Pembukaan International Arts Performance Singing and Dancing Competition dilaksanakan di aula kampus I UKI Toraja Makale. (foto: Mon/kareba toraja).
KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Pusat Bahasa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja dan Kepala Kantor Urusan Internasional UKI Toraja bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud RI) gelar pertunjukan menyanyi dan menari tingkat Internasional.
Bertajuk International Arts Performance Singing and Dancing Competition, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan Bahasa Indonesia ke kancah Internasional melalui lagu dan tari.
Kegiatan dilaksanakan di Kampus 1 UKI Toraja Makale dan berlangsung mulai 25 November – 16 Desember 2024.
Kepala Kantor Urusan Internasional, Roni Labiran, saat ditemui di Aula Kampus I UKI Toraja pada pembukaan kegiatan mengatakan selain diikuti Mahasiswa reguler UKI Toraja, kegiatan ini juga menyasar seluruh Mahasiswa Asing penerima beasiswa Darmasiswa Kemendikbud dari berbagai Negara.
“Ini adalah inisiasi UKI Toraja tetapi kami menggandeng semua penerima beasiswa Darmasiswa Kemendikbud, kami juga mengundang mahasiswa asing dibawa balai bahasa Indonesia di luar negeri dan mengundang kolega kami di Jepang, Australia dan Korea untuk berpartisipasi dalam kompetisi menyanyi lagu dalam bahasa Indonesia” ujar Roni.
Lebih lanjut, Roni membeberkan lomba video menyanyi peserta asing akan dilakukan secara daring dengan cara merekam diri melantunkan nyanyian lagu berbahasa Indonesia dan nantinya video tersebut akan diunggah pihak UKI Toraja melalui laman resmi YouTube mereka.
Kategori yang diperlombakan dalam kompetisi yang dilaksanakan UKI Toraja yakni solo-karaoke, Pa’gellu’ Tua, dan video menyanyi mahasiswa asing berbahasa Indonesia dan nantinya akan memperebutkan tiga terbaik setiap kategori.
Selain itu, semua peserta yang terdaftar baik yang meraih juara dan yang tidak masuk kedalam kategori tiga terbaik akan mendapatkan sertifikat internasional.
“Dengan adanya kegiatan ini, UKI Toraja mendapatkan rekognisi Internasional yang bisa dipergunakan dalam meningkatkan poin akreditasi tentang rekognisi Internasional di UKI Toraja” tutup Roni. (*)
Penulis: Monika Rante Allo
Editor: Arthur
Komentar