Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Telan Anjing, Ular Piton Berukuran 6 Meter Ditangkap Warga Tandung La’bo’, Toraja Utara

Telan Anjing, Ular Piton Berukuran 6 Meter Ditangkap Warga Tandung La’bo’, Toraja Utara

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 27 Mar 2021

KAREBA-TORAJA.COM, SANGGALANGI — Seekor ular Sanca, yang diduga jenis Python Molurus (dilihat dari corak warna kulit), ditemukan warga di Dusun To’Batu, Lembang (Desa) Tandung La’bo’, Kecamatan Sanggalangi’, Toraja Utara, Kamis, 25 Maret 2021.

Saat ditemukan, ular Sanca sepanjang 6 meter tersebut dalam kondisi hibernasi setelah menelan seekor anjing besar milik warga setempat.

Dikutip dari fanpage Toraja Indah, ular Sanca atau Piton raksasa tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Candra. Awalnya, Candra yang hendak memberi makan anjing kesayangannya itu memanggil-manggil nama anjingnya, namun anjing tersebut tak kunjung datang untuk diberi makan.

Candra pun mencari anjingnya di sekitar rumah. Namun betapa kagetnya Candra, bukannya anjing, tapi ular Piton berukuran besar yang ditemukannya di semak-semak dekat rumahnya. Dia pun memanggil sejumlah warga lainnya untuk menangkap ular tersebut.

Ketika ditangkap warga, ular Piton tersebut dalam kondisi perut membesar. Setelah ditangkap, warga mengangkut ular besar tersebut menggunakan truk ke Tongkonan Borong.

Setelah dibunuh dan dibelah, di dalam perut ular besar itu ada anjing besar warna hitam. Diduga, anjing milik Candra tersebut ditelah sehari atau beberapa saat sebelumnya.

Peristiwa penemuan ular berukuran raksasa tersebut menghebohkan warga setempat. Namun, sejumlah warga mengaku lega karena tidak khawatir lagi binatang peliharaan mereka dimangsa ular tersebut.

Sanca Bodo

Dilihat dari corak warna kulit, berat, dan panjang tubuh, ular yang ditemukan warga ini diduga merupakan jenis Sanca Bodo, yang merupakan kerabat dekat Sanca India. Ular ini memiliki nama Latin Python Molurus. Ular jenis Sanca Bodo ini berukuran 3 hingga 6 meter. Berat tubuhnya bisa mencapai 160 kg.

Mempunyai warna dasar coklat muda dengan bercak-bercak berbentuk tidak beraturan berwarna coklat tua. Ada pula yang berwarna dasar kuning, karamel, atau krem, dengan bercak-bercak kuning pekat, cokelat, atau oranye.

Warga mengangkut ular Piton berukuran besar yang ditemukan di semak-semak menggunakan truk.

Sanca bodo (Python Molurus )mendiami hutan tropis atau hutan musim yang lembab. Biasanya ditemukan tidak jauh dari air atau tempat lembab bahkan kadang di dekat pemukiman. Ular Sanca Bodo umumnya beraktivitas di tanah dan/atau di dalam air, tetapi ular ini kerap memanjat pohon untuk berburu atau berjemur.

Ular ini memangsa hewan-hewan berukuran sedang hingga besar. Mangsa ular ini umumnya kadal, tikus, burung, ayam hutan, musang, babi, anjing, kera, bajing, rusa, dan kijang. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Sumber: Fanpage Toraja Indah
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Seminar Nasional Moderasi Beragama di Toraja Utara Diikuti Ratusan Peserta

    Seminar Nasional Moderasi Beragama di Toraja Utara Diikuti Ratusan Peserta

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    Forum Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Toraja Utara bekerja sama dengan Kantor Kementrian Agama Kabupaten Kabupaten Toraja Utara serta Pemda Toraja Utara menggelar Seminar Nasional Moderasi Beragama, dengan tema “Membangun Kerukunan Beragama Berbasis Kearifan Lokal”. Seminar yang dibuka secara resmi oleh Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang dan berlangsung di Hotel Misiliana Rantepao ini diikuti sekitar […]

  • Plt Gubernur Canangkan Penghijauan di Sekitar Bandara Toraja

    Plt Gubernur Canangkan Penghijauan di Sekitar Bandara Toraja

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mencanangkan penghijauan di sekitar Bandara Toraja, terutama di area hutan produksi terbatas Mapongka. Pencanangan penghijauan ini ditandai dengan penanaman 3.300 bibit pohon dari 15 jenis di sepanjang jalan menuju Bandara Toraja, Sabtu, 10 April 2021. Penanaman pohon, yang dihadiri Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung […]

  • Dualisme Musda KNPI Tana Toraja; Mana yang Sah?

    Dualisme Musda KNPI Tana Toraja; Mana yang Sah?

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Musyawarah Daerah (Musda) XV Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tana Toraja awalnya dijadwalkan berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis, 1-2 Juni 2022. Namun faktanya, masih ada kegiatan yang berlangsung tanggal 3 Juni 2022. Musda yang digelar untuk memilih Ketua KNPI Tana Toraja untuk 3 tahun kedepan ini berlangsung […]

  • Warga Toraja Kembali Jadi Korban Pembunuhan di Yahokimo Papua Pegunungan

    Warga Toraja Kembali Jadi Korban Pembunuhan di Yahokimo Papua Pegunungan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Warga Toraja Utara kembali jadi korban penyerangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan. (foto: dok. istimewa). KAREBA-TORAJA.COM, PAPUA PEGUNUNGAN — Seorang pelajar warga Toraja Utara bernama Berti Liling (19) ditemukan meninggal dunia setelah diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan. Peristiwa penyerangan KKB terhadap warga sipil ini terjadi pada […]

  • Pemkab Toraja Utara Pekerjakan Ratusan TKD Kesehatan Tanpa Digaji

    Pemkab Toraja Utara Pekerjakan Ratusan TKD Kesehatan Tanpa Digaji

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara mempekerjakan sebanyak 170 tenaga kesehatan tanpa digaji selama tahun 2022. Ketika diangkat atau di-SK-kan kembali tahun 2023, hingga Maret, mereka juga belum digaji. Tenaga kesehatan yang tidak mendapat gaji selama tahun 2022 itu bekerja pada beberapa Puskesmas di Toraja Utara dan RSUD Pongtiku. Dalam Surat Keputusan (SK) Nomor […]

  • 2 Terdakwa Kasus Korupsi Pembebasan Lahan Bandara Buntu Kunik Divonis Bebas, FORMAT Desak JPU Ajukan Kasasi

    2 Terdakwa Kasus Korupsi Pembebasan Lahan Bandara Buntu Kunik Divonis Bebas, FORMAT Desak JPU Ajukan Kasasi

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Negeri Makassar menjatuhkan vonis bebas terhadap dua terdakwa dugaan korupsi pembebasan lahan Bandara Buntu Kunik di Tana Toraja, yakni Enos Karoma dan Ruben Rombe Randa. Enos Karoma adalah mantan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tana Toraja, yang juga Ketua Tim 9 pembebasan lahan untuk pembangunan Bandara […]

expand_less