Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Tana Toraja » Perusahaan Kopi, PT. Sulotco dan Koperasi Lentera Salurkan Bantun untuk Korban Longsor Tana Toraja

Perusahaan Kopi, PT. Sulotco dan Koperasi Lentera Salurkan Bantun untuk Korban Longsor Tana Toraja

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Sen, 22 Apr 2024

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Perusahaan Kopi, PT Sulotco Bersama Koperasi Karyawan Lentera menyerahkan bantuan untuk para korban bencana alam tanah longsor di Palangka, Kecamatan Makale dan Pangra’ta, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja.

Bantuan diserahkan PT Sulotco yang diwakili Humas Manager Human Resources Development & Strategic Management Office PT. Sulotco Jaya Abadi, Donny Batara dan diterima perwakilan Crisis Center Gereja Toraja yang juga sekretaris BPS Wilayah III Makale, Pdt. Okiwenti Kombong, M.Th, Senin, 22 April 2024.

Donny Batara mewakili seluruh Manajemen dan Karyawan PT. Sulotco Jaya Abadi dan Koperasi Karyawan Lentera menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya terhadap korban meninggal dunia, semoga seluruh rumpun keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ketabahan dan penghiburan sejati dari Tuhan, juga untuk korban yang luka-luka dan korban yang harus mengungsi karena ancaman longsor susulan, Tuhan memberkati kita semua.

“Bantuan PT Sulotco dan Koperasi Lentera ini sebagai rasa empaty untuk meringankan beban para korban terdampak bencana longsor tersebut,” kata Donny Batara.

Sementara itu, Sekretaris BPS Wilayah III, Pdt. Okiwenti Kombong M.Th mewakili Crisis Center Gereja Toraja dan BPS Wilayah III berterimakasih atas keterlibatan dan kepedulian PT Sulotco dalam musibah yang terjadi

“Kami percaya Tuhan akan memberkati PT Sulotco dalam setiap tugas pelayanan,” kata Pdt Okiwenti.

Sulotco sebagai Perusahaan Perkebunan Kopi terbesar di Toraja menyebut bencana longsor terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor antara lain:

  1. Tingginya curah hujan. Saat musim kemarau yang panjang, tanah akan mongering dan membentuk rongga pecah-pecah atau pori- pori. Ketika musim hujan, air hujan akan masuk dan meresap kedalam tanah yang retak dan memenuhi rongga, sehingga terjadilah pergeseran tanah. Tanah yang bergeser menyebabkan erosi tanah dan kemudian terjadi longsor.
  2. Erosi merupakan pengikisan tanah yang disebabkan aliran air permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang laut yang menggerus lereng tanah. Air yang menggerus lereng-lereng ini akhirnya bertambah curam dan menjadi penyebab longsor. Tebing yang kekurangan pohon atau tidak memiliki penahan akan lebih mudah terkikis dan mengalami erosi sehingga mudah longsor.
  3. Gempa Bumi. Gempa Bumi merupakan salah satu penyebab longsor yang sering terjadi. Gempa Bumi menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-pertikel mineral dan bidang lemah pada massa batuan dan tanah. Ini menyebabkan longsornya lereng-lereng di tebing atau gunung.
  4. Penggundulan hutan. Penyebab longsor selanjutnya disebabkan oleh ulah manusia. Pepohonan di lereng, tebing, gunung, atau bukit berfungsi untuk menyerap air agar mencegah erosi tanah. Jika sebuah area, terutama area lereng dan tebing tidak memiliki cukup pepohonan, ini akan menyebabkan terjadinya tanah longsor. Hutan gundul akan mempengaruhi struktur tanah yang melonggar karena tidak memiliki penahan, juga air tidak memiliki daerah resapan.
  5. Penataan pertanian yang salah. Penyebab longsor selanjutnya ialah keberadaan lahan Pertanian dan Perkebunan yang dikelola secara anorganik mengakibatkan unsur hara yang terkandung dalam tanah menjadi berkurang bahkan hilang sama sekali, apalagi kalau lahan pertanian tersebut terletak di lereng-lereng gunung dan hanya ditanami tanaman palawija serta penggunaan bahan-bahan kimia akan mempercepat terjadinya longsor karena perakaran yang kecil dan pelapukan yang terlalu cepat tidak cukup kokoh untuk menjaga struktur tanah tetap kuat. Oleh karena itu penataan Pertanian dan Perkebunan untuk area lereng-lereng gunung akan lebih cocok bila ditanami tanaman perkebunan yang berakar kuat, seperti pohon kopi karena Pohon Kopi selain sebagai pohon penahan erosi juga hasil penjualan buah kopi akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Direktur PT. Sulotco Jaya Abadi sekaligus Penasehat Koperasi Karyawan Lentera, Samuel Karundeng selalu menyampaikan quotes bahwa “Tuhan menciptakan alam semesta ini sempurna, manusia menjadikannya tidak sempurna”, hal ini sejalan dengan prinsip organik bahwa “Prinsip kesehatan dalam pertanian organik adalah kegiatan pertanian harus memperhatikan kelestarian dan peningkatan kesehatan tanah, tanaman, hewan, bumi dan manusia sebagai satu kesatuan karena semua komponen tersebut saling berhubungan dan tidak terpisahkan”. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pasca Kenaikan Harga BBM, SPBU di Toraja Utara Dijaga Polisi

    Pasca Kenaikan Harga BBM, SPBU di Toraja Utara Dijaga Polisi

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Sejumlah personil Polri diterjunkan untuk melakukan pengamanan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kabupaten Toraja Utara. Personil Polri berseragam terlihat berjaga-jaga di sejumlah SPBU yang ada di Toraja Utara, seperti di Bolu, Tallunglipu, To’pao, dan Alang-Alang. Terpantau Senin, 5 September 2022, suasana di sejumlah SPBU berjalan normal, bahkan […]

  • Pasokan Air Bersih di Kota Makale Terganggu karena Ada Perbaikan Pipa Induk

    Pasokan Air Bersih di Kota Makale Terganggu karena Ada Perbaikan Pipa Induk

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Direktur PDAM Tana Toraja, Frans Mangguali, meminta maaf atas gangguan pasokan air bersih ke sejumlah pelanggan yang berada disekitar pusat kota Makale. Gangguan ini kemungkinan besar akan akan terjadi dalam 2 hingga 3 hari ini. Hal ini dikarenakan terjadinya kendala teknis berupa pipa induk PDAM yang Pecah dan mengakibatkan kebocoran pada Senin, […]

  • Jelang Hari H Pilkada, KPU Tana Toraja Gelar Simulasi Pencoblosan

    Jelang Hari H Pilkada, KPU Tana Toraja Gelar Simulasi Pencoblosan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan aplikasi sistem informasi rekapitulasi (Sirekap) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Toraja. KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — 11 hari menjelang pemungutan suara pilkada serentak tanggal 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Toraja  menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan aplikasi sistem informasi rekapitulasi (Sirekap). Simulasi […]

  • Tiga Nama Ini Menguat Jadi Calon Ketua Umum BPS Gereja Toraja di SSA XXV

    Tiga Nama Ini Menguat Jadi Calon Ketua Umum BPS Gereja Toraja di SSA XXV

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SOPAI — Sidang Sinode Am (SSA) XXV Gereja Toraja kini memasuki tahapan akhir. Menurut jadwal, SSA XXV yang dipusatkan di Klasis Nonongan Salu ini, akan berakhir pada Jumat, 22 Oktober 2021. Agenda sidang di hari terakhir, menurut info yang diperoleh dari Panitia SSA XXV, adalah pemilihan struktur kepengurusan Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja, […]

  • Dua Penjual Gadis ABG Divonis 5 Tahun dan 3,6 Tahun Penjara oleh Majelis Hakim PN Makale

    Dua Penjual Gadis ABG Divonis 5 Tahun dan 3,6 Tahun Penjara oleh Majelis Hakim PN Makale

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Makale menjatuhkan vonis 5 tahun penjara dan denda Rp 120 juta subsidir 3 bulan kurungan kepada terdakwa Wiwin alias Valen karena terbukti melanggar padal 2 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Perdagangan Orang (human trafficking). Selain Wiwin, terdakwa lainnya Sri Sunarti alias Mami, juga divonis 3 tahun […]

  • Ada Lomba PUBG dan Mobile Legends di Pekan Pemuda PPGT Sudiang, Ikutan Yuk!

    Ada Lomba PUBG dan Mobile Legends di Pekan Pemuda PPGT Sudiang, Ikutan Yuk!

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Sudiang kembali menggelar Pekan Pemuda secara online. Kegiatan ini akan dilaksanakan sejak  26 Oktober hingga 1 November 2021. Pekan pemuda diagendakan dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan untuk mengembangkan bakat anggota PPGT jemaat Sudiang dan menyatukan kebersamaan diantara pemuda-pemudi Kristen khususnya PPGT Jemaat Sudiang. Ketua Panitia Pekan […]

expand_less