Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Hasil Autopsi Remaja Yang Ditemukan Meninggal Tidak Wajar di Makale Dipastikan Bunuh Diri

Hasil Autopsi Remaja Yang Ditemukan Meninggal Tidak Wajar di Makale Dipastikan Bunuh Diri

  • account_circle Arsyad Parende
  • calendar_month Rab, 21 Mei 2025

Hasil Autopsi Tim Forensik Memastikan Penyebab Kematian Remaja yang Ditemukan Meninggal Dunia Tak Wajar di Makale adalah Akibat Bunuh Diri. (Foto/Istimewa)

 


KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Setelah dua bulan berlalu, kematian Nelson, remaja asal Bo’ne Buntu Sisong Kecamatan Makale Selatan yang ditemukan meninggal dunia gantung diri di Mangggasa’ Kelurahan Lamunan Kecamatan Makale 12 Maret 2025 lalu akhirnya menemui titik terang.

Berdasarkan hasil Autopsi yang diterima Penyidik Polres Tana Toraja dari Tim Dokter Spesialis Forensik yang melakukan autopsi terhadap jenazah Nelson 16 Maret 2025 lalu diketahui bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban yang selama ini dicurigai sebagai penyebab kematian.

Kasat Reskrim Polres Tana Toraja Iptu Arlin Allolayuk yang dikonfirmasi, Rabu 21 Mei 2025 menjelaskan hasil autopsi  dimana korban meninggal dunia karena asfiksia (gagal nafas) akibat adanya trauma tumpul yang melingkar pada leher (penggantungan) yang mengakibatkan penekanan yang kuat pada saluran nafas atas sehingga menghalangi masuknya oksigen ke paru-paru dan otak.

“Hasil autopsi tersebut bersesuaian dengan hasil Visum Et Revertum dari Dokter yang melakukan pemeriksaan awal di Tempat Kejadian Perkara (TKP)” Urai Iptu Arlin lebih lanjut.

Iptu Arlin mengatakan telah dilakukan olah TKP, pemeriksaan 25 orang saksi dan pemeriksaan barang bukti digital forensik di Subdit Cyber Polda Sulsel, hasilnya tidak ditemukan bukti terjadinya perbuatan pidana yang mengakibatkan kematian Nelson Turu Allo.

Hasil Autopsi ini kata Iptu Arlin, juga sudah disampaikan kepada pihak keluarga dan pihak keluarga telah menerima hasilnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang Remaja bernama Nelson Turu Allo ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri. Kematian Nelson tersebut dinilai janggal setelah sejumlah potongan video dibagikan keluarga ke media sosial dan menjadi viral.

Kematian Nelson itu viral di media sosial setelah keluarga memposting beberapa kejanggalan pada jenazah seperti adanya tanda – tanda kekerasan fisik.

Postingan tersebut viral dan menjadi atensi publik yang meminta pihak penegak hukum melakukan penyelidikan.

Kepolisian pada saat itu juga memastikan proses penyelidikan telah dilakukan oleh pihaknya mulai dari pemeriksaan saksi dan proses autopsi hingga hasil autopsi keluar dan memastikan bahwa kematian Nelson akibat bunuh diri.  (*)

  • Penulis: Arsyad Parende
  • Editor: Arthur

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Selain ke Kampung Inggris Maroson, Konjen Australia juga Tinjau Instalasi Biogas di Tonglo

    Selain ke Kampung Inggris Maroson, Konjen Australia juga Tinjau Instalasi Biogas di Tonglo

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Konjen Australia di Makassar, meninjau instalasi biogas dan pupuk di Lembang Tonglo, Kecamatan Rantetayo Kabupaten Tana Toraja. (foto: dok. istimewah) KAREBA-TORAJA.COM, RANTETAYO — Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Makassar, Todd Dias baru saja menggelar kunjungan kerja ke Tana Toraja, Senin, 12 Agustus 2024. Selain berkunjung ke Kampung Inggris Natsir Eco School Lembang Maroson Kecamatan Rembon, […]

  • Diperjuangkan Legislator Dan Pongtasik, Gereja di Kecamatan Rindingallo Dapat Bantuan Rp 500 Juta

    Diperjuangkan Legislator Dan Pongtasik, Gereja di Kecamatan Rindingallo Dapat Bantuan Rp 500 Juta

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RINDINGALLO —Gereja Toraja Jemaat Rante Solo’ yang terletak di Kelurahan Pangala’ Utara, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara menerima bantuan hibah dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp 500 juta. Dana hibah ini akan digunakan untuk pembangunan Gereja Toraja Jemaat Rante Solo’ yang sudah 3 tahun menumpang beribadah di teras rumah warga. Gereja Toraja Jemaat Rante […]

  • Sambut Delegasi Koperasi CDA Filipina, Wabup Toraja Utara Harapkan Kemitraan Berkelanjutan

    Sambut Delegasi Koperasi CDA Filipina, Wabup Toraja Utara Harapkan Kemitraan Berkelanjutan

    • account_circle Desianti/Rls
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, TALLUNGLIPU — Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew Branch Silambi berharap kemitraan dan kerjasama antara CU Sauan Sibarrung dengan Cooperative Development Authority (CDA) Filipina bisa berkesinambungan dan membawa manfaat ekonomi bagi kedua pihak. Hal ini diungkapkan Andrew saat menyambut dan menerima kunjungan  Cooperative Development Authority (CDA) Filipina ke Komunitas Palea Tantanan di Kelurahan Tantanan Kecamatan […]

  • Selain Bantu Peti Jenazah, Gereja Toraja Juga Buka Posko Bantuan Bencana Alam

    Selain Bantu Peti Jenazah, Gereja Toraja Juga Buka Posko Bantuan Bencana Alam

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja, melalui Crisis Center Gereja Toraja (CCGT), membuka Posko bantuan bencana alam tanah longsor, yang terjadi di beberapa lokasi di Tana Toraja, termasuk di Palangka dan Pangra’ta. Posko bantuan kemanusiaan itu dibuka di Kantor Pusat BPS Gereja Toraja, Tongkonan Sangulele, Rantepao, Toraja Utara. Sebelumnya, Crisis Centre Gereja […]

  • Satpol PP Toraja Utara Mulai Kempeskan Ban Kendaraan yang Parkir di Trotoar

    Satpol PP Toraja Utara Mulai Kempeskan Ban Kendaraan yang Parkir di Trotoar

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Satuan Polisi Pamong Praja Toraja Utara terus melakukan penertiban terhadap warga yang menyalahgunakan fungsi trotoar atau pedestrian di Kota Rantepao. Bahkan, sejak Kamis, 22 April 2021, anggota Satpol PP yang bertugas di lapangan mulai mengambil tindakan tegas terhadap warga; yang sudah berkali-kali diberitahu dan disosialisasikan, namun tetap melawan dan melanggar. Salah satu […]

  • Bantuan Traktor Diduga Digelapkan, Ketua Kelompok Tani Rante Ba’tan Lapor Polisi

    Bantuan Traktor Diduga Digelapkan, Ketua Kelompok Tani Rante Ba’tan Lapor Polisi

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, GANDASIL — Ketua Kelompok Petani dan Usaha Rakyat (KPUR) Rante Ba’tan, Lembang Sillanan, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Tana Toraja, Lewi Panggau melaporkan Sekretarisnya, Paulus Niel atas dugaan penggelapan traktor bantuan dari Dinas Pertanian Tana Toraja. Laporan dari Ketua Kelompok Petani dan Usaha Rakyat (KPUR) Rante Ba’tan, Lembang Sillanan ini diterima Kepolisian Sektor Mengkendek, Kamis, 10 […]

expand_less