Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » DPRD Tana Toraja Setujui Pemekaran Toraja Barat, Berikut 9 Kecamatan Yang Bergabung

DPRD Tana Toraja Setujui Pemekaran Toraja Barat, Berikut 9 Kecamatan Yang Bergabung

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Ming, 29 Sep 2024

DPRD Tana Toraja menyetujui rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Toraja Barat. (foto: dok. Istimewah).


KAREBA -TORAJA.COM, MAKALE — Tiga hari jelang berakhirnya masa jabatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tana Toraja periode 2019-2024, satu keputusan bersejarah diambil melalui rapat Paripurna yang digelar Senin 23 September 2024 lalu di Ruang Rapat Paripurna DPRD Tana Toraja.

Secara resmi, DPRD Tana Toraja menyetujui rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Toraja Barat.

Rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Tana Toraja Yohanis Lintin Paembongan tersebut dihadiri sejumlah anggota DPRD Tana Toraja, Panitia DOB Toraja Barat, Sekda Tana Toraja serta sejumlah pimpinan OPD.

Persetujuan terkait pembentukan Kabupaten Toraja Barat diambil setelah melalui berbagai macam pembahasan dan kajian yang mendalam terkait urgensi pemekaran Kabupaten Toraja Barat.

Pembentukan Kabupaten Toraja Barat dinilai sebagai langkah strategis dalam memenuhi pelayanan dasar dan infrastruktur pemerataan melalui pemerataan pembangunan dan pemerintahan yang lebih dekat.

Adapun rencana pemekaran DOB Toraja Barat meliputi 9 Kecamatan, diantaranya;

1. Kecamatan Bonggakaradeng

2. Kecamatan Simbuang

3. Kecamatan Mappak

4. Kecamatan Saluputti

5. Kecamatan Rembon

6. Kecamatan Bittuang

7. Kecamatan Masanda

8. Kecamatan Malimbong Balepe’

9. Kecamatan Kurra

Sekda Tana Toraja dr Rudi Andilolo yang hadir menegaskan bahwa jika pemekaran untuk mendekatkan pelayanan tentu pemerintah setuju.

“Tentunya nanti kami juga akan melakukan kaajian-kajian, dan hasil kajian itu akan menjadi bahan kepada Pak Bupati, namun jika itu untuk mendekatkan pelayanan dan meningkatkan kemakmuran rakyat pasti akan disetujui,” tegas Rudi Andilolo.

Sementara itu ketua umum pemekaran DOB Toraja Barat, Y.S Tandirerung mengucapkan terima kasih atas persetujuan pemekaran Toraja Barat  dari DPRD Tana Toraja.

“Kami mewakili seluruh panitia DOB Toraja Barat mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada DPRD Tana Toraja yang telah menyetujui aspirasi dari warga Toraja Barat,” jelas Y.S Tandirerung.

Y.S Tandirerung mengatakan dengan persetujuan DPRD ini, panitia akan bekerja lebih keras lagi untuk melengkapi dokumen-dokumen yang masih harus dilengkapi.

3 hari setelah persetujuan pemekaran DOB Toraja Barat ini ditetapkan, masa jabatan Anggota DPRD Tana Toraja 2019-2024 berakhir ditandai dengan digelarnya pelantikan Anggota DPRD Tana Toraja periode 2024-2029, yang digelar Kamis 26 September 2024 lalu. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Cegah Aksi Balap Liar dan Ugal-ugalan di Jalur Bandara Toraja, Polisi Lakukan Patroli

    Cegah Aksi Balap Liar dan Ugal-ugalan di Jalur Bandara Toraja, Polisi Lakukan Patroli

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Menyikapi maraknya aksi ungal-ungalan dan balap liar yang dilakukan oleh para pemuda dan pelajar di sepanjang jalan akses Bandara Toraja, Kepolisian Resor Tana Toraja langsung melakukan kegiatan preventif dengan menyiagakan personil di lokasi. Kapolres Tana Toraja, AKBP Sarly Sollu, mengatakan dirinya sudah memerintahkan personilnya untuk melakukan kegiatan preventif guna mencegah terjadinya hal-hal […]

  • Warga Tongkonan Tolak Pembangunan Tower Listrik PLTA Malea, VDB: Silahkan Gugat Penjualnya!

    Warga Tongkonan Tolak Pembangunan Tower Listrik PLTA Malea, VDB: Silahkan Gugat Penjualnya!

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Warga Tongkonan Batu Lettong menolak pembangunan tower listrik oleh PT Malea Energy, operator PLTA Malea di atas tanah milik Tongkonan tersebut. Lokasi pembangunan tower listrik tersebut berada pada tanah yang diklaim milik Tongkonan Batu Lettong di Puru, Lembang Rano Utara, Kecamatan Rano, Kabupaten Tana Toraja. Penolakan warga itu dilakukan dengan alasan merusak […]

  • Hak Interpelasi DPRD Toraja Utara, Jangan Sampai “Masuk Angin”

    Hak Interpelasi DPRD Toraja Utara, Jangan Sampai “Masuk Angin”

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    Paripuna DPRD Toraja Utara, yang berlangsung pada Rabu, 16 Maret 2022 dengan agenda pembahasan materi dan persetujuan usulan hak interpelasi diskor panjang, tanpa batas waktu. Jeda waktu skorsing ini kemudian menimbulkan banyak spekulasi. KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Wakil Ketua DPRD Toraja Utara, Semuel Timotius Lande menerangkan bahwa skorsing rapat paripurna itu dilakukan atas permintaan dua partai […]

  • Legislator Sarwindye Biringkanae Sosialisasi Kesehatan Lingkungan di Dua Tempat di Toraja Utara

    Legislator Sarwindye Biringkanae Sosialisasi Kesehatan Lingkungan di Dua Tempat di Toraja Utara

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO —  Anggota DPRD Provinsi Sulsel, Sarwindye Tiranda Biringkanae kembali menggelar Sosialisasi Nilai-nilai Kebangsaan dengan tema “Kesehatan” di dua tempat di Toraja Utara yakni di Lembang Sesean Matallo dan Lembang Suloara’, Minggu 30 Januari 2022. Dalam kesempatan itu, Legislator Partai NasDem ini mengingatkan warga untuk saling menguatkan dan menjaga soliditas antar masyarakat utamanya dalam […]

  • Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19, Imigrasi Sulsel Bantu Pariwisata Toraja Utara

    Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19, Imigrasi Sulsel Bantu Pariwisata Toraja Utara

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pandemi Covid-19 sangat mengganggu berbagai sektor ekonomi, tak terkecuali pariwisata. Saat ini, semua elemen pemerintah bahu membahu menciptakan peluang dan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Salah satu lembaga pemerintahan yang ikut dalam kerja bersama dalam pemulihan ekonomi itu adalah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Kamis, […]

  • Bukan Alphard, Bupati Toraja Utara Akan Gunakan Mobil Listrik yang Ekonomis dan Ramah Lingkungan

    Bukan Alphard, Bupati Toraja Utara Akan Gunakan Mobil Listrik yang Ekonomis dan Ramah Lingkungan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong menyatakan dirinya akan menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan operasional. “Bukan Alphard, tapi mobil listrik yang lebih hemat dan ramah lingkungan,” jelas Dedy, sapaan akrab Frederik Victor Palimbong, saat dikonfirmasi KAREBA TORAJA, Minggu, 30 Maret 2025. Jawaban Dedy ini sekaligus meluruskan mis-informasi yang beredar di masyarakat tentang […]

expand_less