KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Mendapat bantuan keuangan dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp 20 miliar, pemerintah Kabupaten Tana Toraja segera membangun akses jalan menuju ke objek wisat Ollon di Kecamatan Bonggakaradeng.
Kepala Dinas PUPR Tana Toraja, Kaboel Palipangan mengatakan panjang akses jalan ke objek wisata Ollon yang akan dibangun kurang lebih 10 kilometer. Anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp 18 miliar.
“Itu sudah termasuk drainase, jembatan, dan box culvert (gorong-gorong),” jelas Kaboel, yang dikonfirmasi Selasa, 7 September 2021.
Sebelumnya, pada puncak peringatan Hari Jadi Toraja ke 774 dan HUT Kabupaten Tana Toraja ke 64 di Gedung Tammuan Mali’ Makale, Sabtu, 4 September 2021, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyerahkan bantuan keuangan sebesar Rp 20 miliar untuk pengembangan objek wisata Ollon di Kecamatan Bonggakaradeng.
Tidak hanya menyerahkan bantuan keuangan, Plt Gubernur Sulsel didampingi Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung bahkan berkemah di Ollon pada Sabtu, 4 September 2021 malam.
“Tetapi tidak semua Rp 20 miliar itu digunakan untuk jalan. Ada kegiatan lain, seperti intervensi penataan kawasan Ollon (pembangunan gazebo, wc, mushola) di PRKP, juga penanganan stunting di Dinkes,” terang Kaboel.
Daya Tarik Ollon
Terletak di Lembang Bua Kayu, kawasan padang savana Ollon menawarkan panorama alam yang luar biasa. Keindahan tempat ini disebut-sebut mirip dengan pemandangan alam di Swiss. Beberapa orang menyebutnya Bukit Teletubies. Ada pula yang menganggapnya sebagai sekeping surga yang jatuh ke bumi.
Ditemukan dan dipopulerkan oleh beberapa netizen yang tak sengaja melintas di tempat tersebut, lokasi ini kemudian dilirik Pemda Tana Toraja untuk dikembangkan menjadi objek wisata.
Ollon memiliki beberapa kelebihan, karena di sekitarnya terdapat objek-objek lain yang tak kalah indahnya, seperti Tebing Romatis dan Buntu To’wai.
Sayangnya akses jalan menuju ke tempat ini masih sangat berat. Kondisi jalannya masih berupa rintisan jalan tanah. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
Komentar