Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Masih Banyak Warga Toraja Tidak Percaya Adanya Virus Corona

Masih Banyak Warga Toraja Tidak Percaya Adanya Virus Corona

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 2 Jan 2021

KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Jumlah warga yang terinfeksi virus Corona (Covid-19) di Indonesia per Sabtu, 2 Januari 2021 mencapai 758.473 orang, terhitung sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret 2020.

Di Tana Toraja, sejak kasus pertama diumumkan pada 16 April 2020, hingga 2 Januari 2021, Satgas Covid-19 mencatat sudah 217warga dinyatakan positif terpapar virus Corona berdasarkan hasil uji PCR Swab.

Dari jumlah ini, sebanyak 158 orang dinyatakan sembuh, 38 orang menjalani isolasi, 18 orang dirawat di rumah sakit, dan 3 orang meninggal dunia.

Sedangkan di Toraja Utara, sejak diumumkan pertama kali pada 31 Mei 2020, kini total warga yang dinyatakan positif Covid-19 mencapai 233 orang. Dari jumlah ini, 119 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh. 82 orang menjalani isolasi/karantina. 20 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan 13 orang meninggal dunia.

Meski pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota terus melakukan sosialisasi dan merilis data-data korban Covid-19, namun masih banyak masyarakat yang belum mempercayainya. Di Toraja juga demikian.

Berdasarkan survey yang dilakukan Litbang kareba-toraja.com pada group Facebook KAREBA TORAJA, dari 1.944 members yang mengikuti jajak pendapat, sebanyak 315 orang atau 16,2% menyatakan tidak percaya terhadap virus Corona. Namun sebagian besar responden (65,9% atau 1.282 orang) percaya akan adanya virus Corona.

Responden lain atau sebanyak 204 member menyatakan pasrah atau terserah. Sementara 53 responden menyatakan percaya virus Corona itu ada tetapi tidak seberbahaya yang diceritakan orang. 53 responden ini juga tidak percaya bahwa lockdown bisa mencegah menularnya virus Corona.

Sebanyak 33 responden percaya dan menyarankan agar pemerintah di Toraja menghentikan sementara semua kegiatan sosial, termasuk Rambu Solo’ dan Rambu Tuka demi mencegah kerumunan yang berpotensi menularkan virus Corona.

Ada juga 30 responden yang menyatakan percaya terhadap virus Corona tetapi banyak yang mencari keuntungan dengan berbohong. Selebihnya memilih minum tuak dan melanjutkan hidup serta beberapa opsi lain.

Ketidakpercayaan warga terhadap virus Corona ini diduga karena masih kurangnya sosialisasi oleh petugas kesehatan maupun pihak berwenang lainnya. Kalau pun ada sosialisasi, itu tidak masif dan masih menyisakan pertanyaan-pertanyaan menggantung di masyarakat.

Sebab berikut adalah banyaknya informasi hoax yang berseliweran di media sosial. Masyarakat yang belum melek informasi tentu bisa memercayai informasi hoax tersebut.

Banyaknya pasien kasus yang dinyatakan sembuh, meskipun tanpa obat – hanya butuh karantina, istirahat, konsumsi vitamin dan makanan bergizi, membuat sebagian warga menganggap berita tentang virus Corona ini mengada-ada.

Kemudian, masyarakat cenderung lebih percaya pada penyakit yang disebabkan oleh virus, yang bisa dilihat dengan mata. Contoh Cacar. Penyakit ini juga disebabkan oleh virus. Menular dari orang ke orang dan juga mematikan. Namun bedanya, Cacar bisa dilihat, sedangkan Corona tidak kelihatan.

Kemudian, banyak pasien dengan penyakit bawaan, masuk rumah sakit, dirawat, lalu meninggal dunia dan dinyatakan positif Covid-19. Fakta ini banyak membuat warga antipati dan tidak percaya akan adanya virus Corona. Sehingga muncul istilah, semua orang mati di-Covid-kan.

Masih banyaknya warga yang tidak percaya akan adanya virus Corona ini menjadi tugas berat bagi pihak terkait untuk memberikan penjelasan, sosialisasi, sehingga mereka patuh pada protokol kesehatan seperti yang dianjurkan.

Corona ada wabah yang melanda dunia, bukan hanya Indonesia atau Toraja saja. (*)

Penulis: Desianti
Sumber: Jajak pendapat KAREBA TORAJA
Editor: Arthur  

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polisi Sita 2 Truk Bermuatan BBM Jenis Solar di Jalan Masuk Bandara Toraja

    Polisi Sita 2 Truk Bermuatan BBM Jenis Solar di Jalan Masuk Bandara Toraja

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Aparat Kepolisian Resor Tana Toraja menyita satu unit truk dan satu unit truk mini (pick up) bermuatan bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar di jalan masuk Bandara Toraja, beberapa hari lalu. Dua truk tersebut memuat 44 jerigen ukuran 33 liter yang jika ditotal jumlahnya mencapai 297 liter. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal […]

  • Konsen Urus Perbatasan Kabupaten, Wabup Toraja Utara Optimis Tuntas Bulan Juni

    Konsen Urus Perbatasan Kabupaten, Wabup Toraja Utara Optimis Tuntas Bulan Juni

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTELEMO — Selasa, 11 Mei 2021, Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong dan Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeq bertemu di Buntu Buaya, yang merupakan perbatasan Lembang Tadongkon (Toraja Utara) dan Kelurahan Sarira (Tana Toraja). Hadir pula Sekretaris Daerah Tana Toraja, Semuel Tande Bura dan Kabag Pemerintahan dari kedua kabupaten. Kedua petinggi daerah […]

  • UKI Toraja Gelar Workshop Akselerasi Akreditasi Perguruan Tinggi, Ketua DE BAN-PT Jadi Pembicara Utama

    UKI Toraja Gelar Workshop Akselerasi Akreditasi Perguruan Tinggi, Ketua DE BAN-PT Jadi Pembicara Utama

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja menyelenggarakan workshop bertajuk “Akselerasi Akreditasi Perguruan Tinggi” di Hotel Grand Metro Permai, Jumat, 30 Mei 2024. Ketua Dewan Eksekutif (DE) Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Prof. Ari Purbayanto, Ph.D., menjadi pembicara utama pada Workshop ini. Workshop ini dihadiri oleh pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan UKI Toraja, […]

  • Layanan ICU RS Elim Rantepao Terus Tingkatkan Fasilitas dan Kualitas Perawatan Pasien

    Layanan ICU RS Elim Rantepao Terus Tingkatkan Fasilitas dan Kualitas Perawatan Pasien

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Rumah Sakit Elim Rantepao melengkapi fasilitas ICU dengan peralatan medis terkini, serta didukung oleh sistem monitoring pasien yang canggih. (foto: dok. istimewa). KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Rumah Sakit Elim Rantepao terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Unit Perawatan Intensif (ICU) demi memberikan perawatan terbaik bagi pasien yang membutuhkan penanganan medis intensif. Dalam upaya memaksimalkan kenyamanan […]

  • Jumlah Warga yang Terpapar Covid-19 di Toraja Utara Terus Bertambah

    Jumlah Warga yang Terpapar Covid-19 di Toraja Utara Terus Bertambah

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Dalam dua pekan terakhir, jumlah warga Toraja Utara yang positif terpapar virus Corona terus bertambah. Per 2 Desember 2020, jumlah warga yang terpapar sudah mencapai 64 orang Data ini berdasarkan siaran pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Toraja Utara, yang diterima redaksi kareba-toraja.com, Rabu malam. “Malam ini, TGPP Covid-19 Toraja […]

  • Viral di Medsos, 2 Pelaku Pencurian Emas Berkedok Service Kompos Gas Diciduk Polisi

    Viral di Medsos, 2 Pelaku Pencurian Emas Berkedok Service Kompos Gas Diciduk Polisi

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Dua terduga pelaku pencurian berkedok service kompor gas, yang meresahkan masyarakat Toraja beberapa waktu terakhir ini, berhasil ditangkap polisi. Kedua pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda; di Toraja Utara dan Kota Palopo. Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Toraja Utara, AKBP Zulanda, melalui Kasat Reskrim, IPTU Aris Saidy, dalam rilis pers, Senin, 14 Agustus […]

expand_less