KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Erix Soekamti, vokalis Band Pop Punk terkenal asal Yogyakarta bernama Endank Soekamti, hadir di Kampus 1 UKI Toraja, Selasa, 6 September 2022.
Musisi sekaligus konten kreator dan enterpreneur ini hadir sebagai motivator dalam thalkshow bertajuk UKI Toraja Expo 2022, Anak Kampung Sini (Akamsi) beraksi.
Thalkshow yang mengusung tema berinovasi dan mencari peluang usaha melalui pariwisata berbasis masyarakat ini juga menghadirkan presenter ternama dari MNC TV, Prisa Sombo Datu sebagai host mendampingi Erix Soekamti.
Erix memulai sesi perkenalan dengan memuji Toraja yang tak kalah mempesonanya dibanding kota asalnya Jogjakarta. Sebelum sesi thalkshow, Erix berkesempatan berkeliling menikmati objek wisata yang ada di Toraja.
Dalam sesi thalkshow ini, Erix Soekamti bercerita tentang kegiatannya mulai dari musisi, konten kreator dengan konten keliling Indonesia serta program pengabdian yang dilakukan selama ini seperti mendirikan sekolah non-formal bernama DOES University
Melalui Does University, Erix memutar otak bagaimana caranya dapat mewujudkan mimpi anak-anak muda berbakat diluar sana melalui sekolah gratis dengan berbagai jurusan seperti animasi, programmer dan developer web dan lain sebagainya.
“Sekolah yang mengajarkan apa yang kamu suka, yang kemudian menjadi sebuah profesi,” ujar Erix dalam sesi thalkshow.
Dengan modal itu, Erix bahkan membangun objek wisata fenomenal bernama Tumpeng Menoreh yang konsepnya kurang lebih seperti Negeri Diatas Awan Lolai dengan segala fasilitasnya.
Bersama warga, objek ini dibangun di lahan yang tidak produktif bahkan tidak ada valuenya disulap menjadi tempat hits dan wajib dikunjungi jika berlibur ke Kulon Progo, Jawa Tengah.
Erix bercerita jika semua usahanya ini berawal karena adanya pandemi, dimana pandemi dianggap melahirkan banyak masalah namun bagi Erix itu adalah berkah karena dari masalah itu kreatifitas diasah.
Di depan ratusan mahasiswa UKI Toraja, Erix Soekamti juga memotivasi mahasiswa agar lebih berani berkarya dan berkreasi. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur
Komentar