Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Mantan Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Buntang Rombelayuk, Tutup Usia

Mantan Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Buntang Rombelayuk, Tutup Usia

  • account_circle Desianti
  • calendar_month Sab, 29 Mar 2025

KAREBA-TORAJA.COM, KESU’ — Toraja Utara kembali kehilangan tokoh yang baik. Frederik Buntang Rombelayuk, yang merupakan mantan Wakil Bupati Toraja Utara, periode 2011-2016, tutup usia, Jumat, 28 Maret 2025 malam.

Mantan Wakil Bupati pertama Kabupaten Toraja Utara ini meninggal dunia di kediamannya di Kesu’, Toraja Utara, karena sakit.

Kepergian Frederik Buntang Rombelayuk menyusul pasangannya, mantan Bupati Toraja Utara, Frederik Batti Sorring yang terlebih dahulu meninggal dunia pada Senin, 21 Desember 2020.

Informasi yang dihimpun KAREBA TORAJA, beberapa waktu belakangan ini, karena sakit di usia yang sudah tua, Frederik Buntang Rombelayuk dirawat rumah sakit di Makassar. Kemudian kembali ke Toraja Utara untuk istirahat di rumahnya. Pada Jumat, 28 Maret 2025 jelang tengah malam, dia meninggal dunia.

Kepergian salah satu tokoh, yang dikenal rendah hati dan friendly ini menyisakan duka mendalam bagi masyarakat Toraja Utara. Pantauan KAREBA TORAJA, sejak Jumat malam hingga Sabtu siang, linimasa media sosial warga Toraja Utara dipenuhi dengan ungkapan dukacita akan kepergiannya.

Frederik Buntang Rombelayuk atau FBR merupakan Wakil Bupati yang memimpin Kabupaten Toraja Utara bersama Bupati Frederik Batti Sorring, periode 2011-2016. Duo Frederik ini dikenal rukun dan tak pernah ada masalah selama memimpin Toraja Utara. Itu sebabnya, mereka berpasangan kembali pada Pilkada Toraja Utara tahun 2015. Sayang mereka kalah di Pilkada ini.

Sebelum menjadi Wakil Bupati Toraja Utara, FBR merupakan abdi negara yang meniti karir panjang di pemerintahan Kabupaten Tana Toraja (sebelum Toraja Utara mekar menjadi daerah otonom sendiri). FBR pernah menduduki beberapa jabatan penting di Pemkab Tana Toraja, seperti Camat Sanggalangi’ dan Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD). Juga beberapa jabatan penting di lingkup Pemkab Tana Toraja.

Di kalangan wartawan, FBR dikenal sebagai narasumber yang ramah, mudah ditemui, dan tak irit bicara. Nada bicaranya halus, terkadang diselingi humor. Itu sebabnya dia akrab dengan hampir semua jurnalis di Toraja. Selamat jalan Ambe’! (*)

  • Penulis: Desianti
  • Editor: Arthur

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less