Korban Kecelakaan Bus Ketty Toraja – Kendari Bertambah jadi 5 Orang Meninggal Dunia

Laka Lantas Bus Ketty jurusan Toraja – Kendari yang masuk jurang di Kelurahan Battang, Kota Palopo, Selasa 03 Desember 2024. (foto: dok. istimewa).


KAREBA-TORAJA.COM, PALOPO — Korban meninggal dunia kecelakaan Bus Ketty jurusan Toraja – Kendari yang masuk jurang di Kelurahan Battang, Kota Palopo, Selasa 03 Desember 2024 kembali bertambah.

Hingga hari ini, Rabu 04 Desember 2024 total korban meninggal dunia sebanyak 5 orang.

Korban terakhir yang dinyatakan meninggal dunia yakni Gusti Alik, warga asal Dende Piongan Napo (Dempina) Toraja Utara.

Korban menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa malam, sekitar pukul 23.00 WITA, di Rumah Sakit Bintang Laut Kota Palopo.

Berikut data terbaru korban kecelakaan maut Bus Ketty:

Baca Juga  Lolos Verifikasi, Pdt Musa Salusu Resmi Mendaftar Calon DPD RI di KPU Susel

Korban Meninggal Dunia

1. Debi Pare, Alamat : Dende Piongan Napo, Toraja Utara.

2. ⁠Agung Pratama, Alamat : Tallu Lolo, Kesu’ Kab. Toraja Utara.

3. ⁠Dina Tarru, Alamat : Toraja Utara, jenazah dibawah ke Desa Wiwitan Kec. Lamasi Kab. Luwu.

4. Semi Salu Pasangka, Alamat: Jalan Tandung, Malangngo’ Lr 6, Kelurahan Mentirotiku – Rantepao, Toraja Utara.

5.Gusti Alik, Alamat : Denpina, Toraja Utara

Sementara korban luka-luka dan menjalani perawatan intensif dirumah sakit yakni:

1. Yusuf Toding, Alamat : Denpina, Toraja Utara, dirawat di RS Pallamai’ Palopo.

2. ⁠Samuel Allu, Alamat : Denpina, Toraja Utara, dirawat di RS Pallamai’ Palopo.

3. ⁠Alen Rannu, Alamat : Tambunan, Tana Toraja, dirawat di RS Pallamai’ Palopo.

Baca Juga  Rumah Milik Warga Makale Ludes Terbakar Dini Hari Tadi

4. ⁠Ruspianus Simak , Alamat : Buntao, Toraja Utara, dirawat di RS Bintang Laut Palopo.

Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi menjelaskan kronologi kejadian bermula saat Bus Ketty dengan nomor polisi DP 7702 KA, berangkat dari Toraja Utara menuju Kendari, Sulawesi Tenggara, dengan membawa penumpang 7 orang, dan satu kondektur bersama sopir.

“Setiba di lokasi kejadian dimana pada jalan menikung ke kiri dari arah berlawanan melaju mobil tangki yang belum diketahui identitasnya, akibat kondisi tersebut, sopir bus menggunakan jalur sebelah kiri yang mengakibatkan ban turun dari badan jalan dan masuk jurang” urai AKP Supriadi

Sementara Bus yang berada di kaki jurang dalam kondisi rusak parah dan ringsek. Diketahui proses evakuasi korban dilakukan oleh pihak TNI – Polri, Basarnas, dinas terkait serta masyarakat sekitar. (*)

Baca Juga  Libatkan 5 Komponen Pentahelix, Itu Cara Dedy-Andrew Tingkatkan Pariwisata Toraja Utara

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

Komentar