Jalan Poros Pangala’ – Awan Dianggarkan Rp 10 M, Ranteuma-Pulu-pulu Rp 6 M, Parodo Rp 5 M
- account_circle Desianti
- calendar_month 11 jam yang lalu

Kondisi jalan poros Pangala'-Awan yang rusak parah. Jalan ini akan segera diperbaiki Pemkab Toraja Utara. (Foto: dok. istimewah).
KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengatakan tahun ini Pemkab Toraja Utara akan membangun/memperbaiki jalan poros kecamatan dari Pangala’ (Kecamatan Rindingallo) ke Awan (Kecamatan Awan Rantekarua).
Anggaran yang dialokasikan untuk poros ini sebesar Rp 10 miliar, yang bersumber dari APBD Kabupaten Toraja Utara tahun 2025.
Hal ini diungkapkan Frederik Victor Palimbong di hadapan peserta Rapat Koordinasi multi sektor, yang digelar di Tallunglipu, Jumat, 1 Agustus 2025.
“Hasil efisiensi itu kita alokasikan anggaran Rp 10 miliar untuk membangun jalan poros Awan sampai ke Puskesmas,” ujar Frederik disambut tepuk tangan dari ratusan peserta rapat.
Anggaran Rp 10 miliar ini, kata Frederik, berasal dari efisiensi APBD Kabupaten Toraja Utara tahun 2025. Dia menyebut, efisiensi bukan berarti pemerintah tidak punya uang, tetapi mengalokasikan anggaran sesuai kebutuhan dan memangkas pos-pos anggaran yang dinilai kurang penting.
Menurut Dedy, sapaan Frederik Victor Palimbong, dari hasil efisiensi terhadap APBD Toraja Utara tahun 2025, pemerintah bisa menghemat sekitar Rp 100 miliar. Dari jumlah ini, Rp 70 miliar diantaranya dialokasikan khusus untuk infrastruktur.
Untuk Toraja Utara bagian utara (pegunungan) cukup banyak alokasi anggaran untuk perbaikan maupun peningkatan jalan. Juga sarana olahraga, seperti Lapangan Pongtiku di Pangala’.
“Khusus untuk Lapangan Pongtiku, kita akan perbaiki dan bangun tribun upacara di sana. Mungkin juga lintasan atletik,” kata Dedy.
Masih wilayah Kecamatan Rindingallo, Pemkab Toraja Utara juga akan memperbaiki jalan menuju ke Perangian, yang kondisinya cukup parah.
“Untuk Kecamatan Buntu Pepasan, ada jalan poros Ranteuma ke Pulu-pulu yang kita anggaran Rp 6 miliar untuk rabat dan jembatan. Kemudian dari Pulu-pulu ke Parodo, dianggaran Rp5 miliar untuk rabat beton,” terang Dedy.
Alokasi anggaran untuk perbaikan jalan juga dilakukan untuk Kecamatan Balusu, Kecamatan Sesean (poros Barana’-Pangli) dan Bori’-Lombongan.
“Anggaran infrastruktur juga kita alokasikan untuk penanganan banji di Bolu, Pasele, Karassik, dan Kawasan Salu Tangnga’. Untuk Salu Tangnga’ kita akan hancurkan semua batu-batu yang ada di sungai yang menghalangi aliran air. Juga bangunan yang mengambil aliran sungai akan kita tertibkan,” urai Dedi.
Pengaspalan dalam kota juga dilakukan untuk beberapa jalan, seperti Jalang Serang, Jalan Benteng Batu, Jalan Merdeka (samping Lapangan Bakti), dan Hotel Santai Singki’. (*)
- Penulis: Desianti
- Editor: Arthur
Saat ini belum ada komentar