Terobosan Baru, Siswa SMKN 1 Tana Toraja Kunjungi Industri Secara Virtual
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 26 Jan 2022
- visibility 669
- comment 0 komentar
Siswa dan guru SMKN 1 Tana Toraja melakukan kunjungan industri secara virtual, Rabu, 26 Januari 2022. (dok. istimewah)
KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Meski dunia saat ini masih dilanda pandemi Covid-19, namun hal itu tidak menghalangi siswa-siswi SMK Negeri 1 Tana Toraja untuk mengunjungi industri, meski dilakukan secara virtual.
Itu dilaksanakan pada Rabu, 26 Januari 2022. Kunjungan industri secara virtual ke PT. Amerta Indah Otsuka dalam program Otsuka Online Factory digelar melalui aplikasi Zoom di aula SMK Negeri 1 Tana Toraja.
Program ini merupakan salah satu terobosan terbaru di masa pandemi untuk mendekatkan siswa ke dunia kerja dan dunia industri serta menindak lanjuti P5BK (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja) sebagai salah satu Program SMK Pusat Keunggulan.
Diikuti oleh kurang lebih 175 peserta yang terdiri dari 150 siswa didampingi oleh Wakasek serta wali kelas dan para guru.
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari pihak SMK Negeri 1 Tana Toraja yang dibawakan oleh Wakasek Hubungan Industri, Ahmad Gazali.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Industri, Ahmad Gazali sangat mengapresiasi pihak industri yang bersedia melakukan kerjasama dan ikut mengambil peran dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta memberikan pengalaman menarik bagi siswa yang pada dasarnya harus akrab dengan dunia kerja dan industri.
Usai sambutan dari Ahmad Gazali, dilanjutkan dengan Live Tour di Factory PT Amerta Indah Otsuka yang dilanjutkan dengan penjelasan kandungan produk yang memiliki manfaat besar bagi tubuh.
Sensasi tersebut kemudian dirasakan langsung oleh siswa dengan menikmati salah satu produk yaitu Pocari Sweat yang dibagikan secara gratis oleh pihak sekolah.
“Sungguh luar biasa SMK Negeri 1 Tana Toraja yang benar-benar totalitas dalam menyiapkan kegiatan ini,” ungkap host dari PT. Amerta Indah Otsuka melihat antusias yang terjadi baik dari siswa dan guru bahkan lewat beberapa pertanyaan yang diajukan pada sesi tanya jawab.
Aktivitas kemudian ditutup dengan harapan dari semua pihak agar nantinya kegiatan seperti ini akan lebih sering dilakukan dan berharap kerjsamanya akan meningkat untuk perkembangan dunia pendidikan nantinya. (*)
Penulis: Arsyad Parende/Rls
Editor: Arthur
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar