendar_month Jum, 28 Apr 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 567
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Setelah 21 hari disimpan di RSUD Lakipadada pasca ditemukan pada 16 April 2023, mayat tanpa identitas yang ditemukan di Tambolang, Lingkungan Buttu Kou, Kelurahan Rettebuttu, Kecamatan Bonggakaradeng, Kabupaten Tana Toraja, akhirnya diautopsi oleh Tim dari Subbid Dokpol Biddokkes Polda Sulsel, Jumat, 28 April 2023. Autopsi dilakukan untuk mengetahui identitas serta penyebab kematian […]

expand_less