KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Wakil Bupati Tana Toraja saat ini, Zadrak Tombeq kelihatan akan diusung Partai Gerindra – jika partai tersebut menang pemilu – pada pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Tana Toraja tahun 2024 mendatang.
Indikasi ke arah itu mulai terlihat pada momen pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg), yang dilakukan di Sekretariat DPC Partai Gerindra Kabupaten Tana Toraja, beberapa hari lalu.
Sebuah video yang beredar di beberapa platform media sosial memperlihatkan saat dimana seorang Kepala Lembang dari Bittuang datang mendaftar sebagai bakal caleg di partai besutan Prabowo Subianto tersebut. Oknum Kepala Lembang yang belakangan diketahui bernama Medi Sura’ Matasak adalah Kepala Lembang Tiroan. Dia datang mendaftar diantar belasan simpatisan ke Panitia Pendaftaran Caleg Partai Gerindra. Usai Medi mendaftar, salah satu anggota Pansel Bacaleg Partai Gerindra, yang juga mantan anggota DPRD Tana Toraja, Herman Pane memimpin yel-yel yang menyebut partai dan tiga nama dan diikuti oleh semua yang hadir.
Adapun yel-yel tersebut, yakni “Gerindra menang! Prabowo Presiden! AIA (Andi Iwan Aras) Gubernurku!, Zadrak Bupatiku! Medi Sura DPRDku.”
Pelaksana Harian Ketua DPC Partai Gerindra Tana Toraja, Adolf Christian Pakke, tidak menampik jika Partai Gerindra bakal mencalonkan Zadrak Tombeq, yang tak lain adalah Ketua DPC Partai Gerindra Tana Toraja menjadi Bupati Tana Toraja pada Pilkada tahun 2024 mendatang.
Namun Boy, sapaan akrab Adolf Christian Pakke, menegaskan hal itu baru sebatas pembicaraan internal partai, belum ada keputusan, baik tingkat pengurus maupun DPC, yang bersifat mengikat.
“Fokus kita yang pertama adalah menang pileg (pemilu legistif) dulu. Target kita menang dan posisi Ketua DPRD di tangan kita. Kalau itu sudah terwujud, tidak ada posisi tawar lagi, Pak Ketua (Zadrak Tombeq) yang akan kita usung menjadi calon bupati Tana Toraja,” tegas Boy, saat dikonfirmasi kareba-toraja.com, Kamis, 26 Januari 2023.
Menurut Boy, Partai Gerindra memiliki peluang yang besar untuk memenangkan pemilu legislatif di Tana Toraja. Hal tersebut, selain karena ada faktor Zadrak, juga karena potensi caleg-caleg yang akan dimajukan sangat berkualitas dan memiliki basis massa yang jelas.
Saat ini, kata dia, banyak kader, bahkan pengurus dari partai politik lain yang merapat dan bergabung dengan Partai Gerindra. “Peluang sangat besar. Kita tidak membuat target yang mengawang-awang tanpa analisa kekuatan. Kalau Gerindra menang, otomatis Zadrak calon bupati,” tutur Boy. (*)
Penulis/Editor: Arthur
Komentar