Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Cegah Tindakan Asusila di Kos-kosan, Kapolsek Makale Panggil Para Pemilik

Cegah Tindakan Asusila di Kos-kosan, Kapolsek Makale Panggil Para Pemilik

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Sel, 19 Mar 2024
  • visibility 790
  • comment 0 komentar

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Tindakan asusila merupakan salah satu kasus yang patut menjadi perhatian khusus di Kota Makale, Tana Toraja. Pasalnya, korban rata-rata adalah anak dibawah umur dan pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa.

Dari analisa pihak Kepolisian Resor Tana Toraja bahwa hampir semua kejadian (tindakan asusila) yang ada itu terjadi pada kamar kos-kosan.

Untuk itu, guna mencegah terjadinya kasus serupa, Kapolsek Makale memanggil para pemilik rumah atau kamar kos-kosan di Kelurahan Pantan untuk membicarakan masalah serius ini. Selain para pemilik rumah kos, hadir pula Bhabinkamtibmas, Babinsa, Lurah Pantan, dan Kepala Lingkungan.

Kapolsek Makale, AKP Martinus Pararuk, mengatakan rapat ini digelar untuk membahas tentang situasi keamanan dan ketertiban masing-masing rumah kos, khususnya yang ada di Kelurahan Pantan.

“Hari ini, kami bersama personil Bhabinkamtibmas, Babinsa, Lurah Pantan dan Kepala Lingkungan, menggelar rapat koordinasi dengan para pemilik kos-kosan yang ada di wilayah kelurahan Pantan. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas situasi keamanan dan ketertiban masing-masing Kos dengan menerapkan aturan atau batasan bagi para pelanggannya sesuai aturan Perda yang berlaku,” terang AKP Martinus.

Menurut AKP Martinus, kegiatan seperti ini dilaksanakan secara rutin di setiap lingkungan untuk memberikan pengawasan dalam mencegah terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan, seperti perbuatan asusila yang korbannya adalah anak dibawah umur atau pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa.

Diakhir kegiatan, Kapolsek menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli serta saling mengingatkan. Dan bagi para orang tua untuk lebih waspada mengawasi anak-anaknya, utamanya yang sedang tinggal pada kos-kosan. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Legislator Provinsi, Dan Pongtasik Gelar Konsultasi Publik Rancangan Perda Sistem Perkebunan Organik

    Legislator Provinsi, Dan Pongtasik Gelar Konsultasi Publik Rancangan Perda Sistem Perkebunan Organik

    • calendar_month Sen, 6 Sep 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1.366
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari Partai PDI Perjuangan, Dan Pongtasik menggelar konsultasi publik Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Provinsi Sulawesi Selatan tentang sistem pertanian organik di Sulawesi Selatan. Kegiatan digelar di Aula Hotel Pantan Makale, Senin, 6 September 2021 dengan menghadirkan dua narasumber, masing-masing Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tana Toraja, Salvius Pasang […]

  • Bupati Toraja Utara Mestinya Tak Perlu Takut Hadapi Hak Interpelasi DPRD

    Bupati Toraja Utara Mestinya Tak Perlu Takut Hadapi Hak Interpelasi DPRD

    • calendar_month Sel, 29 Mar 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 598
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, tidak perlu takut atau ragu menghadapi hak interpelasi yang diajukan tiga Fraksi di DPRD Toraja Utara. Itu kalau kebijakan yang diambil sudah benar, sesuai aturan perundang-undangan, dan bermanfaat bagi rakyat banyak. Hal itu ditegaskan pengamat sosial politik, Roy Rantepadang di Rantepao, Selasa, 19 Maret 2022. “Kalau kebijakan […]

  • Ketua IPPEMSI Apresiasi Pihak Gereja yang Turun Tangan Atasi Material Longsor di Jalan Poros Simbung-Mappak

    Ketua IPPEMSI Apresiasi Pihak Gereja yang Turun Tangan Atasi Material Longsor di Jalan Poros Simbung-Mappak

    • calendar_month Sel, 16 Mei 2023
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 591
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAPPAK — Jalan poros Simbuang-Mappak diterjang longsor, beberapa hari lalu, mengundang keterlibatan pihak Gereja Paroki Santa Maria Bunda Allah Kondodewata turun tangan menginisiasi swadaya pembersihan material longsor di Kecamatan Simbuang dan Mappak, Senin, 15 Mei 2023. Swadaya yang dilakukan pihak gereja, disinyalir karena lambannya penanganan dari pemerintah untuk membersihkan longsor yang menerjang jalan poros […]

  • FOTO: Terobos 11 Titik Longsor, Begini Catatan Perjalanan Jurnalis Kareba Toraja Sampai ke Mappak

    FOTO: Terobos 11 Titik Longsor, Begini Catatan Perjalanan Jurnalis Kareba Toraja Sampai ke Mappak

    • calendar_month Sab, 27 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1.107
    • 0Komentar

    Dua Kecamatan paling barat Kabupaten Tana Toraja, yakni Simbuang dan Mappak “dikepung” bencana alam tanah longsor. Daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat dan Kabupaten Pinrang ini pun terisolir. Sabtu, 27 November 2021, jurnalis kareba-toraja.com, Arsyad Parende ikut dalam rombongan Polres Tana Toraja membawa bantuan kemanusiaan kepada warga Simbuang dan Mappak, yang terisolir karena […]

  • Kapolda Sulsel Bantu Korban Tanah Longsor di Tana Toraja

    Kapolda Sulsel Bantu Korban Tanah Longsor di Tana Toraja

    • calendar_month Kam, 18 Apr 2024
    • account_circle Admin Kareba
    • visibility 811
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda0 Sulsel, Irjen Pol. Andi Rian dan Bhayangkari Polda Sulsel menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam longsor Tana Toraja. Bantuan yang diserahkan oleh Kapolres Tana Toraja, AKBP Malpa Malacoppo, mewakili Kapolda ini dilaksanakan di Posko Penanganan Bencana Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Kamis, 18 April 2024. Selain […]

  • Dalam 2 Hari, 7 Orang Meninggal di Toraja Utara, 4 Orang Sudah Dimakamkan dengan Protokol Covid-19, Tiga Lainnya Masih di RS

    Dalam 2 Hari, 7 Orang Meninggal di Toraja Utara, 4 Orang Sudah Dimakamkan dengan Protokol Covid-19, Tiga Lainnya Masih di RS

    • calendar_month Kam, 22 Jul 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 5.885
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Sebanyak tujuh orang pasien yang dirawat di RSUD Pongtiku, RSUD Lakipadada, dan yang melakukan isolasi mendiri, meninggal dunia pada Kamis, 22 Juli 2021. Keterangan pers yang dirilis Satgas Covid-19 Kabupaten Toraja Utara, menyebutkan ketujuh pasien tersebut meninggal dunia karena terpapar virus Corona dan penyakit komorbid lainnya. Dua dari tujuh pasien tersebut meninggal […]

expand_less